GADIS TAWANAN CEO

GADIS TAWANAN CEO

By:  Meilina07  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel12goodnovel
10
15 ratings
49Chapters
4.7Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Pernikahan tanpa cinta adalah hal yang sering terjadi pada pasangan yang menikah karena keterpaksaan. Benci, amarah, kekerasan, dan saling menyakiti seakan menjadi bumbu wajib dalam kehidupan rumah tangga itu, begitu pula yang terjadi dalam biduk rumah tangga Albiru 25 tahun dan Mashayu 23 tahun. Albiru Declaire, seorang CEO muda, tampan, kaya, putera dari seorang hacker terkenal, begitu terobsesi pada seorang gadis muda, cantik dan kuat yang bernama Mashayu Airlangga. Karena suatu dendam yang terjadi di masa lalu, pria itu nekat menjerat Shayu dengan cara apapun agar dapat menikahinya dan memberinya kesengsaraan demi dendam Biru pada Tangguh Airlangga yang merupakan seorang Badan Intelijen Negara, sekaligus ayah dari Mashayu. Akankah Biru berhasil membalaskan dendamnya pada gadis muda dan cantik itu, dapatkah ia benar-benar menyiksa sang gadis saat mereka telah menikah? ataukah justru cinta yang akan tumbuh di hati keduanya? Lalu, bagaimana saat kedua insan itu telah dimabuk asmara, dan kemudian dengan tiba-tiba kebenaran sesungguhnya pun terungkap. Akankah Mashayu mau menerima Albiru kembali setelah kekecewaan yang ia dapatkan? ataukah Albiru harus rela melepaskan istrinya itu, saat sang ayah mertua menunjukkan apa yang sebenarnya terjadi. Ikuti kisahnya di 'Gadis Tawanan CEO'

View More
GADIS TAWANAN CEO Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
user avatar
KSATRIA PENGEMBARA
ganti baju. mantap
2022-09-27 00:18:34
0
user avatar
Yen Lamour
Semangat terus say ^^ numpang promo ya say ^^ bagi yg suka mafia romance, yuk mampir ke tempatku berjudul cinta dan dendam
2022-07-10 14:04:35
2
user avatar
Yen Lamour
Beb, ketemu jg ya kita disini ... aku mampir nih, masih nyimak ^^
2022-07-01 18:37:52
1
user avatar
KINOSANN
Ganti cover mantepppp
2022-06-28 11:09:38
1
user avatar
Renti Sucia
Diawali dengan benci, lama-lama jadi cinta. Awas Biru jadi bucin abis nanti. Mantap ceritanya. Semangat update ya thor
2022-06-18 13:41:53
1
user avatar
Senja Merona
ceritanya bikin gregetan .........
2022-05-21 08:00:10
1
user avatar
KSATRIA PENGEMBARA
mantap bgt ceritanya thor
2022-05-20 09:42:01
1
default avatar
PANGERAN NAGA
jos gandos mantap tenan
2022-05-15 00:55:26
1
default avatar
Jagat Bumilangit
cakep ceritanya .semangat y ditunggu lanjutannya
2022-05-15 00:51:31
1
default avatar
Ksatria Beladiri
novelnya bagus bahasanya tertata dan rapi lanjut thor
2022-05-15 00:45:39
1
default avatar
Jagat Bumilangit
rekomended banget novel ini bikin penasaran kalau bisa koinnya jgan kemahalan thor
2022-05-15 00:41:45
1
default avatar
Bocah Tengil
Setia sama novel ini keren ceritanya
2022-05-15 00:36:10
1
user avatar
kadita
ok lanjut thor
2022-05-15 00:14:08
1
user avatar
KSATRIA PENGEMBARA
keren bgt ceritanya bikin penasaran
2022-05-14 23:00:20
1
user avatar
KINOSANN
seruuuu ......... semangat up mak
2022-05-12 19:07:20
1
49 Chapters
BAB 1 | JEBAKAN SANG BILLIONAIRE
