Share

16. Kepulangan Darius

“Mbok, aku pergi ya?” pamit Lakshmi dengan terburu-buru memakai sepatunya.

Si Mbok pun tergopoh-gopoh menyongsong gadis muda itu. “Non, tunggu, ini uang sakunya,” teriaknya dari dalam rumah.

Lakshmi terperanjat mendengarnya. Dia mencoba menghitung sudah berapa kali dirinya mendapatkan uang saku?

Wanita bertubuh gempal itu pun tersenyum sambil menyodorkan beberapa lembar uang ke tangan Lakshmi.

“Ini Non.”

Lakshmi tak segera menerimanya, “tapi Mbok, ini uang jajan aku masih banyak kok. Kenapa Mbok kasih setiap hari?” tanyanya merasa segan.

“Loh? Ya memang sudah begitu. Aden sendiri kok yang bilang kamu dapat uang saku, kan dia belum sempat tanya rekening kamu jadinya belum bisa langsung transfer. Sudah sudah, cepat sana pergi. Ini uangnya.” Si Mbok pun segera meletakkan paksa uang itu ke dalam genggaman Lakshmi.

Lakshmi yang tadinya ingin menjawab pun sudah dipanggil oleh Parjo untuk segera berangkat pun segera menyongsong ke mobil.

Pikirannya semakin berlarian, memikirkan kemungkinan-k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status