Yo Mama Jokes

Knock Knock “Boss?” “Come in.” Pagkatapos ng pahintulot, agad na bumukas ang pinto ng opisina. “Narito na po ang mga dokumentong kailangan ninyo.” “Dalhin mo rito,” utos ng lalaki. Nag-aatubili ang sekretarya na lumapit—marahil dahil naroon pa ang ina ng kanyang boss at ayaw niyang makisali sa usapan. Maingat na lumapit ang dalagang may maayos na tindig, at iniabot ang mga dokumento sa presidente ng kompanya na nakaupo sa kanyang upuan. Ngunit sa halip na kunin ang folder, hinawakan ng lalaki ang kamay niya at hinila siya paupo sa kanyang kandungan Nanlaki ang mata ng babae, nanigas sa gulat, at hindi makapagsalita. “Lorien! Anong ginagawa mo sa kanya?!” Napabalikwas ng tayo ang ina ng lalaki sa labis na pagkagulat. “Mula ngayon, hindi mo na kailangang uminom ng pills. Gusto na ng mama ko ng apo.” “Ano???” Nagulat si Madame Hazel sa narinig mula sa anak.

Kyra yang malang itu kehilangan orang tuanya dalam sebuah tragedi perampokan saat berusia 16 tahun. Ia menjadi yatim piatu, tanpa memiliki satu kerabat pun yang mampu merangkulnya dari rasa sedih dan keinginan dari mengakhiri hidup. Tidak ada satu pun. Sampai ia menyadari, satu keluarga baik hati yang tinggal di depan rumahnya lah yang selalu memeluknya, merawatnya, membantunya tumbuh dan sembuh. Menyayanginya selayaknya Kyra adalah bagian dari keluarga tersebut. Sayangnya, itu tidak gratis. Saat Kyra berusia genap 20, Mama Mona meminta bayarannya merawat Kyra. Meminta perempuan muda itu untuk menikah dengan anak sulungnya --Ersya Jean Arditto-- yang merupakan seorang dosen muda di kampusnya, yang terpaut 10 tahun usianya dengan Kyra. Dan hutang budi itu memaksa Kyra menerima keputusan itu sekalipun aik dirinya maupun Ditto tidak tertarik satu sama lain. Lebih gilanya lagi, Ditto lah yang menyarankan pada Kyra untuk melakukan pernikahan sandiwara dan menyembunyikan status mereka di mata semua orang.

Memiliki sejarah kisah cinta yang begitu menyedihkan membuat Kimi takut menjalani hubungan yang serius dengan pria lagi. Patah hati dari mulai tidak benar-benar dicintai sampai ditinggal mati menjadi pertimbangannya untuk tak lagi membuka hati. Hingga Kimi bertemu dengan Richard. Pria menjengkelkan dan sedikit gila yang merupakan pimpinan di tempatnya bekerja. Berawal dari pertemuan yang tidak sengaja, Richie pun semakin ingin menjadikan Kimi miliknya. Namun, sikap cuek Kimi membuat Richie semakin penasaran. "Detak jantungku terasa cepat, aku panas dingin dan gemetaran. Aku pikir terkena malaria, tapi sepertinya bukan." Kimi mengulas senyum mendengar keluhan Richie. Gadis itu heran, karena pria itu datang ke klinik perusahaan dengan keluhan yang berbeda-beda setiap harinya. "Banyak gejala penyakit yang menyerupai satu sama lain." "Benarkah? menurutmu, jika ini bukan malaria, apa ini yang dinamakan malarindu?" Dengan bantuan dan dukungan dari keluarga terutama sang Mama, akankah Richie bisa menaklukkan hati Kimi? SPIN OFF NOVEL : A Baby Billionaire

