Share

9. Pesta

Malam harinya BashCamp Lexa sudah dipenuhi Siswa Siswi dari StarSchool dan juga Berbagai Geng motor yang berteman baik dengan Anggota Lexa. 

Pesta Ulang tahun Revi didesain dengan Nuansa Monokrom, dimana hanya ada warna gelap ynag menghiasi meja serta dinding Bashcamp disertai Kue yang Lumayan besar yang dipesan khusus seperti permintaan sang empunya. 

Anggota Lexa sendiri memakai pakaian Formalnya, dengan Kemeja putih yang digulung sesiku, dipadukan dengan celana flanel dan sepatu pantopel yang menambah kesan maskulin pada mereka. 

.........

Disisi lain Rania tengah menunggu Aurel yang katanya akan menjemput nya, dia juga sudah mengirim pesan kepada ayahnya yang hanya dibaca tanpa dibalas, rania mencoba untuk mengerti jika ayahnya sedang sibuk. Dia menerawang kedepan berhayal bagaimana jika bundanya masih disini, disampingnya. Pasti bunda nya akan sibuk memilihkan gaun terbaik untuknya, mendandaninya layak putri serta mengantarnya ke depan pintu tak lupa mengucap kalimat manis untuk mengingatkan nya untuk tak pulang larut dann.. 

Tin tin 

Suara klakson menarik kesadarannya, disana sudah ada Aurel yang menunggu Rania. Rania bergegas menghampiri Aurel dan masuk ke dalam mobil.

" Anjirr Ran Lo cakep banget sumpah, pasti Ka Arya makin Klepek Klepek nih sama lo "

" Apaan si rel,  Lo juga ga kalah cantik tau ga "

Rania menelisik penampilannya dari atas sampai bawah, dia menggunakan Dress selutut berwarna Hitam dengan renda bunga yang menghiasi dress bagian dadanya danbahunya yangterbuka, terlihat pas dan manis sama seperti kepribadian nya. 

Sedangkan aurel memakai Dress panjang yang bagian Bawahnya berbentuk span yang memiliki belahan sampai ke lutut, terlihat pas di badannya yang tinggi dan ramping, menambah kesan anggun pada dirinya yang memang pecicilan. 

......

Anggota sedang menyambut tamu yabg berdatangan tekhusus dari Anggota geng yang memang berteman dengan mereka, salah satunya Adalah Geng Crozer yang diketuai Oleh Daniel. 

Daniel dan anggotanya menghampiri Anggota Lexa dan langsung bertos ria ala Lakik tak lupa mengucapkan selamat kepada Revi selaku pemilik pesta. 

" Habede bro, nanti traktir makan ya pas sunmori bareng " 

" Thank's udah dateng Bro, santai aja bro selagi ada Sultan Arya sama Ardan semua aman " balas revi dengan senyuman khasnya. 

Arya dan Ardan hanya bisa memutar bola matanya malas mendengar penuturan Revi yang kelewat santai. 

Sedang asik berbincang dengan Daniel dan anggotanya, mereka mengalikan atensinya kepada perempuan yang datang menghampiri mereka.

" Happy birthday Revi panjang umur sehat selalu ya, ini kado buat lo "

Karina datang dengan 3 dayangnya, devi, rika dan fero, mereka juga memberikan kadonya kepada revi yang dibalas ucapan terima kasih dari sang empu. 

Setelah itu karina tidak langsung pergi, melainkan duduk disamping arya yang memang masih menyisakan sedikit cela untuk diduduki. 

" Ayanggg kamu ganteng banget si malem ini "

Karina mengamit lengan arya yang dibalas dengan tatapan tajamnya, tapi karena seolah tak menyadari dan terus menyenderkan kepalanya ke bahu arya yang memang senderable wkwk. 

Karina saat ini menggunakan mini dress berwarna merah, yang mempunyai belahan dada rendah sehingga membuat yang didalamnya menyembul malu malu. 

Karina sengaja memepetkan badannya ke arah arya, dan itu membuat arya risih. 

" Apaan si lo anjingg, pergi lo.. "

Sebelum arya menyelesaikan ucapannya, atensi semua orang beralih menatap dua gadis yang menghampiri mereka secara perlahan.

" Selamat ulang tahun ka revi, ini kado dari gue sama aurel. Maaf ya gue aga telat datengnya "

Rania berkata dengan canggung, karena mereka yang disana memperhatikan penampilannya dan itu membuatnya malu. 

