Miliarder Itu Ternyata Suamiku

Miliarder Itu Ternyata Suamiku

By:  Nafzak  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
5 ratings
11Chapters
1.5Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Bercerita kan tentang gadis desa yang di nikahi orang asing yang baru dia temukan di hutan. Namun setelah menikahi sang gadis, pria kota itu meninggalkan istrinya di desa. Akan kah ia kembali ke desa? Atau malah melupakannya.

View More
Miliarder Itu Ternyata Suamiku Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
user avatar
Nafzak
Terima kasih
2023-07-02 07:05:59
0
user avatar
Robyrusmana
lanjutannya dong
2023-04-22 21:05:54
0
user avatar
BULAN SABIT MERAH
Wah ceritanya bagus di tunggu kelanjutan Fernando dan Ayuu jadi engga sabar
2023-03-29 22:26:03
0
user avatar
Nafzak
ceritanya recommend banget semangat terus
2023-03-28 15:54:50
1
user avatar
Nafzak
awal yang bagus
2023-03-28 15:54:13
0
11 Chapters
Satu
"Wah, ada mobil terbakar! Mobil siapa yah?" gumam seorang gadis yang sedang mencari kayu di hutan. "Ke, tolong!" Teriak seseorang di balik bukit yang dikeluarkan tak terdengar. Sang gadis mendekat ke arah suara, dan melihat seorang pemuda sedang meringkuk kesakitan. "Tolong saya!" katanya lagi. "Sebentar aku cari sesuatu!" jawab gadis itu, yang kemungkinan baru 16 tahunan, kemudian dia mengambil daun pisang. Lalu pergi ke tepi sungai untuk mengambil air, kemudian dia mendekati pemuda itu kembali. "Ini minumlah!" katanya, dengan menenggakkan daun pisang berisi air ke atas mulut si pria asing itu. Gadis itu membawa si pria asing yang tak di kenalnya, dan membawa ke gubugnya. "Siapa dia Ndok?" tanya Bapak si gadis. "Nda tahu Pak, saya temukan di hutan pas saya mencari kayu!" jawabnya. "Ya udah bawa masuk dulu, biar Bapak obatin!" titah pria paruh baya itu. Di bantu Bapaknya, gadis itu membaringkan si pria asing, dipan kayu. Dengan telaten, pria paruh baya itu membersihkan luka
Read more
dua
"Pak, ini uang untuk kebutuhan acara nanti!" kata Fernando, menyodorkan 10 gepok uang berwarna merah.Pak Parta nampak bengong, melihat uang yang di sodorkan oleh calon menantunya itu. "Ini halal pak hasil jerih payah saya bekerja! Dan nanti kalau saya sudah mapan, Ayu dan Bapa akan saya bawa ke jakarta!" ucap Fernando. "Ini gak kebanyakan nak Fernando?" tanya Pak Parta. "Justru saya mau tanya, apa itu cukup pak? Buat kebutuhan Ayu dan biaya sekolah ayu juga!" ucap Fernando. Pak Parta mengamati angka di setiap kertas bertuliskan 10jt di setiap kertas pengikat uang itu dan di kali 10 gepok, pak Parta meneguk Saliva nya. "Kalau segini sih, bisa benerin rumah juga nak!" jawab Pak Parta. "Terserah Bapa! yang penting, mulai sekarang Ayu gak boleh kecapean lagi pak!" ucap Fernando. "I, iya nak!" jawab Pak Parta. Malam pun tiba, Ayu sudah bersiap dan berapa saksi pun sudah tiba.Dengan balutan kebaya putih, Ayu nampak anggun walaupun sangat sederhana.Ijab kabul pun sudah selesai mer
Read more
tiga
Setelah kepergian Fernando, Ayu sangat kehilangan. Sesuai pesan Fernando, dengan uang yang ia berikan, pak Parta menghentikan kegiatan, untuk mencari rejekinya, dan hanya memerintahkan fokus ke sekolahnya saja. Nampak pak Parta sedang menggali tanah di area dapur nya. "Bapak sedang apa?" tanya Ayu. "Ini bapa sedang mengubur pemberian nak Fernando, bapa sudah ambil seperlunya, dan sisanya bapa kubur saja biar aman!" jawab pak Parta. Ayu hanya menganggukkan kepalanya dan berlalu ke kamar nya. "Mas, apa kamu sudah sampai? Aku merindukanmu mas!" lirih Ayu sambil mendekap bantal, yang biasa di pakai Fernando. Ayu terbayang saat malam pertamanya dengan sang suami. Tak terasa bir bening jatuh di pipinya. "Mas, semoga mas tidak akan melupakan aku!" batin Ayu. Hari hari di lewati Ayu dan Bapaknya, tak terasa satu tahun sudah, semenjak kepergian Fernando. Kini Ayu sudah lulus SMP, dan sedang sibuk mencari sekolah menengah. Dengan uang pemberian Fernando dia gunakan untuk lanjut seko
