Share

Bab 729

Para pelayan sedang asyik menikmati camilan. Di sisi lain, Benira memekik lagi, "Mega! Mega!"

Tiba-tiba, Benira terdiam. Dia perlahan-lahan menunduk, lalu mendapati seprainya basah. Dia pipis di ranjang karena terlalu emosional.

Benira terperangah di tempat karena tidak bisa menerima kenyataan ini. Saat berikutnya, dia segera berpikir bahwa Satya tidak boleh melihat semua ini. Entah bagaimana reaksi Satya saat melihat keadaannya yang begitu menyedihkan.

Satya mungkin tidak akan menikahinya lagi. Benira bertekad untuk merahasiakan hal ini. Dia harus mencari dokter untuk memulihkan kondisi tubuhnya. Begitu sembuh, anggap saja masalah ini tidak pernah terjadi.

Benira berusaha untuk menjadi kuat. Namun, ketika melihat noda kuning di seprainya, dia tetap menangis karena merasa malu.

....

Keesokan hari, Benira pergi ke rumah sakit untuk memeriksa kondisinya. Kebetulan, Satya menunggu di luar.

Benira memanfaatkan kesempatan ini untuk bertanya kepada dokter. Dokter bilang, tidak akan ada masal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status