Ranjang Panas Presdir Posesif

Ranjang Panas Presdir Posesif

last updateHuling Na-update : 2025-06-18
By:  minayaIn-update ngayon lang
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
1 Rating. 1 Rebyu
63Mga Kabanata
2.7Kviews
Basahin
Idagdag sa library

Share:  

Iulat
Buod
katalogo
I-scan ang code para mabasa sa App

Demi menyelamatkan kebangkrutan keluarganya, Elena memilih untuk menyerahkan kesuciannya yang sudah dia jaga selama ini pada pria asing. Namun siapa sangka, Elena justru berakhir dengan Damian Falcone--salah satu cucu dari orang terkaya di negeri--yang tengah mabuk berat setelah dikhianati kekasih. Elena terpaksa menjadi maid di mansion pria itu untuk menjadi sebatas penghangat ranjangnya. Saat cinta mulai tumbuh, Damian kembali menegaskan status Elena dan disaat dia terpuruk, kakak laki-laki Damian, Elion Falcone datang ke dalam hidupnya, memberinya pilihan sulit dintara dua pewaris utama Keluarga Falcone itu

view more

Kabanata 1

One Night Stand

“Tunggu kau masih perawan?” Suara berat seorang pria yang tengah telanjang itu membuat wanita yang ada dibawahnya menegang.

Elena, wanita itu menutup matanya sembari mengangguk ragu. Dia memang masih perawan dan terpaksa menjual dirinya untuk menyelamatkan papanya dari rentenir.

“T-tunggu…t-tuan akan pergi?” Elena terkejut ketika pria itu bangkit dan malah memungut pakaiannya. Apa dia melakukan kesalahan?

Elena mendadak menjadi ketakutan. Jika dia gagal memuaskan pelanggan utama sekaligus pertamanya ini maka Mami Lily, ketua mucikari di club ini tidak akan mau membayar Elena.

Pria itu membelakangi Elena. Otot otot punggungnya terpampang di dalam cahaya remang remang ruangan itu. “Aku tidak bermain dengan seorang perawan.” Kata kata itu keluar dari bibir pria itu.

Elena terdiam, bagaimana bisa pria ini langsung tahu?

Dengan tangan bergetar Elena bangkit dan berlutut di hadapan pria itu. Memohon dengan nada yang sangat lirih. “T-tuan aku mohon jangan pergi. Jika tuan pergi aku tidak akan dibayar sama sekali sementara aku perlu uang yang banyak untuk—

“Untuk apa?” Pria itu mencengkeram erat dagu Elena dengan sorot mata yang memerah menahan amarah. “Apa semua wanita akan melalukan apapun demi uang hah? Sebegitu rendah dirimu hingga kau melakukan ini?” sinis pria itu.

Elena tidak tahu kenapa pria ini menjadi begitu marah. Tetapi melihat dari sorot matanya sepertinya memang ada sesuatu.

Mami Lily mengatakan pria ini adalah adalah pelanggan baru dan paling VVIP di clubnya. Kata wanita itu, pria ini ditinggal oleh tunangannya keluar negeri dan membatalkan pernikahannya. Semenjak itu pria ini mulai rutin mengunjungi club ini untuk menyalurkan rasa emosinya.

Semua wanita di mata pria ini sama. Rendah, dan hanya memikirkan tentang uang saja. Termasuk Elena yang langsung membuat emosinya tersulut.

“Y-ya…..aku memang tidak berarti,” jawab Elena, sorot matanya penuh dengan kesedihan dan penderitaan yang dalam. Tidak ada yang tahu seberapa banyak rasa sakit yang sudah Elena alami hingga berakhir di tempat ini.

“Tuan tidak perlu berpikir sampai sejauh itu, aku memang melakukannya demi uang karena uang bisa melakukan segalanya,” lirih Elena.

Pria itu terkekeh dengan penuh ketidakpercayaan. Dia tidak habis pikir kenapa semua wanita berubah menjadi rendahan seperti ini. Uang bisa melakukan segalanya katanya? Bahkan seluruh uang yang dia miliki tidak bisa mengobati rasa sakit yang dia alami.

Lalu kenapa wanita ini dengan entengnya mengatakan uang bisa melakukan segalanya?

“Baiklah, kau sendiri yang memberikan harga untuk tubuhmu ini. Aku tidak akan segan kalau begitu!” ucap pria itu sebelum akhirnya mulai mengangkat tubuh mungil Elena dan melemparnya keatas kasur dengan sangat kasar.

Elena terperajat kaget ketika pria itu mulai melancarkan aksinya. Walau sangat frustasi memikirkan bagaiamna caranya mendapatkan uang cepat, tidak bisa dipungkiri betapa ketakutannya Elena saat ini.

