"Buat kenalin dia pacar ya?" Laura menepuk dadanya sambil bercanda, "Menurutmu, aku cocok nggak?""Dasar kamu ini!" Ivy melirik Laura sekilas, lalu tersenyum manis. "Adikku ini masih jomblo, baru saja resign, sekarang lagi butuh kerjaan yang pantas. Ada nggak salah satu dari kalian yang bisa bantu atur?""Kak Ivy ...." Ryan sempat termangu.Baru sekarang dia menyadari niat baik Ivy. Ternyata, alasan Ivy membawanya bertemu sahabatnya malam ini adalah untuk mencarikannya pekerjaan."Cari kerja ya cari kerja, ngapain bawa-bawa status jomblo, bikin aku deg-degan saja!" Laura yang berkepribadian ceria dan blak-blakan langsung menyeletuk, "Dik, kamu ikut Kakak saja, jadi sopir. Setiap hari Kakak ajak kamu keliling ambil uang kontrakan.""Itu nggak keren! Dia 'kan baru lulus kuliah, sekarang justru saatnya berjuang," timpal Ivy.Tania ikut berbicara, "Kalau begitu, ke tempatku saja. Habis masa percobaan langsung dapat status tetap. Gaji terjamin, tunjangan bagus!""Ryan, aku pernah dengar soa
Read more