Share

Bab 14a

“Sekar! Aku ingin bicara,” ujar Mas Gilang usai pulang dari tempat Mba Sakina. Sepertinya sangat serius. Aku yang tadi sedang ngobrol dengan Mbak Ratih, kakaknya Mas Gilang, segera beranjak mengikutinya masuk ke kamarnya.

Aku duduk di sisi ranjang, sedang dia duduk di kursi belajarnya menghadap ke arahku. Wajahnya terlihat tak baik-baik saja. Ada sendu, gelisah dan was-was bercampur menjadi satu.

“Ada apa?” tanyaku saat kulihat dia seperti ragu ingin mengucapkan sesuatu.

“Ternyata, pria yang melamar Sakina adalah Fajar,” ujar Mas Gilang sambil mengacak rambutnya dengan kasar.

Terlihat seperti orang frustasi.

Aku tersentak kaget. Antara percaya tidak percaya. Bukankah Mas Fajar sudah memiliki pacar. Lalu, mengapa dia justru menikah dengan Sakina.

Oh iya, aku ingat, Bude Nurul, orang tua Mas Fajar tidak menyetujui pacar Mas Fajar. Tapi, akupun tak tahu alasannya. Daniar pun cantik. Sesuai selera Mas Fajar. Tapi, mungkin ada pertimbangan lain.

Mendengar nama Mas Fajar, mengingatkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
THIKA Sary
ga suka bgett Ama Gilang, tega bgett nyalahin Sekar, pdhal kemauan dia sdri nikahin Sekar knp skr nyesel
goodnovel comment avatar
Bintang ponsel
halah gk cinta sekar tpi mnta hak sbg suami, mmg pecundang, bgus loe tinggalin dech sekar lelaki pecundang kyk gilang, sumpah nyesek ceritanya neee
goodnovel comment avatar
Claresta Ayu
Gilang ini cowok ga' punya pendirian sm sekali kok seenakny nyalahin Sekar, dulu kan Sekar ga' minta kamu nikahin Lang kamu sendiri yg sok jd pahlawan?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status