Nama Kontak Yang Menyakitkan Hatiku

Nama Kontak Yang Menyakitkan Hatiku

Oleh:  Ria Abdullah  Baru saja diperbarui
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel12goodnovel
10
10 Peringkat
129Bab
41.9KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

Tanpa sengaja kuketahui suamiku menamai diri ini sebagai Anj*** di dalam kontaknya. tadinya, kupikir ia bercanda, tapi perasaan disakiti dan merasa direndahkan makin menjadi saat nada dering khusus panggilanku ke ponselnya dikhususkan dengan suara hewan itu menyalak. Herannya, ketika ada panggilan lain, ponsel itu berdering seperti biasa. perasaan direndahkan oleh suamiku sendiri membuatku bertanya tanya kenapa ia demikian tega. Dalam rangka apa semua sikapnya itu? jika hanya bercanda, apakah pantas menyamai istri dengan najis. Ah, aku mencari jawabanku hingga kutemukan ia telah nyaman dengan seseorang bernama kontak Ratuku.

Lihat lebih banyak
Nama Kontak Yang Menyakitkan Hatiku Novel Online Unduh PDF Gratis Untuk Pembaca

Bab terbaru

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen
user avatar
Ariani Istiwardani
ada ya pelakor tolol dan songong kaya mila,bener2 mulitalonte betina kaya gini kl.memang ada
2024-04-25 16:55:32
0
user avatar
Iin rosyaeni
cerita nya bagus khas mba Ria abdullah dlm penyusunan kata katanya , semoga mbak Ria selalu menciptakan terus karya karya yg berkualitas
2024-04-14 20:48:52
1
user avatar
Michellyn Ling
sombong sekali ibunya mila, terang2 anknya pelakor
2024-04-06 20:52:37
0
user avatar
maskuri Kuri
ga suka sma karakternya si cwe terlalu ..lembek
2024-03-26 19:49:33
1
user avatar
Rich Mama
Bikin emosi, tapi seru. Pelakor sudah dapatkan karma. Si Kevin berikutnya. haha.
2024-03-17 00:32:30
1
user avatar
yenyen
bagus sih tapiiii...maaf ya mba, saya pribadi ga terlalu suka dengan karakter masing masing pelaku nya
2024-03-14 11:50:09
1
user avatar
Lena Setiawati
cerita2 mba Ria bagus2,
2024-03-13 16:06:26
0
user avatar
Rinie Ritonga
makasih mba ria,sudah posting cerita ini disini,request mba cerita mba yg lain juga ya,"petaka sekotak kurma" makasih mba
2024-03-11 22:04:46
0
user avatar
Een RatnaSary2811
ceritanya bagus
2024-02-22 01:54:19
0
user avatar
Een RatnaSary2811
ceritanya bagus
2024-02-16 15:21:06
0
129 Bab
Nama kontak itu ,
Mohon dukungan untuk cerita terbaru saya ini. Mohon sub, komen dan like.**Tak tahu harus terenyuh ataukah ini adalah hal yang lucu. Apakah pantas, menempatkan kontak dan nada dering panggilan istri sendiri dengan binatang yang disentuh saja adalah najis?**Tak usah basa basi banyak, langsung saja kuceritakan.Tak sengaja, anakku memainkan ponselnya, ponsel ayahnya. Saat pria itu sedang tertidur di kamar kami. Anakku yang berumur enam tahun itu diam diam mengambil ponsel ayahnya dan jeprat jepret main kamera dan tak sengaja pula aku meraih benda itu, karena panik, takut rusak dan ayahnya marah, cepat cepat diri ini melihat galeri, Alhamdulillah aman! Hanya beberapa foto bekas jepret anaku tadi yang langsung kuhapus saja.Iseng, karena dorongan hati, kuperiksa foto foto diponselnya, ada foto kami dan anak anak kami, foto dia dan teman temannya, pose di tempat kerja dan gymnya juga foto kebanggaannya setiap kali mendaki gunung. Aman semuanya. Tapi entah kenapa tangan ini gatal i
Baca selengkapnya
kecewa hatiku
Suamiku benar-benar marah, bola matanya melotot seakan mengeluarkan api dari sana. Tatapan matanya tajam padaku dan aku pun membalasnya dengan tatapan yang tak kalah berkilatnya. Aku dan dia saling beradu pandang dan kemarahan di pagi yang seharusnya penuh dengan keberkahan."Apa kau bilang?""Aku bilang jangan menyentuhku sebab kau akan membutuhkan tanah untuk 7 kali membasuh tanganmu.""Apa maksudmu?""Bukankah aku hanya anjing bagimu!""Aku tak mengerti Fatiya, Apa maksud ucapanmu. Kenapa tiba-tiba kau mengila seperti ini dan membuatku tak habis pikir. Apa maksudmu!" tanya lelaki itu yang seakan sama sekali tidak mengerti arah pembicaraanku.Entah karena dia belum sampai pada pemikiran semacam itu, ataukah dia lupa dia telah menamakan diri ini dengan kontak gambar hewan. Tiba tiba anak kami keluar dari kamar mereka dan terlihat khawatir dengan teriakan kedua orang tuanya, melihat Daffa dan Sinta ketakutan Mas Kevin segera melotot pada diri ini dan memintaku untuk menghentikan perd
