Diam-Diam Menikmati

Diam-Diam Menikmati

last updateLast Updated : 2025-05-15
By:  SILANCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
9.9
30 ratings. 30 reviews
202Chapters
89.2Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Area dewasa 21++ "Kau menyukainya?" Suara Jacob terdengar berat, matanya menatap dalam gadis di depannya. Luna menelan ludah, gugup dengan perasaan berdebar-debar. "Haruskah ini terjadi?" tanyanya. Jacob membelai wajah gadis itu seraya mendekat dan memberikan ciuman lembut di bibir. Ia tidak mengira bahwa dirinya akan jatuh cinta pada gadis yang berusia sepuluh tahun lebih muda darinya. Sambil tersenyum, Jacob menjawab. "Ya, ini harus terjadi dan kau pasti akan menyukainya." bisiknya dengan sensual. ___ Di hari pernikahan, kabar duka menghancurkan kebahagiaan Jacob. Kekasihnya meninggal dalam kecelakaan tragis di perjalanan menuju tempat pemberkatan, semuanya menjadi kacau meninggalkan luka mendalam bagi Jacob. Patah hati membuatnya pergi ke pulau pribadi nan jauh, yang mempertemukannya dengan gadis bernama Luna, anak korban pembulian. Hubungan yang tadinya biasa saja menjadi jauh lebih bergairah dan berhasil membuat Jacob terperangkap oleh pesona gadis sepuluh tahun lebih muda darinya. Namun semua itu tidak berjalan mulus saat rahasia tentang siapa Luna sebenarnya terungkap, dan Jacob harus memilih melepaskan Luna atau tetap memilikinya dengan konsekuensi yang tidak ia bayangkan.

View More

Chapter 1

Bab 1 Kehilangan 

Suasana pemberkatan pesta pernikahan tampak damai, beberapa tamu sudah hadir dan bersiap untuk menyaksikan pemberkatan pernikahan Christian Jacob Lawson. Ia adalah pria berusia dua puluh lima tahun, di usianya yang masih cukup muda, Jacob telah memiliki segalanya.

Berkat dukungan dari keluarga, Jacob telah mendapatkan kesuksesan yang begitu besar. Sebuah saham kekayaan dari sang kakek dan juga kekayaan dari ayahnya, Jacob mengendalikan semua itu dengan kecerdasannya sehingga membuatnya menjadi salah satu pria termuda yang masuk penghargaan orang terkaya dunia.

Dan hari ini, kebahagiaannya akan lengkap. Ia akan menikah dengan wanita yang sangat dicintainya, Anastasya. Wanita yang kini tengah mengandung anaknya, tentu adalah kebahagiaan yang Jacob nantikan.

Dengan senyum bahagia, Jacob menerima ucapan selamat dari sahabat-sahabatnya. "Selamat, Dude. Hari ini kau resmi menjadi pria beruntung," ucap seorang rekannya sambil menepuk bahunya.

"Terima kasih," Jacob menjawab, matanya berbinar. "Hari ini aku menikahi wanita impianku. Tak ada yang lebih membahagiakan dari itu."

Tak lama seorang gadis datang mendekat, Hazel, adik perempuannya yang cerewet tapi peduli, mendekat sambil menyentuh dasi Jacob. "Dasimu miring, kau harus terlihat sempurna," katanya sambil merapikannya.

Jacob tertawa kecil. "Aku gugup. Ini adalah hari terpenting dalam hidupku."

Hazel menepuk dadanya dengan iseng. "Tenanglah. Jangan buat masalah di hari bahagiamu."

Jacob mengangguk, kebahagiaannya hari ini membuat perasaannya berdebar debar. Sebentar lagi ia akan melihat Anastasya mengenakan gaun pernikahan dan datang padanya, membayangkannya saja berhasil membuat Jacob gugup setengah mati.

Namun, seiring waktu berlalu, kegelisahan Jacob mulai terlihat. Tatapannya terus tertuju ke arah pintu besar di ujung karpet merah. "Kenapa mereka belum datang? Bukankah seharusnya sudah dekat?" tanyanya sambil melirik arloji di pergelangan tangannya.

"Sabarlah," jawab Hazel, mencoba menenangkannya. "Mereka pasti sedang dalam perjalanan."

Saat sedang menantikan kedatangan mempelai wanita, Jacob dirangkul dengan akrab oleh Dustin, ayahnya. "Jadilah suami yang baik untuk istrimu, apalagi Anastasya sekarang sedang hamil bayimu."

Jacob mengangguk, senyum optimis menghiasi wajahnya. "Aku akan melakukan yang terbaik untuk mereka."

Tatapan Jacob kerap kali ke arah pintu besar menunggu pintu itu terbuka dan Anastasya berjalan dari sana. Debaran dada Jacob semakin kuat, karena pasti sebentar lagi wanita yang ia cintai akan tiba.

"Aku tidak pernah segugup ini." batinnya sambil berusaha mengendalikan diri, bersiap melihat kecantikan Anastasya dengan gaun pernikahannya.

Namun, ketegangan yang terselubung di udara memuncak saat pintu besar akhirnya terbuka. Tapi yang muncul bukanlah Anastasya dalam gaun putihnya, melainkan seorang pria dengan wajah pucat dan penuh kepanikan.

"Hei! Ini area sakral. Kau tahu ini pemberkatan pernikahan, bukan?" seru Hazel, marah.

Namun pria itu tak mempedulikan amarah Hazel. Nafasnya tersengal-sengal saat ia berkata, "Maaf... saya minta maaf, tapi mobil yang ditumpangi mempelai wanita mengalami kecelakaan dalam perjalanan kemari."

