ホーム / Urban / Sang Menantu Terkuat / Bab 115. Anjing Liar

共有

Bab 115. Anjing Liar

作者: Kaisar Dewa
last update 最終更新日: 2025-02-14 19:00:31

Di sebuah kursi yang berada tidak jauh dari sana, Peter duduk sembari menghisap sebatang cerutu.

Dia duduk dengan diam, sementara sepasang matanya menatap bagaimana Harimau Gunung mencoba memaksa seseorang untuk menyerahkan tanah dengan harga seperempat.

Peter sengaja berada di tempat itu untuk melihat sikap Harimau Gunung. Dengan ini, Peter bisa menyimpulkan bahwa Harimau Gunung telah menggunakan kekerasan dalam menjalankan bisnisnya.

Meskipun apa yang dilakukan oleh Harimau Gunung sangat berdosa, namun Peter merasa bangga akan pria hebat itu. Seorang pembisnis tidak ada salahnya untuk melakukan sesuatu yang berada di luar batas moral.

Bagi Peter, kekuasaan adalah nomor satu, meskipun harus melakukan sesuatu dengan cara yang tidak benar. Seperti dirinya, yang saat ini memiliki otoritas yang tinggi sebagai seorang Perang dan beberapa bisnis yang dia jalani sejak masih muda.

“Tu-Tuan Harimau Gunung, tolong lep
この本を無料で読み続ける
コードをスキャンしてアプリをダウンロード
ロックされたチャプター

最新チャプター

  • Sang Menantu Terkuat   Bab 141. Mengantarkan Undangan 

    Arlot adalah sepupu dari Daniel. Mereka memiliki kakek dan nenek yang sama. Mereka bersama-sama dari keluarga Steven. Keluarga Steven adakah keluarga dari kakek dan nenek Winnie. Mereka tinggal di kota Wingston yang sama-sama masih di provinsi yang sama, yaitu Provinsi Tengah.Saat masih kecil, Winnie pernah berkunjung ke keluarga besar Steven bersama Daniel.  Sesepuh keluarga Steven juga adalah seorang pengusaha namun dalam skala kecil. Mereka hidup dari peternakan dan pertanian. Tak hanya itu saja, anak cucu mereka sebagian juga telah mendirikan bisnis mereka sendiri. Hanya saja, Winnie tak tahu untuk apa kedatangan Arlot Steven kemari. Bahkan Arlot membawa Daniel pergi dari rumah sakit dengan sebuah mobil.  Namun, keluarga Steven adalah keluarga yang baik. Tidak ada satupun dari mereka yang memiliki niat buruk pada saudaranya sendiri, mereka semua adalah orang baik. Arlot tak mungkin ingin be

  • Sang Menantu Terkuat   Bab 140. Sepupu Dari Keluarga Steven 

    Winnie terlihat ragu dan bimbang untuk memberikan undangan pertunangannya ke rumah keluarga Lee. “Haven, sebaiknya kita pulang saja. Aku tidak yakin untuk memberikannya kepada mereka.” Haven mengerutkan keningnya. “Mengapa? Apa kau takut? Tidak ada yang perlu ditakutkan. Jika Alice ingin macam - macam denganmu, biarkan aku yang memukulnya.” “Masalahnya adalah kau juga pernah memiliki hubungan dengan Kak Alice. Bagaimana mungkin aku datang untuk memberitahu bahwa aku akan bertunangan denganmu? Semua orang akan mengatakan bahwa aku ini adalah wanita yang tak punya malu.” Winnie terlihat bersedih. Mengapa disaat akan ada hari dimana dia mendapatkan kebahagian, ada saja masalah yang datang satu persatu. Apakah takdir tidak memperbolehkan dia hidup bahagia dan tenang? Meskipun hubungannya dengan Haven adalah hubungan yang sebenarnya diinginkan oleh kakek Lee, namun masa lalu Haven dengan Alice membuat Winnie merasa takut dan cem

  • Sang Menantu Terkuat   Bab 139. Kegelisahan dan Kecemasan.