“Bangun!” “Heh! Bangun!” “Bangunlah kucing liar!” ucap pria itu, sambil menepuk-nepuk pipi bersemu merah sang gadis yang masih memejamkan matanya. Namun, meskipun dengan nada tinggi ia membangunkan kucing cantiknya itu, hasilnya tetap tak ada respon, sang gadis masih saja tergolek tak berdaya tanpa busana dan hanya selimutlah yang menutupi keindahan tubuhnya, kemudian pria gagah berperawakan tegap itu mengambil segelas air di meja fancy kabinnya. Setelan tuxedo begitu mencetak indah tubuh sixpack itu, dengan rambut pomade khas ekskutif muda, wajahnya begitu merah padam hingga menutupi rupanya yang menawan, dengan kekesalan yang tak dapat dihindari ia menyiramkan segelas air pada tubuh gadisnya. BYUURR BYURRR Tak hanya sekali, dua kali Biru mengguyurkan air ke wajah Mashayu, gadis muda yang selama ini menjadi tawanannya. “Apa-apaan ini?” ucap Shayu, dengan nafas tersengal-sengal akibat air yang menyumbat pernafasannya, gadis cantik itu baru saja terbangun dari tidur panjangnya s
Read more
BAB 2 | AWAL MULA
Beberapa tahun silam “Nak, bapak sakit. Kita butuh biaya lebih untuk pengobatan bapak,” ucap ibu Shayu, saat melihat putrinya baru saja pulang sekolah, Shayu pun terperanjat kaget, ia teringat bukankah terakhir ayahnya berada di rumah, beliau terlihat baik-baik saja, lalu mengapa sekarang tiba-tiba jadi sakit seperti ini. Shayu menghampiri ibunya dan menanyakan hal tersebut. “Buk, bapak sakit? Bukankah sebelum berangkat ke kota bapak baik-baik saja?” tanya anak gadis itu heran. “Iya, rekan bapak, Pak Hamdan tadi mengabari jika bapak terkena serangan jantung saat sedang bekerja,” ibu itu pun terlihat lemas, namun ia tetap berusaha terlihat tegar di depan anaknya. “Apa Buk? Jantung?” Shayu pun semakin terkejut. “Ya benar, Mashayu. Bapak harus menjalani operasi baypass jantung secepatnya. Ibu bingung, sementara ini biaya pengobatan masih ditanggung oleh perusahaan bapak berkerja, namun setelah ini biaya akan dibebankan pada keluarga pasien, mengingat kontrak kerja bapak akan segera b
Read more
BAB 3 | SIAPA KAU?
Mashayu berjalan gontai setelah membetulkan pakaiannya yang acak-acakan karena perbuatan pria tadi, cengkraman tangan itu masih sangat ia rasakan, rasanya sakit sekali untuknya, tetapi Shayu heran, mengapa wajah Albiru begitu familiar baginya, mungkinkah mereka pernah bertemu sebelumnya, Shayu sama sekali tidak ingat, lalu ia pun melanjutkan pekerjaanya dan setelah itu, gadis itu menghadap HRM, untuk menuntut keadilan untuknya, dan juga untuk orang lain, karena kejadian seperti tadi akan terus jika tidak dihentikan. Kini ia tiba di depan ruangan HRM, diapun masuk ke ruangan itu, Ibu Dina adalah kepala HRM di hotel tempatnya bekerja tersebut, ia sangat ramah, tanpa ragu wanita paruhbaya itupun menanyakan apa keperluan Shayu datang ke ruangannya. “Ibu Dina, saya minta maaf sebelumnya jika dinggap terlalu berlebihan dalam menyikapi sikap tamu terhadap saya hari ini,” ucap Shayu ragu, Ibu Dina dengan saksama mendengarkan dan memperhatikan ucapan gadis itu “Ada masalah apa dengan tamu it
Read more
BAB 4 | LINTAH DARAT
“Apa maksudmu?” bentak Shayu pada pria yang masih saja berada di hadapannya itu, ia merasa pria itu sedang ingin menggodanya, pria setampan dan semapan itu menggoda seorang gadis biasa seperti Shayu, gadis itu merasa ada yang tidak beres pada Biru. Biru mulai mendekat, dan semakin dekat lalu berbisik di telinga Shayu. “Aku tau kau sangat penasaran terhadapku bukan?” tanya Albiru, hembusan nafas itu lagi-lagi menggelitik manja di area leher Shayu. Seakan ia sengaja melakukannya untuk membangunkan hasrat Mashayu. “Albiru, siapa sebenarnya dirimu? Dan kenapa kau terus saja menggangguku?” Shayu tak tau lagi harus menggunakan bahasa apa, agar pria itu mau menjelaskan maksud dan tujuannya. “Mashayu, aku tertarik padamu. Menikahlah denganku, dan kau tak perlu lagi bekerja keras untuk melunasi hutangmu,” kata Biru tepat pada wajah Shayu. Sejenak gadis itu berfikir bagaimana mungkin pria itu tahu tentang hutangnya. Mungkinkah ia benar-benar telah mengenal Shayu dan keluarganya sebelumnya.
