Short
Awan Tenang, Angin Membawa Cinta

Awan Tenang, Angin Membawa Cinta

Oleh:  HauraTamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
Belum ada penilaian
20Bab
0Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Di tahun kedelapan hubungannya dengan Jordan, Wulan harus dirawat di rumah sakit karena sakit. Hari itu, saat keluar dari rumah sakit, secara tak sengaja Wulan mendengar percakapan antara Jordan dan kakak perempuannya di lorong. “Jordan, kau gila? Kau benar-benar menyembunyikan hal ini dari Wulan, lalu diam-diam memberikan sumsum tulangnya untuk Maya?” “Kau tahu kondisi tubuh Wulan lemah, tapi tetap membohonginya dengan alasan sakit maag dan membiarkannya menanggung risiko sebesar itu?” Maya Hendrawan adalah sahabat masa kecil yang telah lama disukai Jordan. Wulan tak menangis, tak juga mengamuk. Ia hanya mengangkat telepon, menelepon kedua orang tuanya yang berada jauh di luar negeri, dan setuju untuk menikah dengan keluarga Lunarman

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1

“Jordan, kau sudah gila?! Kau benar-benar menyembunyikan hal ini dari Wulan dan diam-diam mendonorkan sumsum tulangnya untuk Maya?!”

Di sebuah rumah sakit swasta di Linkin, Erika bergegas masuk ke kamar rawat dan langsung menunjuk Jordan yang duduk di sofa sambil memaki dengan marah.

Jordan sedikit mendongak. Wajah tampannya tampak kusut, dan suaranya terdengar penuh kelelahan.

“Kak, cuma sumsum tulang Wulan yang cocok dengan Maya. Aku benar-benar nggak punya pilihan lain.”

Erika meraih lembaran laporan medis di meja, sebuah laporan yang mencatat Wulan harus dirawat hampir setengah tahun karena infeksi dan setelah melihat sekilas, amarahnya pun meledak.

“Enggak punya pilihan?! Kau tahu sendiri kondisi tubuh Wulan buruk, tapi kau malah menipunya dengan bilang itu hanya sakit maag, lalu membiarkannya ambil risiko sebesar ini?!”

“Aku benar-benar nggak habis pikir… Maya itu apa sih buatmu? Dia kasih kau jampi-jampi?! Dulu demi melihat dia tertawa, kau nekat ikut balapan sampai akhirnya lumpuh lima tahun. Dan selama lima tahun itu, Wulan yang selalu ada di sampingmu!”

“Sekarang tubuhmu sudah pulih, Maya sakit dan dibuang kembali ke negara ini, lalu kau diam-diam pakai sumsum Wulan buat nyelamatin dia. Baru beberapa bulan setelah dia sembuh, kau bahkan ikut-ikutan main gila dengannya, ikut program bayi tabung segala!”

Di depan pintu ruang perawatan, Wulan baru saja menyelesaikan proses keluar rumah sakit ketika mendengar kata-kata penuh amarah dari Erika.

Tangan yang menempel di dinding tiba-tiba mengepal erat, senyum di wajahnya membeku, seolah jatuh ke dalam lubang es yang dalam.

Setengah jam yang lalu, dokter mengabari bahwa infeksi pasca operasi maagnya sudah benar-benar sembuh, dan dia boleh pulang.

Jordan melamar Wulan di tempat itu juga. Dia bahagia sampai menangis, bahkan mengunggahnya di media sosial bahwa hari itu adalah hari paling bahagia dalam hidupnya.

Di dalam kamar, Jordan menundukkan kepala, rambut hitam yang sedikit berantakan menutupi matanya yang gelap, sehingga ekspresinya tak terlihat jelas.

“Kak, tolong tutup mulut soal ini semua, jangan sampai Wulan tahu. Nenek Maya sudah tak lama lagi, satu-satunya keinginannya adalah memeluk cucunya sebelum meninggal. Aku nggak mau dia menyesal.”

Erika menatap tajam, wajah cantik dan halusnya penuh dengan kemarahan.

“Kalau begitu, bagaimana dengan Wulan? Siapa di circle kita yang nggak tahu dia sudah mencintaimu selama delapan tahun penuh?!”

“Aku masih ingat dengan sangat jelas. Delapan tahun lalu, Maya menyatakan cinta pada anak kedua Keluarga Sunarta tapi ditolak. Kau, karena ingin membela harga diri Maya, sengaja mendekati Wulan dan menggoda dia, supaya anak kedua Keluarga Suanrta yang menyukai Wulan merasa tersingkir!”

“Sekarang Maya hamil, dan Wulan sudah mengikutimu selama delapan tahun penuh. Lalu sekarang, kau mau dia bagaimana?!”

Jordan menunduk. Butuh waktu lama sebelum akhirnya ia membuka mulut, suaranya serak.

“Aku sudah atur semuanya. Wulan seumur hidup nggak akan tahu soal kehamilan Maya. Soal masa depan, delapan tahun ini aku sudah terbiasa dengan kehadirannya. Aku akan menikahinya…”

Namun Wulan tak lagi mendengarkan kelanjutannya.

Kebetulan saat itu seorang perawat lewat dan masuk ke ruang perawatan. Wulan menunduk, berpura-pura seolah baru kembali, seolah tak tahu apa-apa.

Kedua orang di dalam kamar saling pandang, dan Erika menarik Jordan pergi keluar.

Dalam perjalanan pulang, Jordan dan Wulan membicarakan detail pernikahan.

Namun tak satu kata pun benar-benar masuk ke telinga Wulan.

