Share

93. Kantor Polisi

Tanpa aba-aba, Arjuna mendaratkan bibirnya di bibir Kinara dan melumatnya dengan rakus. Kinara harus menggunakan lipstik lagi setelah ciuman itu berakhir.

"Mas, udah! Kita harus berangkat ke kantor polisi," ucap Kinara sambil meremas kemeja Arjuna. Dia tidak peduli jika kemeja yang suaminya kenakan itu kusut kembali karena ulah tangannya.

Bibir Arjuna masih bertahan di leher Kinara dan satu tangannya dia masukkan ke dalam blouse milik istrinya. Arjuna menaikkan penutup bukit kembar sang istri dan meremasnya pelan.

"Mas ... uhh," lenguh Kinara.

"Tambah gede banget, Sayang," ucap Arjuna sambil menggigit pelan daun telinga Kinara.

"Mas, Sudah dong, nanti kita terlambat, uhh ..."

Arjuna seperti tidak mendengar perkataan dari Kinara. Bukannya berhenti, dia justru menarik blouse Kinara keatas hingga terekspos kedua bukit kembarnya yang menantang.

"Mas, mau ap--uhh."

Kinara mencengkeram rambut Arjuna karena kini bibirnya yang mulai aktif menyentuh dan memanjakan ujung kedua benda kenyal mi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Dwi Retno Arumawati
kapn lanjutanya jeng author...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status