Gairah Cinta Om Mafia

Gairah Cinta Om Mafia

last updateDernière mise à jour : 2024-01-01
Par:  De LilahComplété
Langue: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
105 Notes. 105 commentaires
254Chapitres
52.2KVues
Lire
Ajouter dans ma bibliothèque

Share:  

Report
Overview
Catalog
Scanner le code pour lire sur l'application

Arren tak pernah tahu, malam itu, ada seorang laki-laki yang menculik dan menyebutnya sebagai 'budak'! Ia terbangun dalam kebingungan dan rasa sakit yang menjalar di sekujur tubuhnya. "Ayahmu telah menjualmu padaku. Sekarang, nyawamu ada di tanganku!" Pria itu, Leonard Connor, adalah sosok mafia kejam yang telah memenangi pertaruhan. Sebagai imbalan, ia menerima gadis perawan bernama Arrendice Hart. "Lepaskan aku! Kau benar-benar binatang!" Arren tak bisa menerima kekejaman takdir yang tiba-tiba datang padanya. Namun, sekeras Arren ingin melarikan diri, sekeras itu lah Leon mengejar dan menjeratnya dengan gairah dan obsesi. Sampai pada akhirnya, Leon akhirnya menyadari bahwa gairah dan obsesi itu berubah menjadi cinta. "Aku ... tidak bisa hidup tanpamu." *** Bagaimana akhir perjalanan cinta mereka, ketika tragedi-tragedi di masa lalu membuat retaknya kepercayaan satu sama lain? *** Kisah cinta tragis yang manis antara Leon dan Arren, dimulai sekarang!

Voir plus

Chapitre 1

BAB 1 # Budak Nafsu

Jika ada pepatah: habis jatuh tertimpa tangga, maka begitulah nasib Arren yang sebenarnya.

Sudah beberapa tahun ini, ia kehilangan ibunda tercinta. Ayahnya yang dulunya gagah dan kaya raya, kini tak ubahnya sampah masyarakat karena perangai buruknya: seorang alkoholik dan penjudi akut yang seolah tanpa dosa.

Di usianya yang masih belia—19 tahun—Arren harus membanting tulang untuk menafkahi dirinya dan ayah yang tidak bisa bekerja. Pria itu hanya tahu cara berhutang dan menghabiskannya dalam semalam. Nasib Arren benar-benar malang.

“Akh ….”

Rasa sakit kembali menjalar. Kali ini, Arren merasakannya di area paha dan sebelah kakinya, setelah sebelumnya, hanya denyut di kepala saja yang menyakitinya.

“Di mana aku?”

Arren menyipitkan mata, memindai setiap benda yang ada di sekitarnya. Gelap. Arren tidak dapat melihat apa-apa.

“Errgh ….”

Arren mengerang karena tiba-tiba, rasa perih muncul di area vitalnya. Apa yang terjadi? Mengapa dia ada di tempat asing seperti ini?

TIba-tiba, pintu yang ada di sisi kiri ranjangnya, terbuka perlahan. Sesosok pria berbadan besar tampak berdiri dan memasuki tempat di mana Arren sedang linglung, seperti tak sadarkan diri.

“Ah, cantikku sudah bangun, rupanya?”

Suara bariton itu mengejutkannya. “Si–siapa kau?” Arren ketakutan dan menggeser tubuhnya sampai ke luar ranjang. Bahkan, ia hampir terjatuh karena tak dapat menerka di mana ujung ranjang itu berada.

“Ssshh ….”

Pria itu semakin mendekat, kali ini, dia akhirnya sampai di peraduan, tempat Arren terbaring pasrah, tak berdaya.

“Le–lepaskan!” Arren berteriak, setelah pria itu tiba-tiba menyeret tubuhnya mendekat. Hanya dengan sebelah tangan, pria itu berhasil merengkuh Arren dan menangkapnya ke dalam buaian.

“Mmhh … aroma ini. Aroma yang kusenangi,”

Pria itu menelusur setiap inci tubuh Arren dengan paksaan. “Arrgh!” Arren menjerit karena terkejut. Namun, ia dapat merasakan sensasi asing yang menggoyahkan hati dan pikiran warasnya.

“Bajingan gila!” teriaknya sambil menendang pria itu hingga jatuh tersungkur di hadapannya.

“Wah, wah! Sudah main kasar rupanya!" Alih-alih menyerah, pria itu semakin agresif dan kali ini, ia melepaskan kemeja yang tadi masih bertengger di bahunya, meski seluruh kancingnya sudah terlepas semua.

Arren menangis. Ia benar-benar tidak mengenal pria itu. Apa ini? Apakah … dia sedang diculik dan diperkosa?

“Kau adalah budakku. Paham? Kau harus melayaniku! Aku menebusmu dengan sangat mahal dari ayahmu itu!”

Perkataan pria itu lebih menyakitkan daripada gigitan yang kini sedang dilancarkan pada area dada.

“A–ayah?” Arren menggumam, sambil berusaha melepaskan diri namun tak bisa. Kekuatan pria yang sedang menyerangnya itu benar-benar di luar kuasanya. Arren lemah, tak berdaya.

“Ya. Ayahmu telah menjualmu padaku. Sekarang, kau adalah budakku! Paham?”

Tanpa bicara lagi, pria itu kembali mereguk madu dalam diri Arren, seperti malam kemarin, yang tidak Arren ingat lagi.

***

Kemarin malam, Arren diculik dan disekap oleh Leonard Connor, seorang bos mafia kejam yang sedang beruntung karena menang judi.

Dalam permainan itu, Leon berhasil mengalahkan seorang pria tua yang tidak memiliki apa-apa selain putri tercintanya, Arrendice Hart.