Baca selengkapnya
menangis sedih
Melihat dia tertegun dan kehilangan kata-kata aku tertawa sinis dan menggoyangkan layar ponsel ke arahnya."Apa kau punya penjelasan untuk ini? Kenapa diam saja?""Ah, i-itu aku hanya ....""Berikan alasan logis yang akan mudah kumengerti dan kupercaya sebab setelah kau merendahkan diriku, Aku butuh penjelasan yang logis sebelum aku menggugat perceraian.""Apa, bercerai?""Ya, kecuali kau punya alasan kuat agar aku tidak merasa bahwa aku memang benar-benar adalah anjing di dalam rumah ini.""Itu hanya ...." Lelaki itu mendesah setelah tidak menemukan kata kata untuk melanjutkan penjelasannya."Hanya apa... hanya sebuah bercandaan? Kalaupun bercanda tidak akan sampai separah itu! bahkan kau tidak menamakanku, hanya meletakkan gambar anjing dan nada deringnya juga sama, suara anjing!""Kenapa kau tersinggung sekali?""Bagaimana kalau aku ganti gambar nama kontakmu dari suami tersayang menjadi monyet, lalu kuletakkan gambar monyet dan setiap kali kau meneleponku juga akan kupasang ciri k
Baca selengkapnya
tak mengerti ,
lelaki itu panik, dia buru-buru meraih ponsel itu dan mematikannya, tapi karena benda itu sempat tergelincir sampai ke hadapanku jadi aku sempat melihat ada kontak yang diberi nama ratuku."Siapa My Queen!""Ibuku!" Lelaki itu menjawab dengan cepat."Oh ya?""Ya!""Lalu kenapa kau matikan?""Aku akan menelpon dia nanti, aku terburu-buru sekarang," jawabnya, sambil tertatih, menahan kakinya yang sakit karena jatuh barusan."Dia keluar dari pintu rumah lalu segera berjalan menuju mobilnya dan meluncur pergi. Gila ya, setelah menyamakan diriku dengan anjing, dia pergi dan menghindar begitu saja berpura-pura seolah-olah aku akan mempercayai setiap perkataannya. Lalu ada kontak yang diberi nama ratu ya Ratu! Apakah itu sungguh ibunya atau seorang wanita yang memang dianggap ratu dan penting bagi hidupnya? Entahlah, aku tak tahu. Sejak kusadari diriku hanya dianggap serendah itu aku tak lagi memiliki hasrat dan keinginan untuk dicintai.Bagiku semua perkataan dan sikap manisnya hanya pur
Baca selengkapnya
sakit sekali
Dia tertegun, marah, tapi segera menarik nafasnya dalam-dalam lalu menggelengkan kepala."Ya sudah, Kalau kau memang tidak mau masak ya tidak apa-apa, biar aku beli makanan di luar.""Baguslah, kalau begitu aku mau tidur," balasku.Sekali lagi lelaki itu terkejut, ia mungkin pura-pura ingin beli makanan di luar tapi begitu aku menuruti perkataannya, dia tertegun sendiri. Melihatku berjalan melewatinya dan pergi ke kamar utama lelaki itu hanya bisa tercengang, sekali lagi dia menatapku dengan tatapan tidak percaya dan langsung terduduk lemas. ***Seperti biasa, ketika pria yang sudah bersama ibu selama 10 tahun terakhir ini tidur, maka ia akan sangat pulas sekali. Dia tertidur di sofa ruang keluarga sementara ponsel dan kunci mobilnya diletakkan di atas meja. Aku keluar kamar setelah salat tahajud, memeriksa keadaan rumah dan kemungkinan pintu yang belum dikunci saat dia pulang tadi, jujur aku lupa memeriksanya sebelum tidur.Setelah memastikan pintu, aku berjalan perlahan ke arah
Baca selengkapnya
suamiku panik
Mendengar jawabanku sontak lelaki yang yang tertidur itu, langsung berdiri dalam satu sentakan. Dia terbelalak dan mencoba meraih ponselnya dariku. Aku mengelak dan bersurut beberapa langkah darinya. Setelah ku matikan ponsel tadi, aku langsung ingin berbicara secara serius dengannya."Jadi kontak yang kau tulis ratuku itu adalah seorang wanita!""Aku ... Itu adalah nomor ...""Jangan bilang itu nomor ibumu, aku mengenal betul suara mertuaku dengan jelas!" jawabku tegas."Baiklah baiklah biar kujelaskan....""Setelah membuat satu kebohongan, lalu akan timbul kebohongan-kebohongan yang lain dan tidak akan pernah berhenti kebohongan itu, sampai semuanya terungkap dan ketahuan.""Dengar dulu," bujuknya."Aku mencoba mendengarmu Meski aku tidak akan mempercayainya! Ayo katakan dia siapa? Menurutmu dia adalah ratumu, jadi dialah yang bertahta di hatimu?""Dengar, begini, dia itu atasanku jadi karena semua perintah dan keinginannya harus dituruti dan dilakukan secepatnya jadi Kami memparod