Ia hanya menatap gedung-gedung tinggi yang melintas mundur di balik jendela, tubuhnya terasa dingin seakan ditelan angin malam.

Pertama kali Wulan bertemu Jordan adalah saat usianya lima belas tahun, di sebuah pesta kerja sama antara orang tuanya dan rekan bisnis mereka.

Sekilas pandang waktu itu cukup untuk menggoreskan kesan mendalam, remaja laki-laki dengan sikap dingin dan angkuh, elegan tak tersentuh. Sejak itu, bayangannya tak pernah benar-benar hilang dari benaknya.

Enam belas tahun, ia mengikuti lomba balap mobil dengan identitas tersembunyi sebagai "Weldy", dan tanpa sengaja menyelamatkan nyawa Jordan. Saat itulah kisah cinta sepihak yang panjang dimulai.

Di usia dua puluh, Adit Sunarta mulai mendekatinya. Di tahun yang sama, Jordan menghadiri pesta temannya dan malam itu, ia sendiri yang meminta kontak WhatsApp Wulan.

Malam itu, Wulan bahagia semalaman penuh.

Masih di tahun yang sama, ia tahu bahwa Jordan punya teman masa kecil bernama Maya.

Tapi Maya punya jiwa bebas, telah berganti belasan pacar, namun tak pernah sekalipun menaruh hati pada Jordan.

Di usia dua puluh satu, Jordan menyatakan cinta padanya. Ia pun setuju untuk menjalin hubungan dengannya.

Di usia dua puluh dua, Jordan mengalami kecelakaan saat balapan dan dilarikan ke rumah sakit.

Keesokan harinya, dokter mengumumkan bahwa Jordan mengalami cacat permanen.

Tahun itu, Jordan yang menjadi cacat seolah berubah menjadi orang lain, emosinya murung dan mudah meledak.

Karena cinta, Wulan menolak ajakan orang tuanya untuk menetap di luar negeri, dan memilih tinggal di dalam negeri demi merawatnya.

Di usia dua puluh tujuh, kaki Jordan akhirnya sembuh total.

Tuan besar Keluarga Setyabudi pun secara resmi mengumumkan bahwa kendali keluarga kini diserahkan padanya. Saat itu, pemuda yang dulu terpuruk kembali bersinar, penuh percaya diri dan angkuh.

Masih di tahun yang sama, Wulan tiba-tiba pingsan di rumah. Saat sadar, dokter memberitahu bahwa ia mengidap sakit maag dan harus menjalani rawat inap serta operasi...

Kini, saat ia mengingat semuanya dengan hati-hati, cinta manis yang ia kira datang bak anugerah dari langit, sejak awal ternyata hanya penuh kebohongan!

Setengah tahun lalu, saat ia diambil banyak darah di rumah sakit, Jordan bilang itu hanya pemeriksaan.

Ternyata itu semua bohong, ia hanya dimanfaatkan untuk mendonorkan sumsum tulang buat Maya!

Mobil Bentley perlahan melaju memasuki kawasan vila.

Pukul dua belas malam, ponsel Jordan berdering.

Wulan sempat melirik layar, tertulis [Maya Imut].

Jordan menggeser layar untuk menolak panggilan. Jari-jarinya yang panjang menyentuh layar beberapa kali, lalu tak lama kemudian, ia berdiri dan buru-buru pergi.

Wulan berdiri di depan jendela.

Di tengah gelapnya malam, mobil Bentley itu perlahan menghilang di kejauhan.

Ia pun mengangkat ponsel dan menekan nomor ibunya.

“Mama, aku sudah pikirkan matang-matang. Aku setuju dengan perjodohan dengan Keluarga Lunarman. Tujuh hari lagi, begitu aku mendarat di bandara, aku akan langsung menikah dengannya.”

Nyonya Linda Wicaksono sepertinya bisa menebak apa yang telah dialami putrinya. Ia menenangkan Wulan beberapa saat, lalu dengan sabar berkata sambil menganalisis situasinya:

“Sudah benar-benar dipikirkan? Yanyan, sekarang Keluarga Wicaksono tak lagi sekuat dulu. Perjodohan ini bukan main-main.

Keluarga Lunarman dan Keluarga Setyabudi meski tinggal berjauhan, tapi sejak generasi ke generasi selalu jadi musuh bebuyutan, seperti api dan air, tak mungkin berdamai.”

“Kalau kau benar-benar menikah ke Keluarga Lunarman, mereka mungkin akan memintamu memutus semua hubungan dengan Keluarga Setyabudi.”

Di ujung telepon, Wulan menundukkan pandangannya, mata beningnya tampak murung.

Enam tahun lalu, karena bisnis berkembang pesat, Keluarga Wicaksono memindahkan perusahaan ke luar negeri dan menetap di sana.

Namun tak lama setelah relokasi, Keluarga Wicaksono mengalami krisis keuangan. Keluarga Lunarman yang juga tinggal di luar negeri beberapa kali menyatakan keinginan menjalin hubungan perjodohan.

Tapi saat itu, kedua orang tuanya tahu betul ia mencintai Jordan, dan mereka tak pernah berpikir untuk mengorbankan pernikahan putri mereka demi menyelamatkan perusahaan.

Kini, Wulan tak ingin lagi memiliki hubungan apa pun dengan Jordan.

Menikah ke Keluarga Lunarman adalah pilihan terbaik.

“Mama, aku sudah memutuskan. Seumur hidup ini, aku nggak mau lagi bertemu Jordan!”
Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

Tidak ada komentar
20 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status