Als ich weit entfernt von unserem Territorium von mehreren Abtrünnigen umzingelt war, kontaktierte ich meinen Gefährten, Alpha Luke, per Gedankenverbindung und flehte ihn um Hilfe an. Er lehnte die Verbindung fünfzehn Mal ab und schließlich blockierte er sie sogar vollständig. Am Ende brach ich vor Erschöpfung zusammen und verlor das Bewusstsein, während mein Wolf vor Verzweiflung heulte. Als ich in der Krankenstation aufwachte, saß Alex, der Anführer eines Werwolfstammes, still neben mir. Er war es gewesen, der meine verzweifelte Gedankenverbindung empfangen hatte. Zehn Minuten später stürmte Luke mit Kristy, seiner sogenannten Adoptivschwester, und unseren Zwillingswelpen im Schlepptau in den Raum. „Hast du dieses ganze Theater etwa nur inszeniert, um Kristy in den Schatten zu stellen? Ist dir eigentlich klar, wie viel Kraft unsere Krieger verschwendet haben, nur um deine Eitelkeit zu befriedigen? Du bist es wirklich nicht wert, eine Luna zu sein!“ Mein älterer Sohn Chris warf mir einen scharfen Blick zu und spottete: „Wo ist überhaupt deine Wunde, Mama? Du siehst völlig unversehrt aus. Hast du das alles nur vorgetäuscht, um Aufmerksamkeit zu bekommen?“ Mein jüngerer Sohn Collin starrte mich mit enttäuschten Augen an. Er schüttelte langsam den Kopf und flüsterte: „Mama, hast du uns schon wieder angelogen, nur weil wir Kristy mehr mögen?“ Kristy umklammerte Lukes Hand. Ihre Stimme zitterte vor vorgetäuschter Unschuld und Tränen liefen ihr über die Wangen: „Es tut mir so leid, Christina! Ich werde meinen Geburtstag nicht mehr feiern. Aber bitte hör einfach auf, Luke und den Zwillingen Probleme zu bereiten!“ Dann sah ich zu, wie die vier sich umdrehten und ohne ein weiteres Wort mein Krankenzimmer verließen. Ich wandte mich an Alex und sagte mit eisiger Klarheit: „Dieses Mal habe ich keine Zweifel und werde es auch nicht bedauern. Ich gehe! Ich werde mit dir ins Nordterritorium gehen. Und ich werde meine Worte nicht zurücknehmen.“

Yasmine dan Melati adalah kembaran yang terpisah karena sebuah tragedi masa lalu. Dua puluh tahun kemudian mereka bertemu karena sebuah ketidak sengajaan. Yasmin lalu menyuruh Melati untuk pergi ke rumah kakeknya dan meminta bantuan untuk menyelamatkan dirinya dari suaminya. Saat Melati pergi ke rumah kakek Yasmine, kakeknya tidak pernah percaya jika dia adalah Melati. Saat semua dilanda kebingungan, tiba-tiba ada sosok anak kecil yang berlari menghampirinya dan memanggil Melati dengan sebutan "Mama". Melati pun semakin bingung dengan kehidupan masa lalu Yasmine. Adrian seorang anak buah kepercayaan kakek Yasmine satu-satunya orang yang percaya jika Melati bukanlah Yasmine, karena pada suatu malam secara tidak sengaja mereka menghabiskan malam bersama dan membuat Melati kehilangan kehormatannya, saat itulah dia percaya Melati bukanlah Yasmine. Lalu mereka berdua pun mulai melakukan misi mereka untuk menyelamatkan Yasmine, apakah mereka berhasil? Apa saja teka-teki yang terjadi pada keluarga mereka? Lalu pada siapa hati Adrian akan berlabuh? Yasmine yang menjadi cinta pertamanya atau Melati yang telah dia rampas kehormatannya? Keep stay tuned ya gaes ️

I loved the pup my parents adopted so deeply that I cared for him as if he were my own son. At his slightest request, I willingly braved the storm to search the cliff edges for the plant he needed for tomorrow's assignment. Just as I stumbled toward them, battered and disheveled, I heard him secretly call my sister "mama, and call my mate "Dad”. It turned out my beloved Alpha mate had been cheating all along. He said it was too early for us to have pups, then turned around and started a family with my own sister. And my parents had known all along. They even wanted to force me to step down from my Luna position. The pup I cherished like my own heart cursed me with the most vicious words. Looking at them, I laughed through my tears. They didn't know I was already dead. The Moon Goddess had shown mercy—if I could receive one genuine declaration of love within these seven extra days, I could return to life. But they all wished for my death. I granted their wish. So why did they all regret it when the pack enforcers asked them to identify my body?