Read more
Empat
Ayu merebahkan tubuhnya di kasur barang sebentar lalu dia bangun dan mengeluarkan baju dalam tasnya. Ayu membereskan pakaiannya ke dalam lemari kecil di samping tempat tidur. Kemudian dia menghitung uang dari suaminya. "Masih tersisa 70 juta!" gumam Ayu. Lalu dia melihat jam yang menempel di atas pintu,baru jam 12 siang. Ayu mengambil uang segepok dan memasukan sisanya ke lemari, lalu menguncinya. Ayu pun keluar dan mengunci pintu kosan. Lalu dia menyusuri jalanan, dan dia menemukan sebuah toko perlengkapan sekolah. Ayu pun masuk dan mulai mengambil barang barang, mulai dari buku dan semua alat tulis. Setelah membayar, Ayu keluar dan ke toko sebelah, yang tepatnya toko sepatu. Ayu membeli sepatu dan sandal juga kaus kaki nya. Lalu Ayu membeli selimut dan juga berapa pakaian ganti juga daleman. Karena semua baju gantinya sudah hangus terbakar. Ayu kembali ke kosan untuk mengantarkan belanjaan. Ayu menata alat tulisnya di atas lemari bajunya. Kemudian dia kembali keluar
Read more
Lima
Di sebuah gedung yang menjulang tinggi. Nampak pria muda sekitar umur 30 tahunan, duduk di kursi kebesarannya. Dia adalah Fernando, Fernando Andi Saputra. Pengusaha muda yang kecelakaan setelah pulang dari jogja untuk terjun langsung ke proyek pembangunan hotel di daerah jogja. Pemuda yang di temukan okeh Rahayu) Ayu si gadis desa yang ia nikahi secara siri.Suara ketukan dari luar, membuatnya berhenti sejenak dan menyuruh masuk. "Tuan ini darurat, proyek kita yang di jogja, kekurangan dana! Kami akan mentransfer sekarang, dan butuh tanda tangan anda!? " ucap sang sekretaris yang sangat seksi, memakai jas hitam dan rok mini di atas lutut. Fernando mengambil pulpen yang berdiri di meja kerjanya. Tiba tiba dia menyenggol sebuah foto lusuh yang ia masukan ke bingkai dan di padang di meja kerjanya. Fernando mengambil foto itu, dan rindunya pun kian membara. Namun bertumpuk kerjaan yang belum juga membuatnya santai, hingga Fernando terus mengundur untuk kembali ke desa istrinya.
Read more
bab. 6
"Maaf Fir, aku gak bisa nerima cinta kamu! Ku harap kau jangan lagi berharap cintaku, dan pilih lah wanita terbaik selain aku." ucap Ayu seraya pergi ke kelas. Sepulang kuliah, Ayu langsung pulang ke rumah kosan. Hingga waktu malam tiba, Ayu nampak gelisah menunggu panggilan kerja.Pagi pagi sekali Ayu sudah bangun untuk bersiap-siap pergi ke kampus. Namun begitu Ayu sedang menyantap sarapan paginya, tiba-tiba ponselnya bergetar pertanda ada pesan masuk. Ayu pun langsung membuka pesan masuk itu yang ternyata dari perusahaan yang dia kirimi lamaran."Wah aku di Terima!" gumam Ayu. Ayu bergegas pergi ke kantor untuk memenuhi panggilan. Setibanya di kantor itu, Ayu langsung di suruh menghadap ke bagian HRD. Ayu membuka pintu setelah dapat balasan dari dalam, kemudian duduk sesuai perintah Ibu HRD. "Karena kamu sedang kuliah, maka saya memberikan pekerjaan paruh waktu di bagian Akounting!" kata sang HRD. "Baik Bu!" jawab Ayu. "Dan yah, kamu berangkat pukul satu dan pulang jam 9 ma
Read more
Bab. 7
