Short
Perlindungan Nenek Sepanjang Masa

Perlindungan Nenek Sepanjang Masa

By:  ChastinCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
10Chapters
11views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Tiga hari sebelum pernikahan, aku baru tahu bahwa Felix telah memindahkan lokasi pernikahan dari rumah nenekku di Wilayah Silea menjadi kastil Span kesukaan cinta pertamanya. Aku langsung mencari dia untuk bertanya, tapi malah mendengar dia mengeluh pada temannya, “Untung saja selera Tania bagus, kalau nggak aku pasti akan ditertawakan seumur hidup.” Temannya mengingatkan, “Bukannya kamu sudah janji mengadakan pernikahan di rumah neneknya? Kamu nggak takut dia marah dan nggak jadi menikah?” Felix langsung tertawa meremehkan dan menjawab, “Grup Tira sudah hampir bangkrut. Menikah denganku adalah satu-satunya jalan hidupnya. Dia nggak akan berani bertaruh.” “Aku sudah menyuruh pihak penyelenggara meneleponnya. Mungkin sekarang dia lagi panik mengganti tiket pesawat.” Amarah dan rasa tidak rela memenuhi dadaku. Aku menggigit bibir, lalu pada akhirnya memilih pergi begitu saja. Tiga hari kemudian, pernikahan di kastil itu tetap berlangsung. Aku tak mengganti tiket dan juga tidak muncul. Aku justru berada di halaman tua rumah nenekku, bertukar cincin dengan pria lain. Sampai sekarang, Felix masih tidak mengerti. Aku menikah dengannya bukan demi jalan keluar, tapi karena cinta sepuluh tahun lamanya. Namun setelah terbangun dari mimpi itu, aku juga berhak memilih hidup yang lain.

View More

Chapter 1

Bab 1

Tak lama setelah pergi dari gedung kantor Grup Seto, Felix mengirimkan alamat kastil Span beserta sebuah foto.

Foto itu memperlihatkan bagian depan kastil.

Dinding batu kapur berwarna krem dan kubah emas murni, terihat sangat mewah.

Namun, tepat di tengah foto itu, terlihat Tania dengan rambut ikalnya, mengenakan gaun panjang berwarna merah.

Jariku langsung membeku selama dua detik di wajah Tania yang tersenyum ceria dan tiba-tiba, aku merasa sangat konyol.

Pengantin wanita adalah diriku dan ini adalah lokasi pernikahan yang Felix pilih untuk kami.

Namun, subjek utama dalam foto yang dia kirim justru adalah sahabat masa kecil yang selalu dia bilang ‘hanya teman, jangan salah paham’.

Setelah itu, Felix tidak mengirim pesan lagi.

Aku mengenalnya.

Dia pasti berpikir bahwa penyelenggara sudah menghubungiku, jadi dia sekadar melengkapi dengan mengirim alamat.

Khawatir kalau aku tidak tahu alamatnya saat mengubah tiket pesawat.

Hatiku terasa sesak, aku tidak bisa memahaminya.

Felix sudah menyetujui acara pernikahan diadakan di rumah nenekku, mengapa malah mengubahnya tanpa ragu hanya karena Tania menyukainya?

Saat diriku pulang ke rumah, hari pun sudah malam.

Kebetulan, aku mendengar Felix memarahi pembantu,

“Hana bukan anak umur tiga tahun, hanya karena dia telat pulang saja perlu menggangguku?”

“Tapi, Nona Hana pergi setelah menerima telepon dari penyelenggara pernikahan siang tadi, aku khawatir dia marah dan….”

Felix pun mencibir,

“Dia keluar untuk mengurus visa dan mengganti tiket pesawat. Keluarga Tira begitu ramai, mana mungkin semuanya selesai dalam sekejap.”

“Tenang saja, bahkan dalam mimpi pun, Hana ingin menikah denganku. Tanpa diriku, dia bisa mati.”

“Bahkan kalau aku memilih lokasi di kutub, dia akan mengekor juga. Apalagi ini kastil Span yang Tania pilih dengan sedemikian rupa.”

Pembantu pun tidak menjawab lagi. Sebaliknya, Felix yang mulai bergumam,

“Sudah lima menit, Tania belum balas pesanku… aku harus pergi melihatnya.”

Saat dia berlari keluar, aku sudah pergi.

Itu memang vila Keluarga Seto sejak awal, bukan rumahku.

Untuk memudahkan persiapan pernikahan, Felix menyuruhku pindah ke sana.

Awalnya, kami memang seperti pasangan lain yang menunggu hari pernikahan, penuh kemesraan.

Namun, tiba-tiba Tania pulang dari luar negeri setelah putus cinta dan Felix bilang dirinya harus menghiburnya.

Penghiburan ini berlangsung selama empat bulan.

Setiap kali Tania bilang dirinya sedih, tanpa pikir panjang, Felix akan meninggalkanku dan pergi menemuinya.

Aku yang memilih gaun pengantin dan halaman rumah nenek, juga kudesain sendiri. Dia tidak berpartisipasi dalam semua hal.

Setiap kali aku mengeluh, dia akan mengangkat kepala dari sela-sela obrolannya dengan Tania, lalu dengan kesal berkata,

“Bukannya menikah denganku, hanya untuk menyelamatkan proyek Grup Tira?”
Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

No Comments
10 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status