Short
Waktu Adalah Obat Terbaik

Waktu Adalah Obat Terbaik

By:  JullianaKumpleto
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
23Mga Kabanata
5.0Kviews
Basahin
Idagdag sa library

Share:  

Iulat
Buod
katalogo
I-scan ang code para mabasa sa App

"Bu Stacey, Anda telah berhasil membeli pulau tak berpenghuni ini. Tempat ini benar-benar terisolasi dari dunia luar. Begitu Anda masuk, nggak akan ada seorang pun yang bisa menemukan Anda. Selain itu, layanan keluarga khusus yang Anda inginkan juga sudah kami siapkan. Mereka semua telah menjalani pelatihan profesional dan akan memberikan Anda 100% kasih sayang."

view more

Kabanata 1

Bab 1

"Bu Stacey, Anda telah berhasil membeli pulau tak berpenghuni ini. Tempat ini benar-benar terisolasi dari dunia luar. Begitu Anda masuk, nggak akan ada seorang pun yang bisa menemukan Anda. Selain itu, layanan keluarga khusus yang Anda inginkan juga sudah kami siapkan. Mereka semua telah menjalani pelatihan profesional dan akan memberikan Anda 100% kasih sayang."

Suara hormat dari staf terdengar dari ponsel. Stacey hanya menggumam pelan sebagai jawaban.

"Setelah membereskan urusanku di sini, 30 hari kemudian aku akan datang tinggal di sana."

Begitu menutup telepon, Stacey menatap pantulan dirinya di cermin. Gaun pengantin putih yang membalut tubuhnya tampak begitu indah bagaikan mimpi. Permata besar yang menghiasi gaun itu tak terhitung jumlahnya, menunjukkan betapa berharganya gaun tersebut.

"Bu Stacey, apakah Anda sudah selesai mencoba gaunnya? Pak Adriano sudah menunggu di luar dan nggak sabar ingin melihatnya."

Suara pegawai butik menyadarkannya dari lamunan. Dia terdiam sejenak, lalu menjawab, "Sudah."

Mendengar jawabannya, pegawai itu segera maju dan menarik tirai pembatas. Stacey pun berbalik dan pandangannya langsung bertemu dengan Adriano yang sudah menantinya di luar. Saat mata mereka bertemu, dia melihat jelas sorot kekaguman melintas di mata pria itu.

"Stacey, kamu cantik sekali."

Adriano terpana sesaat, lalu melangkah maju dan memeluknya erat. Suaranya menyiratkan perasaan antusias dan sedikit tersendat, "Tujuh tahun lamanya ... akhirnya aku bisa menikahimu dan membawamu pulang."

Betapa dalamnya cinta seseorang sampai bisa meneteskan air mata terharu saat menikahi wanita yang diinginkannya?

Di tengah lamunannya, suara antusias pegawai butik kembali terdengar, "Bu Stacey, gaun pengantin ini dirancang langsung dengan partisipasi Pak Adriano, lho. Permata yang menghiasinya pun dicarinya sendiri satu per satu. Setiap butirnya sangat bernilai, bahkan bisa dilelang dengan harga tinggi. Selain itu, gaun ini memakai 99 butir sekaligus!"

"Selain itu, biasanya pria-pria yang datang menemani calon pengantin mencoba gaun, akan cepat merasa nggak sabar setelah menunggu sebentar. Tapi Pak Adriano selalu terlibat langsung dalam semuanya dan nggak pernah mengeluh sekali pun. Pak Adriano benar-benar sangat mencintai Bu Stacey."

Mendengar pegawai butik itu menyebutkan semua hal yang telah dilakukan Adriano satu per satu, Stacey tak kuasa menahan diri untuk menoleh dan menatapnya.

Tatapan pria itu selalu dipenuhi kasih sayang dan kelembutan, sama sekali berbeda dengan citra dingin dan penuh wibawa yang selama ini digambarkan media tentang pewaris keluarga ternama di ibu kota.

Jadi, bukan hanya orang lain di seluruh dunia. Bahkan dirinya juga ikut tertipu, mengira Adriano benar-benar mencintainya.

Usai mencoba gaun pengantin, keduanya keluar dari butik bersama. Adriano membukakan pintu mobil untuknya dengan sangat perhatian, menahan bagian atas pintu agar kepalanya tidak terbentur saat masuk, lalu menutup pintu dengan hati-hati sebelum naik dari sisi lain.

Begitu mobil mulai melaju perlahan, sang asisten mulai melaporkan sesuatu kepada Adriano.

"Pak Adriano, wanita yang sebelumnya mencoba meniduri Anda sudah kami tangani. Mulai hari ini, dia nggak akan pernah muncul lagi di kota ini."

Adriano langsung menegur dengan dingin, "Urusan seperti ini cukup laporkan secara pribadi padaku, jangan buat Stacey kesal."

