Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Takdir yang Sulit Ditempuh

Takdir yang Sulit Ditempuh

Kakak tiriku sangat membenciku. Dia membenci kedatanganku dan ibuku, membenci kami karena merusak keluarganya yang terlihat harmonis. Setiap kali melihatku, dia akan selalu menunjukkan wajah dingin. Dia akan mengatakan bahwa aku menjijikkan, lalu dengan kejam bertanya kapan aku akan mati. Pada akhirnya, aku memenuhi keinginannya. Namun, dia menyesalinya. Dia menangis, memohon agar aku bisa kembali. Dia mengatakan bahwa dia seharusnya tidak putus denganku, tidak seharusnya memperlakukanku dengan kasar. Hanya saja, aku sudah mati. Untuk apa lagi dia menunjukkan sikap penuh kasih seperti ini?
Baca
Tambahkan
Waktu Tak Bisa Menjaga Cinta

Waktu Tak Bisa Menjaga Cinta

Aku dan Rama sudah berpacaran selama sepuluh tahun. Saat aku merawat ibunya yang sakit meskipun diriku sendiri sedang demam tinggi, dia malah menemani Sinta yang patah hati sambil mabuk-mabukan. Saat aku dimarahi habis-habisan oleh bos di kantor, dia malah sibuk menjaga Sinta yang sedang sakit karena haid. Ketika kabar duka tentang kematian ibuku datang, aku mencoba menghubunginya, tetapi ponselnya mati. Setelah berusaha mencari kesana kemari, aku baru tahu kalau dia sedang ada di acara kelulusan Sinta. Akhirnya, aku menyerah. Namun, Rama tidak mau melepasku. Dia memohon dengan mata sembab agar aku memberinya satu kesempatan lagi.
Baca
Tambahkan
Menunggu Perceraian yang Dinantikan

Menunggu Perceraian yang Dinantikan

Ketika aku mengetahui bahwa Navish lebih memilih untuk mengantar obat flu untuk asistennya, sementara aku terjebak di lift dengan klaustrofobia, aku memutuskan untuk mengajukan cerai. Navish dengan cepat menandatangani dokumen itu. Dia bahkan tertawa santai kepada temannya dan berkata, "Dia cuma ngambek. Lagian, orang tuanya sudah meninggal, dia nggak mungkin benar-benar menceraikan aku." "Selain itu, bukankah ada masa tunggu 30 hari untuk perceraian? Kalau dia menyesal, aku bisa bermurah hati memaafkannya dan dia pasti akan kembali padaku," tambahnya sambil tersenyum percaya diri. Keesokan harinya, dia memposting foto pasangan dengan asistennya di media sosial, lengkap dengan caption. [ Merekam setiap momen malumu yang manis. ] Aku menghitung hari-hari dengan tenang. Setelah memastikan semuanya sesuai rencana, aku mulai membereskan barang-barangku dan menelepon seseorang. "Paman, tolong belikan aku tiket pesawat ke Nu York," kataku dengan suara tegas.
Cerita Pendek · Romansa
50.5K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Tak Lagi Menua Bersama

Tak Lagi Menua Bersama

Saat aku pergi ke rumah sakit untuk memeriksa apakah percobaan bayi tabung keempatku berhasil, aku melihat Erwin Sentosa yang katanya sedang dinas luar kota, dengan hati-hati menopang seorang gadis muda dan cantik keluar dari departemen kebidanan. Perut gadis itu membesar, tampak sudah hampir melahirkan. Erwin hanya terlihat panik sesaat, lalu segera melindungi gadis itu di belakang tubuhnya. “Jennie, Keluarga Sentosa butuh seorang anak untuk meneruskan garis keturunan. Setelah anak ini lahir, kita akan kembali seperti dulu.” Nada suaranya yang tegas terdengar jelas di telingaku. Aku tersenyum dan mengangguk menyetujuinya. Di tengah tatapan terkejutnya, aku diam-diam menyembunyikan hasil pemeriksaanku. Di hari gadis itu melahirkan, aku meninggalkan surat perceraian… dan pergi dari hidupnya untuk selamanya.
Cerita Pendek · Romansa
9.959.4K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Menutup Pintu Masa Lalu

Menutup Pintu Masa Lalu

Di hari ulang tahunku, pacarku yang sudah bersamaku selama enam tahun malah melamar cinta pertamanya. Seketika, semua perasaan sirna. Aku pun tersadar dan memilih pergi untuk menjalani perjodohan keluarga….
Baca
Tambahkan
Dia Menjadi Gila Setelah Mengurungku di Gudang Pendingin