Baca selengkapnya
sangat tak suka
Aku masuk ke kamar lalu menutup pintunya sambil menghela nafasku, bukannya aku mengalah atau menjadi takut padanya tapi aku hanya sedang mencari celah untuk mencari tahu dengan caraku sendiri siapa wanita yang disebutnya ratu.Katanya wanita itu bernama Mila benarkah dia memang Mila ataukah itu hanya nama yang dikarang-karang Suamiku di ujung lidahnya.Dari percakapan yang sempat kulakukan tadi wanita itu mengaku bahwa dia adalah sahabat Mas Kevin, setahuku tidak ada persahabatan antara laki-laki dan wanita kecuali mereka saling menyukai, apalagi persahabatan antara seorang pria beristri dan wanita lajang. Pasti ada hal yang tidak beres di sini dan firasatku mengatakan hal itu. Sebenarnya aku ingin menyadap ponselnya tapi karena aku belum terlalu mengerti cara penggunaan ponsel apel ditambah ponselku dan ponselnya tidaklah sama, maka sangat sulit bagiku Untuk mengaplikasikan penyadap di mana itu terhubung ke hpku. Keamanan di ponsel suamiku sangat ketat Jadi jika ada aplikasi yang
Baca selengkapnya
8
"Kok aneh ya...." Ibu mertua menggumam secara perlahan tapi sebagai seorang wanita Dia pasti mengerti apa yang kurasakan."Coba tenangkan hatimu, Nduk sayang. Mungkin karena terlalu lelah mengurus rumah dan anak-anak jadi hatimu mudah merasa curiga dan sakit. Coba dicek sekali lagi apa benar wanita itu sahabatnya atau bukan.""Saya menelpon nomor ponselnya dan mencoba bertanya lalu mengajaknya bertemu tapi wanita itu langsung memblokir saya. Harusnya kalau tidak ada hubungan apa-apa maka masih Kevin dan dia akan bersikap wajar. Kenapa harus blokir Buk?""Nanti biar ibu yang tanya sama Kevin. Kamu tenangkan hatimu yang Nduk," ucap mertuaku yang berhati lembut."Buk, bagaimana kalau ternyata mas Kevin punya selingkuhan.""Dia tidak akan berani seperti itu dan kalau dia berani dia harus menghadapi ibu.""Bagaimana kalau ternyata dia bersikeras mempertahankan pacarnya?""Sudah redakan semua anggapan buruk di hatimu, itu hanya anggapan seorang wanita yang merasa lelah dan jenuh. Nanti biar
Baca selengkapnya
9
Lelah berdebat, lelah dengan semua kebohongan yang terdengar dipaksakan untuk jadi sebuah kebenaran.Lelah dengan semua gelagat aneh dan sesuatu yang semakin tidak masuk akal saja. Mungkin pendekatan persuasif dan caraku untuk memancing kejujurannya tidak akan pernah mempan, jadi satu-satunya cara adalah menangkap basah dan memergokinya. Suatu saat aku harus datang ke bandara dan mengimbangi bagaimana dia bekerja sehari-harinya, kemudian aku akan memeriksa kegiatan apa yang dia lakukan di jam istirahat dan kemana saja dia pergi saat pulang kerja.Dari sana aku akan menemukan jawaban baru dan fakta, sebab jika aku hanya diam di rumah dan meraba-raba aku tidak akan menemukan jawabannya. "Bu, suamiku sudah mulai bersikap sangat mencurigakan." Aku menelpon Ibuku dan menceritakan segalanya, sebagai support system utama, keluarga adalah segalanya bagiku dan mereka adalah orang yang harus tahu jika aku berada dalam masalah dan dilema. "Semua wanita akan merasa curiga Jika suami mereka be
Baca selengkapnya
10
Rasa lapar dan haus yang kemudian mendorong diri ini akhirnya bangkit dan masuk ke sebuah kafe yang kebetulan berada tidak jauh dari dekat meja imigrasi. Aku masuk ke sana dan memesan makanan sampai memantau pergerakan suamiku dan wanita itu, sepertinya mereka memang bersahabat dan akrab sekali bahkan mungkin lebih dari itu, karena cara mereka saling pandang saja sudah sangat berbeda.Katanya suamiku takut dengan atasannya, sebenarnya itu tidak masuk akal karena yang namanya aparatur sipil negara mereka punya derajat yang sama kenaikan pangkat hanya berdasarkan tingkat pendidikan, masa bakti dan jasa. Seharusnya dia tidak perlu memberiku alasan yang tidak masuk akal di mana dia takut pada bosnya karena itu membuatnya terancam.Yang namanya atasan harusnya memperlakukan bawahan dengan manusiawi, terlebih mereka adalah aparat sipil yang bekerja sesuai dengan aturan dan regulasi yang dibuat pemerintah. Setahuku tidak ada yang bisa mengancam atau mengatur-ngatur melebihi kapasitas, tida
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status