Share

SIAPA YANG FITNAH?

ARWAH PENASARAN MBAK ASIH part 4

"Tha, ngapain?"

Hampir saja aku berteriak karena seseorang menepuk pundakku yang membuatku terkejut. Ternyata Mbak Sekar yang menepukku.

"Kenapa, Tha? Kok kaget gitu?" tanya Mbak Sekar terlihat bingung.

"I--itu, Mbak. Denia nangis dan disusui Mbak As ...." Belum tuntas aku berbicara pas menoleh dan menunjuk ke dalam kamar. Sosok Mbak Asih sudah tidak ada di tempat.

Terlihat Denia yang sedang asyik berceloteh menatap ke langit-langit kamar, seperti sedang bercanda dengan seseorang.

"Tha, kok bengong lagi?" ucap Mbak Sekar, kemudian ia masuk ke dalam kamar.

"Mbak habis dari mana?" tanyaku.

"Habis beli pempers untuk Denia ke warung,"

"Tadi kamu bilang apa? Mbak As siapa?" tanyanya lagi.

Ah, tak mungkin aku berbicara tanpa bukti. Yang ada nanti akan membuat Mbak Sekar dan keluarganya bersedih, atau bisa saja mereka marah padaku dan menuduhku berhalusinasi.

"Nggak jadi, Mbak. Tadi Denia nangis, pas aku mau ke kamar eh malah berhenti nangisnya," kilahku.

"S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status