Share

50. Modus !

Semua bapak-bapak di belakang Arian hendak melayangkan ledekannya lagi. Namun, pak penghulu dengan segera mengangkat sebelah tangannya, membuat mereka urung mendebat pembelaan Arian.

"Jadi, tuan ini menghamili nona ini ?" Tanya penghulu menunjuk Arian dan Silvi bergantian.

"Tidak !"

"Iya, pak !"

Jawab Silvi dan Arian bersamaan.

Arian menatap Silvi dengan bengis. Sungguh, dia sangat muak dengan wanita itu.

"Pak, saya sama sekali tidak melakukannya. Demi allah ! Saya sudah punya istri, dan saya mencintai istri saya."

Sambil menunduk, Silvi menyembunyikan bibirnya yang mencebik mendengar ucapan Arian.

"Haha, zaman sekarang mah udah punya istri, kek. Udah punya suami, kek. Kalau otaknya konslet tetep aja nyari mangsa lagi. Ya gak ?" Tanya salah seorang bapak-bapak itu yang di sambut dengan tawa dari yang lainnya.

Arian berdiri, dia sudah cukup sabar menghadapi sikap so tau mereka.

"Itu menurut orang yang otaknya konslet. Tapi, saya tidak seperti itu. Saya masih normal, otak saya mas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status