Read more
BAB 5 | DICULIK
Albiru sedang berada di ruangannya, sebuah ruang kerja di mansion bergaya Eropa, pemilik mata elang dan hidung mancung itu sedang berbicara pada asisten pribadinya, Dilan. “Tuan, kami mendapat laporan bahwa Tangguh Airlangga masih dalam status koma,” ucap pria berseragam serba hitam itu pada bosnya. “Bagaimana kondisi bedebah itu sekarang? Apa kau yakin ia masih koma?” tanya Biru, memastikan. “Yakin tuan, sesuai dengan laporan dokter,” “Bagus, lihat saja Tangguh! Setangguh apa dirimu setelah ini, apa yang bisa kau lakukan saat nanti putrimu berada dalam genggamanku,” gumam Biru sambil menatap foto agen rahasia Negara yang sejak lama diincarnya itu. “Charles, pastikan system sadap dan pengintai kita bekerja dengan benar! Aku tak ingin ada kesalahan terutama, saat Tangguh tersadar nanti,” ucap Biru pada asistennya itu. “Siap tuan,” jawab Charles. “Berjagalah di depan kamar Shayu, jangan sampai ia kabur!” “Sesuai perintahmu Tuan,” jawab Charles. **** Di tempat lain. Tepatnya di
Read more
BAB 6 | KABUR
Sial, kenapa curam sekali lantainya! dan jika aku memaksakan untuk melompat maka matilah diriku! jika saja tak ada tanggungan keuangan untuk keluarga, sudah dari kemarin-kemarin aku bunuh diri. Sayangnya, aku masih memikirkan ayah ibuku yang saat ini terjerat rentenir gila itu! gumam Mashayu saat berada di balcony bangunan megah itu. Dia mengamati lingkungan sekitar dari atas, lantai tiga kamar dimana Albiru menyekapnya, dilihatnya beberapa penjaga mansion sedang berjalan mondar-mandir mengedarkan pandangan. Mashayu masih mengamati dan memikirkan caranya bagaimana untuk bisa kabur. Diapun mengambil bed cover di atas tempat tidur kemudian menariknya dan mengikatnya menjadi beberapa bagian. Setelah itu dihubungkannya pada rails pada balcony tersebut. Mashayu berusaha sekuat tenaga agar kain tebal itu dapat terikat dengan sempurna sehingga mampu untuk menopang tubuhnya saat ia kabur nanti. Semoga saja bundalan sheet dan bed cover ini cukup untuk membawaku hingga ke dasar, Ya Tuhan, la
Read more
BAB 7 | TERTANGKAP LAGI
“Ayo pulang!” ucap Biru, mencengkeram tangan gadis itu. “Tidak mau! Pulang kemana? Itu bukan rumahku!” ucap Shayu mencoba untuk melepaskan tangan kekar itu, otot kehijauan mulai terlihat di kulit putih Albiru. “Mansion itu akan menjadi tempat tinggalmu! Mashayu!” Biru semakin mengeratkan genggaman tanganya. “Akhh! Shayu! Kau!” pria itu tiba-tiba memekik kesakitan saat Shayu menggigit tangannya, seketika Albiru melepaskan tawanan yang telah berhasil ditangkapnya itu. “Rasakan!” Mashayu berlari sekuat tenaganya, namun dengan sigap kawanan pengawal Albiru kembali menangkapnya. “Bawa dia masuk ke mobil!” perintah Albiru, seketika pria-pria berpakaian hitam itu membawa Shayu masuk. “Baik tuan,” jawab mereka serempak. Mashayu berontak, hingga ia kembali menggigit para bodyguard itu dengan sisa tenaga yang ia miliki. “Akh! Nona kenapa kau hobi sekali menggigit!” ucap salah seorang pengawal. “Rasakan! Aku bisa saja memakan dagingmu jika aku mau!” ucap gadis yang mulai pucat itu, ia ke
Read more