Fernando membawa istrinya ke rumah utama, istri yang dia nikahi secara siri berapa tahun yang lalu. "Masuklah sayang..." kata Fernando seraya menggandeng istrinya masuk ke dalam. Ayu pun mengikuti suaminya, mereka sudah di sambut oleh beberapa pelayan di rumah besar itu. "Selamat sore Tuan!" kata semua pelayan, di balas anggukkan oleh Fernando. "Dia istriku! Layani dia dan jangan sampai dia mengerjakan tugas apa pun!" ucap Fernando. "Baik Tuan!" sahut pelayan. Fernando pun membawa istrinya ke kamarnya yang terletak di lantai dua. "Mulai hari ini, kau sudah tak perlu lagi bekerja sayang!" kata Fernando. "Tapi aku akan jenuh kalau di rumah terus." sahut Ayu. "Kau bisa datang ke kantor ku, atau belanja ke Mall dan pergi ke salon! Kau adalah istriku, pemilik perusahaan yang sangat besar!" kata Fernando. "Baik Mas..." sahut Ayu. "Jadilah gadis penurut!" ucap Fernando, seraya mencium bibir istrinya. Ayu pun membalas ciuman itu, ciuman yang sangat dia rindukan. "Kita akan melan
Read more
bab. 8
Ayu sangat menikmati setiap sentuhan dari suaminya, yang telah lama dia tak pernah rasakan. Fernando pun terus memberi rangsangan di setiap titik sensitif sang istri. Dengan tangannya yang mulai melepas satu persatu pakaian yang di kenakan Ayu. Kini ayu sudah dalam keadaan tak memakai sehelai benang pun. Fernando merasa takjub dengan keindahan tubuh istrinya yang kini sudah dewasa, tidak seperti dulu waktu dia mengambil kesucian sang istri. Fernando tersenyum melihat istrinya yang selalu malu malu,padahal mereka adalah suami istri, walau lama mereka berpisah.Namun hati mereka selalu terpaut satu sama lain. "Kau masih malu malu padaku. Padahal aku ini suamimu, bukan orang lain!" lirih Fernando. Tangan Fernando pun mulai bermain main di buah dada, dan memijat lembut area itu. Fernando menghisap salah satunya, membuat tubuh Ayu bergoyang.Kemudian tangan Fernando berpindah ke sebelahnya, dan itu Fernando ulang berkali kali.Lalu tangan Fernando turun ke area sensitif Ayu, dia mem
Read more
Bab. 9
Fernando pun terus memberi rangsangan untuk istrinya yang lama tidak bertemu. Hingga akhirnya Fernando kembali memuntahkan cairan nya di dalam rahim istrinya, kemudian mereka berdua mandi bersama. Setelah itu, mereka keluar dari kamar mandi dan segera keluar dari kamar mandi. Fernando membuka pintu lemari yang berjejer dengan lemari bajunya.Ayu sangat terkejut saat suaminya membuka lemari sebelah yang isinya di penuhi dengan pakaian wanita."kenapa semua baju-baju wanita ada di lemari kamu mas?" tanya Ayu yang melihat begitu banyak pakaian wanita berbagai model. "Semoga ukuran bajumu masih sama seperti saat pertama kali kita bertemu, karena ini semua sengaja untuk mu.Aku membelinya saat aku mau ke desa untuk menjemput mu." sahut Fernando dengan santainya.Ayu pun mengambil satu stell baju dan memakainya, namun masih pas di tubuhnya dan Fernando pun tersenyum sambil mencium pipi istrinya. "Aku ke kampus menggunakan ini saja!" kata Ayu yang sudah mengenakan pakaiannya, karena tak me
Read more
Bab. 10
"Firman?!" gumam Ayu dengan terkejut, sambil melanjutkan langkahnya. Ayu merasa ia harus menjaga jarak dengan setiap teman lelakinya, demi menjaga keutuhan rumah tangganya yang baru saja dipersatukan kembali setelah lama terpisah. "Ayu, kenapa kamu menghindar dari aku?" tanya Firman yang masih mengejar Ayu, tidak mau menyerah. "Maaf, Fir... Mulai sekarang, tolong jangan mendekatiku lagi!" ucap Ayu dengan nada lirih namun tegas, sambil melangkah pergi dan meninggalkan Firman yang terdiam. "Yu, tapi kenapa? Apa alasannya kamu melarang ku untuk mendekatimu?" teriak Firman yang kebingungan, belum mengerti alasan Ayu yang tiba-tiba menghindar darinya. Ayu berhenti sejenak dan kembali mendekati Firman. Dalam napas tersengal, Ayu menjawab, "Karena aku sudah bersuami!" sahutnya dengan nada berat, seraya memamerkan cincin di jari manisnya kepada Firman.Terlihat emosi dan harap yang berkecamuk dalam mata Firman saat ia mematung melihat cincin melingkar di jari manis Ayu. Meninggalkan Firman
Read more
DMCA.com Protection Status