Tidak ada yang mengira bahwa Leon akan menerima pembayaran kemenangan berupa seorang gadis perawan.

“Di mana anak itu?” tanya Leon tak sabar. Kebetulan, gairahnya malam ini harus dipuaskan.

Ayah Arren—seorang duda pemabuk dan penjudi—menunjukkan kediamannya. Leon segera menuju ke sana setelah memenangkan pertaruhan.

“Tolong jangan sakiti dia,” ucap sang Ayah sebelum melepas putrinya pergi.

“Cara bicaramu seperti orang suci saja. Cih!” cemooh Leon tanpa ingin mendengar apapun lagi.

Begitulah pada akhirnya, Arren malang yang baru saja pulang dari bekerja, harus dihadapkan dengan insiden mengerikan. Arren menjadi pemuas nafsu orang asing yang bahkan tidak dikenalnya.

Leon, di sisi lain, bisa saja membeli seluruh gadis di kotanya, namun hal itu tidak menarik. Penyerahan paksa seperti inilah yang membangkitkan gairah buasnya, sehingga tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Leon merasa menang. Leon sangat dominan. Dialah dewa kematian.

"Kemarilah ..." panggil Leon lembut ke Arren yang berguling di kaki ranjang, setelah menyadari bahwa ia telah ditelanjangi tanpa perlawanan. Arren tidak menjawab, ia tidak bersuara. Tubuhnya menggigil gemetar dengan situasi yang di luar kehendaknya.

"Aku sudah cukup bermanis kata, sekarang, keluarlah, atau aku harus mengajarimu," ucap Leon masih bermulut manis pada tawanannya.

Arren kebingungan, ia tidak tahu harus berbuat apa. Deru napas Leon menggeram seperti singa yang kelaparan. Kesunyian kamar menjadi lebih mencekam. Arren yang sedang telanjang, tidak memiliki pilihan, selain menyerahkan diri, atau ... ia harus ditarik paksa tanpa belas kasih lagi.

'Oh, Ibu ....' gumamnya dalam hati.

"KENA!"

“KYA!”

Sebuah pisau menancap pada kaki Arren, setelah Leon sudah cukup bersabar dengannya.

"Seharusnya kau menurut saja, jadi kau tidak terluka," ucap Leon yang kini telah beradu cinta dengan liarnya. Jemarinya menyelusup ke dalam inti gadis itu dengan kasar, sedangkan sebelah tangannya diikat dengan tali tampar.

"AKH!!" jeritan Arren malah semakin membangkitkan gairah buasnya. Darah mengucur hangat, begitu pula deru napasnya. Dalam gelap dan heningnya malam, hanya suara derit ranjang yang menggema di dalam ruangan.

Arren yang sudah kehilangan banyak darah dan hampir pingsan, tidak peduli lagi dengan kesakitan lain yang mendera bagian vitalnya. Ia bahkan seperti mayat yang tak mengeluarkan suara. Arren sama sekali tidak merasakan perih atas luka-luka yang baru dideritanya.

“Ahh … Kau … nikmat sekali ….”

Setelah puas, menuntaskan birahinya, Leon membiarkan Arren begitu saja. Gadis itu terus menangis, mengerang, kemudian tertidur. Keesokan paginya, ia seolah tidak mengingat apa-apa. Hanya saja, rasa sakit itu tentu akan selalu terasa.

Déplier
Chapitre suivant
Télécharger

Latest chapter

Plus de chapitres

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Commentaires

10
99%(104)
9
1%(1)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
10 / 10.0
105 Notes · 105 commentaires
Écrire une critique
user avatar
HANA PUSPARINI
kasihan Arren
2024-01-30 12:15:36
1
user avatar
AlfaMumtazah86
Salam kenal, Kak ...... semangat selalu nulisnya ...
2024-01-30 11:23:28
1
user avatar
Sigma Rain
malang sekali nasib arren
2024-01-24 16:52:39
1
user avatar
Ririichan13
wajib baca nih cerita keren
2024-01-24 15:22:47
1
user avatar
Piki
semangat up nya kak
2024-01-23 23:42:15
1
user avatar
Ida-Nz
harus dibaca karena keren nih
2024-01-23 21:57:57
1
user avatar
Clau Sheera
kakak Thor, semangat terus nulisnya
2024-01-23 21:26:33
1
user avatar
Laras_7779
Bacanya pengen lanjut dan lanjut. Keren novelnya
2024-01-23 20:01:13
1
user avatar
Vanilla_Nilla
Keren ceritanya, bikin penasaran terus.
2024-01-23 18:18:16
1
user avatar
Radd
Sukaaaa kali sama cerita spti ini. Aduhhh kubaca berulang
2024-01-23 18:00:54
1
user avatar
Rika Jhon
Kasihan Arren,menjadi korban keegoisan ayahnya.Dia menjadi budaknya Leon
2024-01-23 16:37:35
1
user avatar
Ms Iced Coffee
alur dan intriknya bagus dan menarik, thor
2024-01-23 14:34:45
1
user avatar
Queen
Kasihan banget Arren, uda dijual sama bapaknya, ketemu sama leon yang kejam, belum lagi ada selir jahatnya leon. ampuun arren, nasibmu kok tragis banget.
2024-01-23 13:39:51
1
user avatar
FitrianiYuriKwon
Ceritanya bagus, bikin penasaran...
2024-01-23 13:36:02
1
user avatar
LibraRahutia
jahat sekali ayahnya Arren, anak sendiri dijual. ceritanya seru Thor, recommended banget deh..
2024-01-23 13:19:10
1
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 7
254
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status