" Eh thank's ya Degem ya Allah lo cantik banget malem ini "

" Thank's juga ka, kalo gitu kita kesana dulu ya "

Rania dan aurel meninggalkan tempat anggota Lexa berada dan memilih untuk menikmati hidangan yang ada. 

Rania tak menyadari jika sedari tadi ada dua pasang mata yang terus memperhatikanny, ya dia Arya. 

" Anjirr itu Rania sama Si urel Cakep banget "

Kavi yang sedari tadi diam akhirnya angkat suara yang disetujui oleh semuanya.

" Cakepan juga gue kemana mana " Karina memutar bola matanya jengah mendengar penuturan geng Lexa. 

" Ye picek matalo, ga liat dandanan lo udah kaya Lounthea "

" Lo kalo ngomong dijaga ya Rakanjing " Karina mendesis marah. 

" Ngerasa lo? " Ardan yang jengah dengan keberadaan Karina pun angkat bicara. 

Karina menoleh kan wajahnya ke arah Arya  yang bertujuan untuk meminta pembelaan. 

" Ayang temen kamu jahat "

" Mending lo pergi deh rin, sebelum gue dorong lo, muak gue liat muka lo enek banget "

Mendengar balasan Arya karina mencebikkan bibirnya kesal, bukan terlihat imut malah terlihat menjijikan, tak lupa menghentakkan kakinya dan berlalu dari sana. 

" Ayo kedepan, mulai acaranya "

Mereka berjalan beriringan menuju ke depan untuk memulai acaranya.

Acara berjalan dengan lancar, dan ketika di pertengahan acara Sang Mc mengintruksikan mereka untuk berkumpul membuat lingkaran, karena akan diadakan Dansa berpasangan. 

Mereka yang hadir bebas memilih berdansa dengan siapa saja dengan syarat sama sama ingin. 

.......

Jam sudah menunjukan pukul 21.30 yang artinya sudah satu jam setengah Rania berada di Pesta Revi, Rania ingin pulang tapi Aurel enggan menurutinya, sampai akhirnya Mc pun mengintruksi mereka untuk berkumpul.

Belum sempat Rania menyusul Aurel yang sudah berjalan duluan kedepan, tangannya lebih dulu ditarik oleh seseorang, dan Orang tersebut tak lain dan tak bukan adalah Arya. 

" Apaan si lo, lepasin ga "

" Dansa sama gue "

" Gue gabisa dan gamau dansa sama lo, dasar cowo mesum "

" Lo harus mau dansa sama gue "

" Tap.. "

Belum sempat Rania menyelesaikan ucapannya arya sudah terlebih dahulu menariknya ke tengah, dimana banyak orang yang sudah memulai dansanya. 

" Lo cantik "

Rania menatap Arya yang juga sedang menatap nya, dia tersipu.

" Thank's "

" Lo gamau Muji gue? "

Rania menelisik penampilan Arya dari atas hingga bawah, Arya begitu menawan debgan dua kancing atas yang terbuka. Sial. 

" Terpesona heh "

Rania hanya bisa memalingkan wajahnya yang memanas dan itu begitu menggemaskan dimata arya. 

Acara dansa sudah berlalu sekarang semua sedang menikmati Hidangan yang ada. Anggota Lexa juga sudah berkumpul ditempat awalnya. Sampai akhirnya

" Gue mau ambil minum dulu ke depan "

" Gue aja yang ambilin bos "

" Gausah, gue ambil sendiri aja "

Arya menyusuri minuman yang berwarna warni, sampai akhirnya ada seseorang yang menyodorkan gelas kepadanya dan berkata jika itu Minuman khusus untuknya yang sudah disediakan oleh anggotanya, Arya menerimanya dan langsung meminumnya sedikit demi sedikit. 

Arya berniat kembali ke teman temannya, sebelum akhirnya dia merasa ada yang tidak beres dengan tubuhnya, aneh tubuhnya teras panas dan sesak. Arya mengambil ponsel nya dan langsung mengirimkan pesan kepada ardan yang akan pulang terlebih dahulu. 

Arya sudah tidak bisa menahan sesuatu dari tubuhnya yang ingin dituntaskan, apalagi melihat para gadis yang memakai pakaian minimnya, sial dia ingin. Arya berjalan tergesa ke parkiran sampai dia menabrak seseorang yang membuat tubuhnya terasa tersengat listrik. 

" Aww kalo jalan bisa liat liat gasi "

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status