Share

Lima Puluh Empat

Malam harinya, pemuda itu baru pulang kerja saat mendapati apartemennya diterobos oleh seseorang. Pria itu menggeleng, melihat sosok yang sedang terpaku dalam cahaya remang-remang, penerangan ruang tamunya hanya bersumber dari TV. Bahkan seluruh penjuru ruangan lain apartemen itu, masih gelap. "Kenapa lagi Lo?" Tanya Bram mendapati Rayyan duduk termenung, menyalakan tv sambil melamun. Rayyan hanya menggeleng sambil menghembuskan nafas jengah.

"Apa nggak capek hidup kayak gini? Yah, gue tau Lo bahagia punya putri cantik dan menggemaskan, tapi kebahagiaan itu nggak cukup. Lo berubah drastis dan nggak lagi main cewek karena Lo takut karma berlaku. Bagaimanapun Lo punya anak cewek juga. Tapi tetap aja, Lo butuh sosok perempuan yang bisa melengkapi hidup Lo, dan gue tebak istri Lo bukan orangnya. Mending Lo nikah lagi deh Ray, jangan ngekang diri Lo sekeras ini." Bram berujar sambil meletakkan tas kerjanya, lalu duduk di samping teman karibnya melirik Rayyan dengan prihatin. Meski Rayyan t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Milik Mulyani
ayo semangat Thor...kapan rayyan ungkapin klo rayyan cinta Tisha dari SMA,, ayo Thor akurin Tisha n rayyan... pengen liat bucinnya Tisha......
goodnovel comment avatar
Siti Halijah
tolong di akurin dong atisha ma rayyan, kasian banget, pengen mereka mesra dan bahagia
goodnovel comment avatar
Azkiya Humaira
ceritanya seruu ,, tapi terlalu lama update nya ,,
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status