Dia Menjadi Gila Setelah Mengurungku di Gudang Pendingin

Cinta pertama William Yuardi tidak sengaja terkunci dalam kantor. Demi menghukumku, dia mengurungku ke dalam gudang pendingin untuk mengintrospeksi diri. “Kamu juga harus rasakan penderitaan yang dialami Nelly. Dengan begitu, kamu baru bisa jera!” William hanya memberiku semangkuk air sebelum mengunciku di dalam. Namun, dia tidak tahu bahwa gudang pendingin yang sudah tidak dipakai ini tiba-tiba menyala setelah dia pergi. Aku yang kedinginan di dalam tidak berhenti meminta tolong. Baik di pintu maupun di dinding, terdapat bekas darah dari jariku. Tujuh hari kemudian, William ingin aku meminta maaf dan membuka pintu gudang pendingin ini. Namun, yang dia temukan hanyalah seonggok mayat yang sudah beku.
Cerita Pendek · Romansa
20.8K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Janji Pernikahan yang Tak Pernah Terwujud

Janji Pernikahan yang Tak Pernah Terwujud

Aku hanya mengungkit tentang dekorasi lokasi pernikahan, tetapi cinta pertama tunanganku langsung menangis dan berlari keluar. Alexander menamparku hingga aku tersungkur di lantai. Dia menggertakkan giginya dengan penuh kebencian. "Melinda, kamu begitu nggak sabar buat nikah? Kamu begitu takut nggak ada yang mau nikahi kamu, makanya kamu nggak berhenti paksa aku menikahimu? Pernikahan kita seminggu lagi ditunda saja dulu!" Aku menutupi wajahku, tetapi hatiku tetap tenang. Termasuk kali ini, dia telah menunda pernikahan kami delapan kali. Aku menunggunya dari usia 28 hingga awal 30-an, tetapi masih tidak mendapat jawaban. Jadi, kali ini aku mengemas barang-barangku dengan sangat tenang dan memilih untuk pergi. Sebenarnya, pernikahan ini juga tidak harus terjadi.
Baca
Tambahkan
Berjuang Napas Kembali

Berjuang Napas Kembali

Aku dan Yudi mengalami kecelakaan mobil. Demi melindunginya, aku yang sedang hamil tujuh bulan menjadi vegetatif. Setelah aku sadar dari koma selama tiga tahun, Yudi yang telah mengalami amnesia, menjadi suami kakakku dan anak yang kulahirkan dengan susah payah mengaku kakakku sebagai ibunya. Aku menggunakan berbagai cara agar Yudi mengingatku, tetapi dia malah semakin mencintai kakakku. Bahkan anakku pun menyalahkanku, kenapa aku sadar dan mengganggu kehidupan mereka yang bahagia. Saat aku memutuskan untuk melepaskannya, aku mendengar percakapan Yudi dengan yang lainnya. "Yudi, Sella hampir mati demi melindungimu. Kalau dia tahu kamu berpura-pura amnesia..." "Seminggu lagi, perjanjian tiga tahun antara aku dan kakaknya akan berakhir. Setelah memberinya pernikahan yang megah, aku akan pura-pura memulihkan ingatanku dan berbaikan dengannya." Aku terkejut, tak kusangka Yudi pura-pura amnesia. Aku menatap catatan medis di tanganku. Sayangnya, aku tidak bisa tunggu lebih lama lagi.
Baca
Tambahkan
Kasih Tak Sampai

Kasih Tak Sampai

Selama sepuluh tahun berturut-turut, harapan ulang tahun mantan pacar pertamaku adalah agar seluruh keluargaku mati. Karena kakakku yang selalu bersamaku, telah menyiksa dan membunuh kakaknya. Sepuluh tahun lalu, kakakku dipukul hingga menjadi idiot dan dikurung di rumah sakit jiwa. Aku sendiri terperangkap di sisi Zed, mengalami keguguran, depresi, tumor, dan tidak punya jalan keluar. Hingga pada hari keinginannya benar-benar terkabul, di samping batu nisanku, muncul sebuah gundukan makam kecil yang baru.
Baca
Tambahkan
Saat Dia Menang, Aku Hilang

Saat Dia Menang, Aku Hilang

Pacarku, Julian Jovan adalah grandmaster catur yang jenius. Waktu umurnya 16 tahun, dia jadi grandmaster termuda yang pernah ada di Benua Nathan. Aku habiskan 10 tahun hidupku untuknya, tapi dia nggak pernah ungkit soal pernikahan. Tapi, pas dia mencapai puncak karier dan memenangkan Grand Slam, dia tetap menolak ingkar janji yang dulu dia buat sama keluarganya soal karier. “Dalam rencanaku, nggak ada pernikahan atau komitmen jangka panjang lainnya sebelum semua targetku tercapai.” Mendengar ini, aku nggak debat dengannya. Aku diam-diam kemas kopernya untuk Kejuaraan Dunia dan doakan yang terbaik untuknya. Julian nggak tahu, saat dia mengangkat piala kejuaraan di hadapan dunia, aku dengan tubuhku yang sekarat sedang menandatangani surat persetujuan kematianku sendiri.
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1
...
1314151617
...
50
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status