Setelah pertemuannya dengan Hamish yang berakhir dengan keputusan pria itu membelinya, Kalea dijemput oleh dua pelayan yang ditugaskan untuk membawanya.“Namamu Kalea, kan? Aku Diana,” ucap salah satu pelayan dengan suara lembut, usai Kalea mengganti pakaiannya dengan seragam pelayan.“Dan aku May. Senang bertemu denganmu,” sambung pelayan satunya yang tampak lebih ceria dan bersemangat.Kalea hanya mengangguk kecil, lalu menunduk dalam diam.Diana dan May pun membawa Kalea untuk melihat-lihat dapur dan sekeliling rumah besar milik Hamish itu. Langkah mereka menyusuri lorong-lorong megah, melewati perabotan mahal, juga lukisan-lukisan antik yang membuat Kalea semakin merasa asing.Hingga akhirnya, di tengah tur, May memberanikan diri bertanya, “Kalau boleh tahu… bagaimana bisa kamu sampai di sini, Kalea?”Pertanyaan itu membuat langkah Kalea terhenti sejenak. Kedua tangannya meremas ujung pakaian yang dikenakan. Dia tampak ragu—malu, tetapi akhirnya dengan suara lirih menjawab, “Tuan
Last Updated : 2025-10-09 Read more