    Pagi yang sama, Haven mendapatkan balasan pesan baik dari Camela, bahwa Lucius tidak keberatan untuk memberikan sepasang Cincin Naga Salju. Bahkan, Lucius akan memberikannya secara gratis. Hal ini membuat Haven sedikit terkejut. Namun dengan kabar itu, Haven cukup senang. Tidak hanya itu saja, dia sedikit tertawa mengapa Lucius memberikannya secara gratis. Tapi ada satu hal bahwa Lucius tidak akan tahu siapa sosok yang menginginkan cincin koleksinya. Lucius juga tidak akan memiliki kemampuan untuk tahu bahwa seseorang yang menginginkan cincin koleksinya adalah seseorang yang telah memberinya bantuan. Hanya Haven yang tahu bahwa Lucius yang sama adakah Lucius yang memintanya bantuan. Dia tahu berdasarkan kecerdasan yang dia miliki. “Oke, lanjutkan tugasmu. Kirimkan undangan pertunanganku ke semua tokoh besar yang ada di berbagai provinsi. Pastikan disetiap keluarga mendapatkan satu undangan!” Perintah Haven se

  • Sang Menantu Terkuat   Bab 138. Menghubungi Raja Perhiasan 

    Pukul tengah malam Haven menghubungi Camela Wycliff untuk membantunya mengurus berbagai hal yang diperlukan di pesta pertunangannya. Haven mengatakan bahwa dia akan menyelenggarakan pesta pertunangan terbesar abad ini. “Kakak, saya akan mengurus semua keperluan sesuai yang Kakak Clark perintahkan. Oiya, untuk cincin pertunangan, saya mendengar saya ini raja perhiasan kota ChesterLand, menyimpan sepasang Cincin Naga Salju di toko perhiasannya - Golden Tower.” Camela berkata dari seberang telepon. “Terakhir kali ditawar oleh seorang pengusaha kaya raya sebesar 300 juta dollar, namun Golden Tower menolaknya.” “Dapatkan cincin itu untukku. Katakan bahwa Aku, Haven Clark, akan membalas kebaikannya Jika dia bisa memberikannya kepadaku berapapun harganya.” Haven berkata dengan yakin. Dia akan membalas kebaikan kepada siapapun yang telah memberinya kemudahan. Di seberang telepon, Camela menjawab. “Baik, Kakak Clark. Saya akan seger

  • Sang Menantu Terkuat   Bab 137. Hukuman Tambahan. 

    Ini adalah kebahagiaan yang belum pernah dia rasakan oleh Winnie, dimana dia dilamar oleh seorang pria luar biasa. Meskipun begitu, dia tidak akan berharap Haven menyelenggarakan pesta besar seperti yang di katakan oleh pria itu. Haven benar-benar telah berkontribusi besar dalam hidupnya belakangan ini. Hari telah menginjak sore ….Haven mengantarkan Winnie pulang ke rumah kecilnya untuk merapikan barang-barang sebelum pindah ke Golden Phoenix. Winnie berencana akan pindah ke sana setelah pertunangan nanti, bagaimanapun dia masih terlalu menyayangi untuk meninggalkan rumah kecil yang sudah menemaninya selama ini. Haven kembali ke area Penthous Greenland dan masuk ke dalam gedung perkantoran.  Beberapa menit yang lalu, di melihat secara live dimana wanita yang telah berbuat jahat kepada Winnie saat masih sekolah dulu yaitu Cloe Kallen, mendapatkan hukuman dari Alexander Won. Namun,

  • Sang Menantu Terkuat   Bab 136. Melamar Cinta 

    Angin berhembus semakin kencang, seolah berusaha mendinginkan suasana tegang yang telah terjadi. Haven merasa kesulitan untuk kembali berkata. Sebelumnya, dia tidak pernah setakut ini untuk menghadapi apapun, meski menghadapi Raja Perang yang datang untuk memenggal kepalanya. Suasana menjadi sangat canggung. Winnie menunduk tak berani menatap wajah Haven. Dia terlalu malu dan wajahnya sedikit memerah. Haven tahu ini semua terlalu cepat, dia tidak memperhitungkan dari awal. Jika apa yang telah dia katakan membuat Winnie tidak nyaman dan bahkan akan menjauh darinya, Haven akan menyalahkan dirinya sendiri. “Winnie, aku minta maaf. Ini mungkin terlalu cepat bagimu.” Haven berkata dalam perasaan cemas. “Kau tidak perlu menjawab dan lupakan saja apa yang aku katakan.” Meskipun Haven tahu pasti Winnie sangat terkejut dengen ungkapan ini, namun dia berharap hal baik akan terjadi hari ini. “Kau … kau be

続きを読む
無料で面白い小説を探して読んでみましょう
GoodNovel アプリで人気小説に無料で!お好きな本をダウンロードして、いつでもどこでも読みましょう!
アプリで無料で本を読む
コードをスキャンしてアプリで読む
DMCA.com Protection Status