Jessiah is a make-up artist aspiring to break into the modeling and beauty industry. She moves to LA when she lands a job at one of the biggest production companies in Hollywood. On her first week on the job, she meets Jenson Ross, a big-deal actor with a murky past and a dark secret only a privileged few know about. × Genres: Romance, Werewolf, Crime EXCERPT [BOOK I of CALI ALPHAS ] _ _ _ "Dollface," he murmured with a little smirk. He snickered and caressed the back of her head, pulling her closer to his chest. "You're like an antidepressant, in human form." Her breath caught.  Her heart sped up when his hug tightened. His warm face pressed onto her neck, his strong hands lightly squeezing her hips. Moments like this only worsened her attraction to him.  The flirty jokes, the easy conversations, the small smiles, his furtive glances, and his unusually sweet gestures lately... She was in deep trouble. Was he kissing her neck?  Shit. He was no longer thinking straight.  About this. About her. About the consequences. He drew her closer when she tried to pull away. As if he didn't want her out of his sight. While his beard scraped her skin, his thighs touched hers. Her throat ached as he stared into her eyes. "Dammit," he sighed, his thumb tracing the curve of her neck, his touch both gentle and eager.  "Why are you so f-cking beautiful?"  "Joss, I need to g—" "Why now?" he murmured, stroking her cheek. He wasn't acting drunk or playing with her.  Not like this. He wouldn't. Not with her real feelings barely held together by some unspoken truths. Otherwise he wouldn't dare let it get this far.  But why wouldn't he let go? "Just stay. Please. Stay here with me." _ _ _ _ _ _ _ _

Desperate times calls for desperate measures. Kaya naman nang malaman ni Amelie ang planong pakikipag-live in ni Tristan sa iba ay plinano niyang pikutin ito. ------- "You planned it!" nagulat siya at napatingin sa pinto. Naroroon si Tristan at galit na galit na nakatingin sa kanya. Mabilis siyang napatayo at takot na napaatras ng galit na lumapit ito sa kanya. Agad na pinisil nito ang panga niya. "Magpapakasal ako sa 'yo pero sisiguraduhin kong pagsisisihan mo ang araw na naisipan mo akong idamay ako sa kagagahan mo!" Nagngangalit ang panga nito at nanlilisik ang mga mata. Kahit takot at nasasaktan hindi niya maiwasang sumaya. Magpapakasal ito sa kanya! Well, magsasama sila sa impiyerno, till death to their part.

What if nalaman mong 6 months na lamang ang ilalagi mo sa mundong ito? Ano ang pipiliin mo? Ang enjoyin mo na lamang ang natitirang oras mo rito sa Mundo o mas pipiliin mong sundin ang gusto ng mga magulang para lang masabi mo na bago ka mamatay ay naging proud sila sa 'yo? Isagani Ferrer, a handsome billionaire drugs Ziri Montefalco with intensity, and once Ziri have completely invested in that relationship, he intermittently reward and then withhold. This causes Ziri to behave in ways that go against her values and boundaries just to feel close to him, and a simple smile or gesture from Isagani will send Ziri into a momentary high. Slowly, he mold that innocent lady into a human puppet, which means that her mood and mental well-being depend on Isagani's wants.

"Kapag lumalapit ang isang tao sa'yo tapos..tapos..biglang bumibilis ang tibok ng puso mo---" hindi ko na naituloy ang sunod ko pang sasabihin dahil pinutol na niya at diretso siyang sumagot. "Inlove! You're inlove with him!!" "Inlove? S-sure ka?W-walang halong biro?" nakakunot na noo na tanong ko. "Oo. Inlove ka. Bakit? Kanino mo nararamdaman 'yan?" "Ah. Eh. Nevermind." sagot ko na parang walang pakialam sa sinabi niya. Inlove. It can't be. "Kay stranger ka inlove?" "Hindi! Hindi!" agad kong sagot. Sa dinami-dami ba naman ng pangalan na sabihin niya kay stranger pa talaga. ----------------------------------- Basahin ang storya ni Mesaiyah na ikinasal sa estrangherong tagapagmana ng Yakuza. Tunghayan kung paano siya unti-unting mahuhulog dito.