Plot Armor Adalah

Ibu mertuaku diam-diam menukar adik iparku dengan putriku. Hanya karena dia tidak tega membiarkan putrinya hidup menderita. Parahnya lagi adalah suamiku menyetujui hal itu. Akan tetapi, diam-diam aku menukar mereka lagi tanpa memberi tahu siapa-siapa. Putriku pun dibesarkan dengan segala yang baik, sementara adik iparku kabur dari rumah karena tersiksa. Bertahun-tahun setelah itu, ibu mertuaku didiagnosis mengidap kanker. Dia pun melakukan tes DNA untuk menuntut bakti dari putrinya. Aku menatap suamiku yang sok itu dan berkata sambil tersenyum, "Oke! Kalau memang salah, ya sudah ayo ditukar!" "Kukembalikan putrimu, jadi kembalikan putriku."

Ketika suamiku datang ke tempat pemulihan pasca persalinan untuk menemaniku, terapis pasca persalinan yang selalu tidak banyak bicara tiba-tiba menjadi antusias dan bersemangat. Awalnya, dia memuji suamiku yang tinggi dan tampan. Dia masih muda, tetapi sudah menjadi manajer umum perusahaan. Kemudian, dia berasumsi bahwa aku bisa menikah dengan orang kaya dengan mengandalkan operasi plastik yang aku lakukan. Ketika dia melakukan pijat laktasi kepadaku, dia juga menasihatiku bahwa aku tidak bisa memberikan asi kepada anakku karena aku menggunakan implan di payudara, karena itu tidak baik untuk bayi. Aku terlalu malas untuk meladeninya, jadi berdiskusi dengan suamiku tentang nama anak kami nanti. Suamiku mengatakan bahwa ini adalah anak pertama kami, jadi dia harus memikirkannya dengan baik. Namun, terapis pasca persalinan berseru, "Ah, Kak, bukankah sebelum ini kamu sudah pernah melahirkan?"

Tiga tahun lalu, aku adalah anggota tim ekspedisi ilmiah yang paling berpotensi. Namun, setelah memasuki Asantri, aku dibunuh oleh kekasih hati dari tunanganku, Kevin Pradana. Wanita itu mencuri perbekalanku, merusak wajahku, serta mendorongku dari kapal. Yang lebih menyedihkan, saat aku mati ada anak keduaku dan Kevin di dalam perutku. Namun, ketika tim penyelamat tiba, mereka mengatakan bahwa aku sudah mencuri perbekalan, serta melarikan diri karena merasa bersalah. Kevin sendiri yang menulis laporan itu, lalu menghapus namaku dari tim ekspedisi ilmiah. Sejak saat itu, aku menjadi orang yang dibenci oleh seluruh tim. Hingga tiga tahun kemudian, seseorang menemukan tubuhku yang sudah lama membeku.

Saat gladi resik pernikahan, rekan kerja perempuan tunanganku tiba-tiba menyerbu dan menghancurkan dekorasi hingga berantakan. "Jared janji mau nikah sama aku, siapa kamu ini sebenarnya?" tanyanya. Dia merebut gaun pengantinku yang bernilai puluhan miliar. Namun karena tubuhnya terlalu gemuk, bahkan kepalanya saja tidak bisa masuk di gaun itu. Aku mengejeknya, "Jangan-jangan kamu terlalu gemuk sampai gaun pengantin ukuran besar ini pun nggak muat di tubuhmu?" Dengan wajah yang memerah karena malu dan marah, Quincy memaksa dirinya masuk ke gaun itu. Dalam sekejap, bagian punggung dan pinggang gaun itu robek hingga terbentuk lubang-lubang besar yang mencolok. Dengan percaya diri, dia berkata, "Memangnya kenapa kalau kurobek gaun ini? Jared cinta sama aku dan bakal beliin aku gaun pengantin yang baru." Namun saat acara pernikahan dimulai, Quincy terkejut bukan main. Pengantin pria yang berjalan mendekat sama sekali bukan Jared, melainkan bos besar mereka. Lagi pula, aku tidak pernah mengatakan bahwa ini adalah pernikahanku.

Karena bisa melihat hitungan mundur kematian di atas kepala orang-orang terdekat, sejak kecil aku dianggap sebagai pembawa sial oleh keluargaku. Aku pernah menyebutkan waktu kematian kakek, ayah dan ibu. Mereka semua meninggal dalam waktu satu hari karena berbagai kecelakaan. Ketiga kakak laki-lakiku percaya itu adalah kutukanku yang membunuh mereka, sehingga mereka semua sangat membenciku. Sementara adik perempuanku yang lahir melalui proses persalinan yang sulit dan menyebabkan ibu meninggal, justru tumbuh besar dengan penuh kasih sayang. Kakak-kakakku berkata bahwa adikku adalah pembawa keberuntungan. Sejak dia lahir, kehidupan keluarga kami menjadi lancar dan bahagia. Tapi bukankah ibu meninggal karena melahirkan dia? Di hari ulang tahunku yang kedelapan belas, aku melihat hitungan mundur kematianku sendiri melalui cermin. Aku membeli sebuah kotak abu yang kusukai untuk diriku sendiri. Kemudian, aku memasak banyak hidangan yang memenuhi meja makan, berharap bisa makan malam terakhir bersama kakak-kakakku. Namun, hingga hitungan mundur itu berakhir, aku tidak melihat satu pun dari mereka datang ...

