Pewaris Tahta Ashura

Pewaris Tahta Ashura

last updateLast Updated : 2022-04-27
By:  Banin SNCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
9.5
18 ratings. 18 reviews
5Chapters
5.5Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Synopsis

Terlahir dengan julukan aib keluarga, membuat Xiao Xian dikucilkan dan menjalani masa kecil seperti di neraka. Tak ada hal baik yang terjadi pada hidup Xiao Xian hingga ia menganggap kelahirannya di dunia sebagai kutukan dari langit. Pada suatu kesempatan, sebuah bencana membawanya bertemu dengan Roh Ashura dan membuat kesepakatan dengan iblis tersebut. Menggunakan kekuatan Ashura yang menyatu di tubuhnya, Xiao Xian bertekad untuk membalaskan dendam pada ketidakadilan orang-orang kepadanya. “Dengan menjadi yang terkuat, aku bisa meletekkan kepala mereka di bawah kakiku!” Namun, ketika Xiao Xian memiliki kekuatan untuk membalas dendam, takdir memaksanya menjadi penyelamat. Apa jadinya jika kekuatan Iblis Ashura, justru digunakan demi kebaikan? Apakah Xiao Xian akan baik-baik saja? Bagaimana dengan Iblis Ashura yang bersemayam di tubuhnya? Jalan mana yang akan ia pilih?

View More

Chapter 1

CH. 1 - Kandang Sapi

Negeri Atas Angin merupakan daratan tinggi yang berada pada dua ribu meter di atas permukaan air laut. Dengan ketinggian tersebut, Negeri Atas Angin menjadi tempat dengan pemandangan paling syahdu di seluruh wilayah Kekaisaran Bulan Perak. Pada puncak ketinggian Negeri Atas Angin, terdapat gubuk reot dengan atap dedaunan kering dan dinding kayu yang nyaris dipenuhi lubang. Xiao Xian menganggap tempat itu sebagai rumah meski semua orang lebih setuju menyebutnya sebagai kandang sapi.

Setiap pagi datang, Xiao Xian akan menuruni gunung, berjalan sejauh tiga kilo meter lalu berhenti pada satu-satunya pohon beringin tua di desa Wu’an. Dengan kaki-kaki kecilnya, Xiao Xian terbiasa memanjat Beringin tua itu demi bisa melihat dengan jelas kegiatan latihan yang ada di Sekte Pedang Bambu. Sesekali, bocah berumur sepuluh tahun itu akan berangan-angan, andai ia hidup tak membawa kutukan, mungkin ia akan berada di dalam Sekte Pedang Bambu dan menjadi murid dalam di sana, memiliki teman, mendapat pengalaman, juga kenyang oleh makanan.

“Bodoh!” Xiao Xian kecil memukul keningnya sendiri. “Tentu saja itu sangat tidak mungkin!”

Bocah itu tersenyum kecut lantas mengamati kembali keseruan pembelajaran bela diri di Sekte Pedang Bambu. Jika ada gerakan yang berhasil ia ingat, Xiao Xian akan mempraktikkannya ketika tiba di gubuk. Tetapi jika ia gagal mengingat apapun, Xiao Xian akan menghukum dirinya dengan naik turun gunung membawa bongkahan batu seberat setengah tubuhnya. Dengan begitu, ia sama saja telah memaksa dirinya untuk mengingat gerakan-gerakan bela diri milik Sekte Pedang Bambu.

Ketika Xiao Xian sedang bersungguh sungguh mengamati sesi latihan, sebuah batu sebesar kepalan tangan tiba-tiba mendarat di pelipisnya. Darah segar segera mengalir dari permukaan kulit pelipisnya yang terluka. Bersamaan dengan kejadian tersebut, bunyi cekikikan bocah-bocah nakal terdengar dari arah bawah.

“Xiao Sialan, mengapa kau tak lompat saja dari sana lalu mati dengan tenang?!” Salah seorang bocah meneriaki Xiao Xian lalu kembali meledakkan tawa ejekan.