Ini adalah pertamakalinya dia melakukan hal hal seperti ini. Elena selalu percaya bahwa tubuhnya hanya untuk cintanya dimasa depan namun itu hanya harapan untu orang yang punya masa depan, tidak seperti Elena yang memang ditakdirkan untuk menderita.

Jadi apa gunanya harga diri? Apa itu masa depan? Elena tidak mengenal semua itu.

Pria itu menyadari kekakuan wanita dibawahnya ini. Seluruh tubuhnya bergetar ketakutan. “Aku membayarmu mahal, seharusnya kau yang melayaniku,” ucap pria itu kini mengubah posisinya menempatkan Elena diatasnya.

“Cepat, puaskan aku!” titah pria itu. Dari temaran cahaya di ruangan ini Elena dapat melihat garis wajah tampan pria ini. Sorot matanya yang memikat dan tubuhnya yang begitu atletis membuat siapa saja bisa berlutut untuk memuaskannya.

Tetapi Elena pengecualian. Dia bukanlah profesional disini.

Elena terdiam sembari menelan ludahnya ketika pria itu melepas seluruh pakaiannya dan sesuatu yang besar dan keras terasa menusuk paha bawahnya. “T-tuan maafkan aku….ini benar benar pertama kalinya bagiku,” cicit Elena.

Melihat keluguan wanita ini membuat pria itu tidak sabaran. Dia langsung membalik tubuh seksi Elena dan mengungkungnya di bawahnya. “Baiklah, jika di tengah jalan kau merintih dan ingin berhenti jangan salahkan aku.” Pria itu berucap kemudian langsung menyambar Elena lagi.

Pria itu mulai melakukan  pemanasan lagi dan menyentuh semua bagian sensitif wanita itu dan mencium setiap inci tubuh molek Elena.

“Ahh…” Erangan demi erangan keluar dari bibir seksinya dan pria itu tanpa ragu memaut bibirnya dan menciumnya dengan brutal.

Elena bahkan tidak punya kesempatan untuk bernapas sebelum pria itu memposisikan tubuhnya dan langsung menghantamnya dengan keras.

“Arghh….” Elena merintih kesakitan. Rasanya ada sesuatu yang robek dibawah sana dan rasanya sangat perih.

“Ahhh ini sakit,” cicitnya.

“Setelah ini tidak akan sakit lagi.” Setelah mengucapkan itu, pria itu langsung mempercepat tempo permainannya. Dia benar menggila karena tubuh Elena sangat molek bak gitar spanyol.

“Ahh….Thalia….kau sangat nikmat.”

Deg!

Kesadaran Elena langsung terkumpul saat dia mendengar pria yang sedang menganggahi tubuhnya ini mendesahkan nama seorang wanita. Apa itu nama tunangannya yang kabur itu?

Namun Elena mengabaikannya. Dia tidak peduli walau pria ini membayangkan wanita lain saat bersamanya karena yang terpenting baginya adalah uang. Hingga di akhir permainan keduanya sama sama terkulai lemas diatas tempat tidur itu.

Elena meraskan perih di area sensitifnya karena permainan pria ini. Namun, tidak dapat dia pungkiri dia sudah mendapatkan kenikmatan tiada tara.

 Pria itu langsung bangkit saat keduanya sudah selesai. Dia berlalu menuju ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya dan kembali beberapa menit kemudian.

Elena sudah selesai memakai seluruh pakaiannya dan berniat menunggu hanya untuk mengucapkan pamit pada pria ini karena dia adalah salah satu pelanggan dengan sumbangsih terbanyak di club ini.

“T-tuan karena sudah selesai aku akan pergi,” ucap Elena tanpa berani menatap mata pria itu. Dengan langkah gontai karena sakit di area sensitifnya Elena berjalan hendak keluar.

“Siapa yang mengizinkanmu pergi?”

Elena terdiam, langkahnya terhenti.

Dengan langkah panjang dan pasti pria itu mengangkat tubuh Elena lagi dan hendak membawanya menuju ke kamar mandi. “Kita harus melakukan ronde kedua, sayang.”

Deg!

Elena benar benar kehabisan kata kata. Jadi belum selesai setelah semua tenaga yang habis?

Tepat saat Damian hendak membawa Elena ke kamar mandi, pintu didobrak dengan paksa dari luar dan suara langkah kaki mendekat ke arah ruangan.

 “DAMIAN! APA YANG KAU LAKUKAN?”

“Kakek…”

Apa? Kakek? Elena benar benar tidak paham apa yang sedang terjadi.

Palawakin
Susunod na Kabanata
I-download

Pinakabagong kabanata

Higit pang Kabanata

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Mga Comments

user avatar
minaya
Selamat Membaca semua.........🫶🏻...‍♂️
2025-06-06 19:36:23
0
63 Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status