Kata-kata itu menggema seperti guntur di ruangan yang semula penuh kebahagiaan. Jacob berdiri terpaku, wajahnya berubah pucat seperti kain altar. Ia melangkah maju, mencengkram kerah pria itu dengan erat.

"Jangan bicara omong kosong! Kau mau merusak hari bahagiaku?!" bentaknya dengan mata yang membelalak marah.

"Saya tidak berbohong, Tuan," jawab pria itu gemetar.

Jacob melepaskan cengkeramannya dengan kasar dan segera berlari keluar. Langkahnya tergesa, pikirannya dipenuhi rasa takut yang mencekam. Seorang sahabatnya dengan sigap menawarkan mobil untuk menuju lokasi kecelakaan.

Hanya butuh waktu lima menit untuk sampai. Namun, apa yang dilihat Jacob di sana membuat dunianya runtuh seketika. Sebuah mobil mewah telah ringsek, kaca pecah berserakan, dan sirene ambulans yang terdengar dari kejauhan membuat hatinya semakin mencelos.

"Dimana penumpangnya?!" teriak Jacob pada salah satu petugas di lokasi.

"Mereka sudah dibawa ke rumah sakit, Tuan," jawabnya.

Tanpa membuang waktu, Jacob langsung menuju ke rumah sakit terdekat. Di sana, dengan langkah tergesa gesa ia mencari dimana ruangan Anastasya berada. Setiap langkahnya terasa berat, semoga saja ini tidak benar dan calon istri serta anaknya baik-baik saja.

Setelah mencari, akhirnya Jacob tiba di ruangan Anastasya berada. Namun, pemandangan di sana menghancurkan hatinya. Di depan kamar, kedua orang tua Anastasya menangis histeris.

Jacob membuka pintu dengan tangan bergetar, dan melihat tubuh Anastasya yang terbaring di ranjang, sudah tertutup kain putih. Gaun pernikahan yang indah kini berlumuran darah, menjadi saksi bisu tragedi yang merenggut nyawanya.

Jacob mendekat dengan tubuh lemas. Ia menarik kain yang menutupi wajah Anastasya, berharap ini semua hanya mimpi buruk. Namun, wajah tenang Anastasya yang telah pergi untuk selamanya membuat air matanya jatuh tanpa bisa ia tahan.

"Ini pasti mimpi," ia bergumam lirih, dengan sekuat tenaga berusaha menopangkan diri ke pinggiran tempat tidur.

Tangannya bergetar saat menyentuh wajah calon istrinya, "Kau bercanda, kan? Ini adalah hari bahagia kita, kamu pasti sedang mengujiku." gumam Jacob, suaranya bergetar seiring rasa sakit yang mulai menjalar ke hatinya.

"Anastasya, buka matamu. Kau sudah berjanji, kita akan membesarkan anak yang kau kandung bersamaku." tangis Jacob akhirnya pecah.

Di belakangnya, ibu Anastasya mendekati Jacob dan mengusap bahunya. "Jacob, Anastasya dan calon anak kalian ... sudah tiada." ucapnya dengan suara yang nyaris hilang.

"Tidak!" Jacob mengelak, "Ini pasti tidak benar, Anastasya tidak mungkin meninggalkanku begitu saja, dia membawa bayiku dan kami akan menikah hari ini."

Jacob mulai kehilangan kendali atas dirinya, tapi kenyataannya ia tak berhasil membangunkan calon istrinya yang sudah tidur sangat tenang. Tak lama pintu terbuka, keluarga Jacob datang menenangkannya yang histeris.

Hari ini harusnya menjadi kebahagiaan mereka, tapi semuanya hancur berantakan. Tidak ada pernikahan, Jacob justru dihadapkan oleh kabar duka di detik-detik pernikahan yang membahagiakan.

"Tidak, ini tidak benar. Anastasya tidak mungkin meninggalkanku dengan cara seperti ini," seru Jacob seiring ia menyaksikan kain yang tadi ia lemparkan kembali menutupi sekujur tubuh Anastasia.

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

10
97%(29)
9
3%(1)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
9.9 / 10.0
30 ratings · 30 reviews
Write a review
user avatar
Lidiya Widdatu
favorit bgt ceritanya seruuuu
2025-05-15 09:43:03
1
user avatar
Ching
Good ceritanya bagus banget
2025-04-19 14:35:01
2
user avatar
Sri Ningsih
Good novel
2025-04-18 09:19:15
2
user avatar
Ching
Good novel
2025-04-17 17:57:16
2
user avatar
Ching
Kapan update lagi thor
2025-04-17 17:56:04
1
user avatar
Kartini Tini
Menarik ceritanya, bikin deg degan
2025-03-30 05:42:51
1
user avatar
Sri Agustin
alur ceritanya menarik, tdk bertele2, suka bgt sama karakter Jacob dan Luna.
2025-03-04 20:50:17
1
user avatar
Hary Budiman
bagus banget
2025-02-24 23:46:43
1
user avatar
Puji Chelsky
2 hari g up kk otw 3 hari
2025-02-06 18:39:36
2
user avatar
Nia Dwi
sukaa. bangett sama ceritanya
2025-02-03 09:57:19
2
user avatar
Puji Chelsky
kapan up kak
2025-01-31 11:31:19
1
user avatar
Puji Amriani
belum up kak
2025-01-26 19:42:33
2
user avatar
Kartini Tini
menarik, suka
2025-01-26 18:28:27
1
user avatar
Yasinta Maharani
bagus bangeeet ceritanya
2025-01-25 23:52:12
2
default avatar
Khotimah Mustika Ayu
suka banget baca nya, menarikk
2025-01-25 12:57:32
1
  • 1
  • 2
202 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status