“Ya, aku yakin kabar kematianmu akan membahagiakan banyak orang! Kenapa kau tak mati saja, heh?!”

Xiao Xian merobek lengan pakaiannya demi membuat perban darurat di pelipis. Ia terlihat tak memiliki minat untuk menanggapi bocah-bocah yang merundungnya. Bukan karena ia tak marah melainkan karena ia memang kalah jumlah. Pernah suatu kali Xiao Xian mencoba melawan, tetapi hasilnya terlalu buruk untuk diingat.

Pletak… Pletak… Pletak…!

Beberapa kerikil kecil memberondong tubuh Xiao Xian dan diiringi dengan hujatan-hujatan kasar yang tak pantas didengar bocah seusia sepuluhan tahun.

‘Sial! Aku harus memanjat lebih tinggi!’ Xiao Xian membatin lantas berusaha meninggikan posisi. Setiap kali ada batu kecil yang mengenai tubuhnya, Xiao Xian akan mengaduh nyaris tanpa suara. Merintih kesakitan hanya akan membuat para perundung bersemangat untuk melukainya lagi dan lagi.

“Bocah-bocah nakal! Pergi kalian dari sini!”

Dari arah selatan, dua remaja pria tegah bergegas mendatangi beringin tua dan mengusir para pengganggu Xiao Xian. Dua bocah itu adalah Lei Xiu dan Wang Chong, keduanya merupakan murid dalam dari Sekte Pedang Bambu.

Setelah semua pengganggu Xiao Xian pergi karena takut akan kedatangan Lei Xiu dan Wangchong, suasana kembali hening. Pelan tapi pasti, Xiao Xian gemetaran sebab dua remaja yang datang itu memiliki usia lima tahun di atasnya. Jika mereka berdua hendak melakukan hal buruk padanya, Xiao Xian yakin akibatnya akan lebih fatal.

“A… Aku… tidak memiliki urusan dengan kalian…” Xiao Xian terbata-bata menata kalimat, ia berharap Dewa keberuntungan berkenan menolongnya kala itu.

Lei Xiu menyeringai lebar seraya menatap tajam ke arah Xiao Xian. “Bagaimana jika kami yang nyatanya memiliki urusan denganmu, bocah dekil?”

Melihat seringai seram di wajah Lei Xiu, tubuh Xiao Xian seolah kehilangan tulang belulangnya. Badannya lemas dan bibirnya memucat. Sementara itu, terlihat dari atas, Wang Chong tiba-tiba memukul belakang kepala Lei Xiu. “Bodoh! Kau telah menakutinya! Sialan!”

Lei Xiu merintih sementara Wang Chong mendongakkan kepala ke atas, tatapannya teduh dan senyumnya ramah. Wang Chong membuat gerakan isyarat seolah meminta Xiao Xian turun dari ketinggian. “Adik kecil, kemarilah. Kau sungguh beruntung, guru Zhang ingin mengangkatmu menjadi murid!” tutur Wang Chong penuh kelembutan.

Hal pertama yang terucap di bibir Xio Xian adalah, ‘Tidak mungkin!’. Berulang kali Xiao Xian meneriakkan kalimat tersebut di kepalanya tetapi raut teduh Wang Chong telah berhasil merobohkan prasangka buruk yang selalu menjadi hal pertama di kepalanya.

“Mengapa guru Zhang ingin mengangkatku menjadi murid? Bukankah semua orang menganggapku sebagai pembawa sial?!”

Wang Chong dan Lei Xiu terbahak bersamaan, ketika Lei Xiu hendak membuka suara, Wang Chong memukulnya lagi. “Kau bisa menakutinya lagi kalau buka suara!”

“Baiklah… Baiklah… Kau saja yang mengatakan.” Lei Xiu mendengkus kesal seraya mengusap-usap tengkuknya yang nyeri sementara Wang Chong telah beralih pandangan ke Xiao Xian.

“Adik kecil, bukankah kau bisa melakukan beberapa gerakan dari sekte kami? Guruku terpukau karena kau bisa melakukannya tanpa bimbingan seorang guru. Sebuah kehormatan bagi kami bisa mengundang junior untuk masuk ke sekte. Turunlah, kami akan mengantarmu ke sekte.”