She saved his life, but now she's the one who needs rescue from him. He's a monster, a psychopath, a master manipulator, and a Mafia kingpin, consumed by his obsession with her. He stalks her, wants her—but he's bad for her. Sofia, a broken soul running from her past, finds herself trapped with Zarek Vaughn, a cold and ruthless Mafia boss. Desperate to survive, she strikes a dangerous deal, knowing there’s no way out. But as their worlds collide, She begins to crave the way he breaks her defenses, the way he claims her body, and the way his possessiveness becomes her shield. And when Zarek discovers that this delicate, damaged woman is the one crack in his unbreakable armor, he’s faced with a terrifying truth—she’s his weakness, and he’ll burn the world to keep her. This is a tale of passion, power, and a love so twisted blurring the line between destruction and salvation.

Plot Summary: ‘…well, for starters, I think he shouldn’t be here, in my apartment, making me all uncomfortable and squirmy. And I also think he shouldn’t be talking about Ciara’s wedding. Isn’t there some kind of unwritten rule where you should never talk about your ex’s marriage?...’ *** When Ryan Shelby, the hot talk of NYC appears on Tiara James-Lemptons’ doorstep, there is only one thought in her mind. Flight. He is hot, he is dark, he is single – finally –, but he is danger. Like the flame that draws the moth, he burns, and when he makes an offer for her to be his fake girlfriend, like the moth to the flame, she finds it hard to resist. She isn’t the only one doing the resisting, however. Ryan is drawn to Tiara, to the girl that has always been on the side. The girl that has somehow morphed from that lanky college girl to the curvy but slender 23-year old, staring back at him with wide eyes and a luscious mouth. He had always had a thing for her, right from college, it was what brought the fight to his relationship with Ciara almost regularly. But up till now, he has always kept his feelings – and dick – in check. Does he want revenge on Ciara Lemptons? Or does he just want to find a way to deal with his growing feelings for Tiara? And how on earth could he prove to her that he isn’t some two-faced jerk that could play both sisters?

Book Two of Cruel Intentions Series. This book can be read as a stand-alone, but for better comprehension of the characters, it is recommended to be read after Betrayed the Mafia. Theodore is the second in command of the Irish mob in New York. He is known as a player, use and toss. Theo hates relationships seeing them as useless. Theodore is funny and lighthearted around his friends, but when dealing with business, he is ruthless and heartless. His cold heart always prevails. Theodore is manipulative and a great liar. Theodore is chosen to help forge an alliance between the Irish and the Americans. He needs to marry the daughter of the boss. He takes his job and position seriously and accepts his fate. He doesn’t believe in love anyway, so that nothing will change for him. He will just have to wear a ring and play house. What happens when she is the girl he has avoided for years, the girl he feels the need to protect? He sees her as a weakness. He condones how she lives her life, but the day he allows himself to get close to her, everything changes, and his addiction to her becomes impossible to resist. Theodore is everything Everly has always dreamed of as an online romance novel writer, and she is inexperienced and sassy. The only way she has experienced love is through her books. She lives almost in captivity because of who she is, and Her purity will be negotiable. But once Theodore pops her cherry, he can’t stay away, involving her in a thread of lies and manipulations that she could only imagine as a plot of one of her books.

Suatu hari, aku menerima telepon dari seorang pengembang properti. Orang itu dengan sopan menasihatiku bahwa meskipun aku sudah menikah, aku tidak perlu sampai membuat keributan sepanjang malam. Banyak tetangga yang mengeluh dan merekalah yang dipusingkan karena berada di antara kedua belah pihak. Aku menjawab dengan tenang. "Kalian pasti salah paham, aku saja nggak punya pacar, mana mungkin aku sudah menikah?" Melihatku masih tidak mau mengaku, pihak pengembang properti mengirimkan video pengawas lingkungan perumahan kepadaku. Dalam video tersebut, lorong bangunan dihiasi dengan lampu dan tamu datang tanpa henti. Beberapa orang mengiringi pengantin perempuan masuk ke dalam rumah baru. Pengantin laki-lakinya adalah mantan pacarku, yang sudah putus denganku dua setengah tahun yang lalu.

Tiga hari yang lalu, aku masih seorang putri dari keluarga kaya raya. Namun, tiga hari kemudian, aku dipaksa telanjang, dirantai dan merangkak di lantai seperti seekor anjing betina. Mereka berniat mempersembahkanku kepada kirin. Sepuluh bulan setelah persembahan ini, mereka akan mendapatkan pil keabadian yang mampu membuat pria awet muda dan hidup abadi Kehidupanku sebelumnya sangat bahagia sebagai pemilik gym. Aku adalah seorang pemilik gym. Namun, dalam dua bulan terakhir, suamiku sama sekali tidak pernah menyentuhku. Merasa kesepian dan hampa, aku malah dikepung oleh lima pria sekaligus di dalam gym.