Share

Rencana Pesta Pernikahan

Di kediaman Xie, Raffael tengah membujuk Revalina untuk makan malam. 

"Sayang, ayok, makan dulu," bujuk Raffael kepada istrinya. 

"Duluan saja, aku lagi gak selera," kata Revalina. 

"Kau sakit?" tanya Raffael sambil menempelkan punggung tangannya pada kening. 

"Entah, napsu makanku hilang."

"Harus dipaksakan, dong. Biar gak sakit."

Revalina menggeleng kemudian menutup dirinya dengan selimut. "Sana, makan dulu saja. Tapi, jangan lama-lama, ya? Temani aku di sini."

Raffael mengatakan jika dirinya akan makan malam di kamar saja, tetapi Revalina tidak mengizinkan karena kasihan Hanna, ia pasti kesepian.

Pria itu pun membenarkan apa kata istrinya. Akhirnya ia beranjak untuk makan malam. 

"Malam, Ma," sapa Raffael saat tiba di ruang makan. 

"Malam. Mana, Rere?"

"Dia bilang sedang tidak napsu makan, Ma."

"Rere sakit?"

"El cek suhunya memang hangat."

Hanna mengatak

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status