BAB 8 | LEPASKAN AKU
“Bagaimana keadaannya Dok?” tanya Albiru pada dokter itu. “Umm.. tidak ada masalah tuan,” ucap dokter sambil memeriksa bagian luka Shayu. “Apa anda yakin?” Albiru ikut mengamati kaki Mashayu. “Yakin, tuan. Hanya perlu dua atau tiga jahitan dan luka ini akan segera hilang,” dokter itupun mulai memebersihkan luka di telapak kaki Mashayu. Kemudian dikeluarkannya alat jahit medis, Shayu bergidik ngeri. “Ahh!” pekik gadis itu saat dokter menyuntiknya bius di bagian yang akan dilakikan tindakan. “Maaf Nona,” ucap dokter itu. Albiru menatap gadisnya yang tengah kesakitan selama proses penjahitan. “Dok, apa kau yakin itu mati rasa?” tanya Albiru. “Iya tuan,” jawab sang dokter sambil melanjutkan kegiatannya. “Tapi, kenapa dia sangat kesakitan?” tanya pria itu sedikit menampakkan kekhawatiran. “Aku tidak sedang kesakitan Biru!” “Aku hanya ngeri melihat jarum jahit,” kini Shayu mengeluarkan suaranya. “Tidak apa nona, ini tak akan lama lagi, dan setelah ini luka anda akan segera pulih,”
Read more
BAB 9 | TERGODA
Albiru masuk ke kamar Mashayu dengan diikuti Rida, pelayannya dari belakang. Tampak gadis itu masih terbaring di atas tempat tidur. "Rida, suruh dia makan! aku ingin melihatnya!" perintah Albiru, dan seketika mendekati Mashayu yang masih tak mau menatap ke arah Albiru. "Nona, maaf ini makanannya," ucap pelayan wanita itu. "Sudah kubilang, aku tidak lapar!" ucap Mashayu ketus. "Tapi, tuan meminta anda untuk makan, Nona," tutur Rida lembut. "Suruh saja dia yang makan!" Mashayu masih saja menolak, sedangkan perutnya kian berbunyi menandakan jika empunya sedang kelaparan. "Nona.. " "Apa? cepat bawa nasi itu pergi!" Albiru yang hanya memperhatikan sejak tadi, kemudian merasa geram pada gadis itu dan menghampirinya, ia bahkan tau jika Mashayu sedang kelaparan."Rida, pergilah," ucap pria itu sambil meraih piring di tangan pelayannya. Wanita itupun mengangguk dan keluar dari sana meninggalkan tuannya bersama gadisnya. "Apa kau mau mati kelaparan?" tanya Albiru dengan sepiring nasi di
Read more
BAB 10 | PULANG
“Jangan menyentuhku!” ucap Shayu berusaha melepaskan diri dari pria itu. “Biru!” “Lepaskan!” bagaikan mendapat dorongan semangat, nyatanya pria itu justru semakin liar menjelajahi tubuh indah Mashayu, Shayu menggunakan segala kekuatannya agar bisa lolos dari pria kejam dan mes*m itu. Tetapi, tetap saja sepertinya tenaga mereka sangat berbeda jauh. Bagaimanapun Shayu adalah seorang wanita, tentu saja ia tak dapat melawan pria kekar itu. Ada desiran aneh saat mata mereka saling bertemu, namun rasa kesal dan benci begitu mendominasi sehingga membuat gadis itu memiliki tenaga lebih untuk mendorong Albiru. “Sudah kubilang jangan menyentuhku!” “UKHH!” Shayu mendorong dan menendang tubuh pria yang sedang mengungkungnya tersebut, hingga terjatuh ke lantai. “Sial, tubuh sekecil itu, nyatanya bisa menjatuhkanku,” batin Albiru , dia meringis kesakitan, mendapati bagian tubuhnya yang menghantam lantai marmer kamar itu. Shayu berlari menuju pintu keluar, ia tak sanggup untuk berada di dekat
Read more
DMCA.com Protection Status