Satu tahun kemudian. Andro kembali bertemu dengan seseorang yang pernah mengubah jalannya. Calvin, yang dulu menjadi salah satu juri di ajang pencarian bakat, kini telah menjadi sahabat karibnya. Suatu malam, setelah latihan intens di ruang rekaman, Andro duduk di ruang tunggu yang remang, sambil menyesap kopi hangat. Tak lama kemudian, Calvin mendekat dengan senyum lelah namun penuh kehangatan. "Masih ingat, Andro, ketika kau pertama kali naik ke panggung itu?" tanya Calvin sambil mengangguk, mengenang momen-momen penuh tantangan. Andro tersenyum samar. "Aku ingat jelas, Calvin. Aku merasa gugup, tapi kata-katamu waktu itu membuatku yakin. Kau bilang, 'Bakatmu itu nyata, Andro. Biarkan dunia mendengarnya.'" Calvin duduk di sampingnya, matanya memancarkan kebanggaan. "Dan kau buktikan itu. Aku selalu tahu, suatu hari nanti, kau akan melampaui ekspektasi. Kini, kau bukan hanya rapper di Galaxy Idol, tapi juga inspirasi bagi banyak orang." Mereka berbincang panjang tentang perjala
Last Updated : 2025-06-30 Read more