Xiao Xian menelan ludah, ia tak melihat adanya gurat kebohongan di wajah Wang Chong sehingga bocah itu memutuskan untuk menuruni Beringin tua dan ikut ke mana Wang Chong juga Lei Xiu akan membawanya.

Lei Xiu bertepuk tangan dari bawah. “Pilihan bagus, Bocah Dekil! Ah, maksudku, adik kecil! Kau akan menjadi jagoan terkuat jika belajar langsung dari guru Zhang!”

“Ucapkan selamat tinggal pada kesendirianmu selama ini. Kau akan menjadi bagian dari sekte kami.” Wang Chong menambahi, membuat Xiao Xian benar-benar merasa tengah melayang di udara. Tiga tahun berada dalam pengasingan dan dikucilkan nyatanya membuat Xiao Xian tengah kenyang akan penderitaan. Dan, kala itu, dua malaikat kebaikan tengah datang menghampirinya sekaligus berjanji akan mengentaskannya dari kubangan lumpur penderitaan.

Xiao Xian telah siap menyambut kegembiraan, hidungnya kembang kembis karena bahagia. Tentu saja, ia tak tahu bahwa itu adalah awal mula ia akan mengenal kehidupan layaknya di neraka.

“Kakak, aku sudah tak sabar ingin bertemu dengan Guru Zhang!” Xiao Xian memekik gembira setelah tubuhnya berada di atas tanah.

Secara bersamaan, Lei Xiu dan Wang Chong menyeringai lebar.

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Ar_key
wauuuu keren banget ceritanya next lanjut seruuu ...
2023-03-04 10:52:32
2
user avatar
Aldi pga
Mampir ke novel legenda Galuh Tapa, kali aja ada yang mau membaca tulisan sederhana ini, ditunggu ya kak.
2022-08-29 00:10:50
1
user avatar
Rifai Imron
Mantap Nin
2022-07-05 09:50:49
0
user avatar
Zhu Phi
Sambil menunggu update dari kakak author yang keren ini bisa baca dulu karyaku kak 1. Pendekar Naga Biru 2. Ksatria Naga Phoenix 3. Penguasa Kristal Naga Semuanya masih ongoing Terima Kasih
2022-07-02 12:35:42
1
user avatar
DeaLova
Kak, bisa nanya ga? Cara mudah biar cepat karya dikontrak di sini gimana ya? Karna blm terlalu paham sama aturannya biarpun sudah baca, bisa kasih saran?
2022-06-24 13:19:22
3
user avatar
Suhaino Handoko
keren sih,, tapi sayang belum ada kelanjutan ny
2022-06-12 13:13:59
0
user avatar
Rifai Imron
Baru tau ada novel terbaru dari Banin SN
2022-05-18 16:50:38
0
user avatar
bojoe mutt
auto bintang 5
2022-05-13 18:35:53
1
user avatar
missingty
wahhh keren............
2022-05-13 13:45:51
0
user avatar
Amir Fatih
Seruuuuuu mantap kali
2022-05-07 10:34:15
0
user avatar
Dudi Karyono
terus berkarya, akan selalu ditunggu update nya
2022-05-06 14:11:13
0
user avatar
Santo Wahyu
allahumma sholli ala sayyidina muhammad
2022-05-01 15:48:22
0
user avatar
Banin SN
Waduh, padahal baru mau ekekusi kalau PBT udah End, kok udah ada yg mampirin, alamat dieksekusi pelan2 ini -_-
2022-04-29 06:52:53
1
user avatar
Ruby Camden
permintaan mereka berlima adalah ... jangan bunuh kami! hahahhahaha
2022-04-28 22:05:34
0
user avatar
Zhu Phi
Keren kak ceritanya Kalau sempat mampir ya kak di Pendekar Naga Biru Ditunggu review-nya Terima Kasih
2022-04-28 21:19:31
0
  • 1
  • 2
5 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status