Usai bicara, dia segera meraih tangan Stacey dengan hati-hati. "Stacey, jangan marah, wanita itu nggak menyentuhku. Hanya wangi parfumnya yang menempel sedikit di bajuku. Aku bahkan mandi sepuluh kali sebelum pulang. Aku benar-benar bersih. Selama ini hatiku hanya untukmu, kamu tahu itu, 'kan?"

Stacey tahu dia tidak berbohong. Dengan status dan kekayaan Adriano, wanita yang mencoba mendekatinya selama bertahun-tahun pastilah jumlahnya ratusan, atau bahkan ribuan. Akan tetapi, semuanya selalu berhasil diatasi tanpa melewati batas sama sekali.

Namun entah mengapa, saat ini Stacey tidak merasa bahagia sedikit pun. Dia hanya mampu tersenyum tipis. "Aku tahu."

Adriano tidak menyadari perubahan pada sikapnya. Dia tetap menggenggam tangan Stacey dengan penuh kelembutan, lalu mulai mengambil ponsel dan memeriksa pekerjaan.

Tiba-tiba, ekspresinya berubah seolah melihat sesuatu yang mengejutkan.

"Berhenti!"

Suara decitan ban yang nyaring terdengar akibat rem mendadak. Stacey bahkan belum sempat bertanya apa yang terjadi, Adriano sudah membuka pintu dan turun dari mobil. "Stacey, ada urusan mendadak yang harus kutangani. Kusuruh asisten untuk antarin kamu pulang dulu, ya?"

Meski ucapannya terdengar seperti sebuah pertanyaan, jelas sekali bahwa dia tidak memberi Stacey pilihan lain. Adriano meninggalkannya begitu saja dengan terburu-buru.

Stacey hanya memandangi punggungnya yang menjauh, lalu mengeluarkan ponselnya dan membuka laman media sosial milik adiknya, Lily. Satu menit yang lalu, Lily mengunggah sebuah pembaruan status.

Sebuah foto memperlihatkan pergelangan kaki yang bengkak kemerahan dengan tulisan.

[ Keseleo ... sakit banget. ]

Melihat unggahan itu dan mengingat ekspresi Adriano barusan yang begitu panik, mata Stacey akhirnya memerah. Dia benar-benar tidak mengerti, kenapa semua orang di sekelilingnya selalu menyukai adiknya, Lily.

Stacey pernah punya dua tunangan.

Yang pertama adalah pewaris Grup Tahir, Edward Tahir. Mereka sudah dijodohkan sejak kecil. Stacey jatuh cinta pada pandangan pertama dan selalu mengikuti Edward ke mana pun dia pergi.

Namun, yang ada di hati Edward sejak awal hanyalah Lily. Dia benar-benar merasa jengkel terhadap tunangannya ini.

Stacey menjalani hari-hari seperti itu selama tujuh tahun penuh. Hingga akhirnya, setelah dirinya menyerah karena terus diabaikan oleh Edward, dia baru melihat Adriano yang selalu menjaganya diam-diam dari sisinya.

Bertahun-tahun dia mengejar Edward dan terluka berkali-kali. Setiap kali, Adriano-lah yang menyeka air matanya.

Adriano hadir sebagai pria penuh kasih. Dia selalu diam-diam memperlakukan Stacey dengan baik tanpa mengharapkan imbalan. Asalkan Stacey rela berpaling, Adriano akan selalu berada di sana menunggunya.

Akhirnya, Stacey membuka hatinya. Dia membersihkan luka lama dan membiarkan Adriano masuk. Dia mengira, kali ini dia memilih orang yang tepat.

Namun, begitu hari pernikahan mereka sudah dekat, dia tidak sengaja mendengar percakapan Adriano dengan salah satu temannya. "Kamu bahkan nggak cinta sama Stacey, tapi tetap mau menikahinya?"

Suara Adriano terdengar serak karena mabuk, "Mm, hanya dengan cara ini, Lily bisa bahagia."

Sahabatnya tak kuasa menghela napas. "Menurutku, kamu ini benar-benar pria setia yang langka. Diam-diam menyukai Lily bertahun-tahun saja sudah cukup menyedihkan. Tapi setelah tahu dia menyukai Edward, kamu bahkan rela mengejar tunangan Edward demi membuat Lily bisa jadi Nyonya Tahir."

"Sekarang kamu berhasil. Stacey akhirnya memberikan tempat untuk wanita yang kamu cintai. Tapi konsekuensinya, kamu mengorbankan seluruh hidupmu."

Nada bicara Adriano rendah, tetapi menyiratkan kasih sayang yang begitu dalam. "Selama Lily bisa bahagia, aku rela melakukan apa pun."

Stacey berdiri di luar pintu. Mendengar semua ucapan itu, dia merasa seolah-olah disambar petir.

Baru pada saat itulah, Stacey sadar bahwa selama tujuh tahun ini, semua cinta dan kelembutan Adriano terhadapnya ternyata palsu. Wanita yang benar-benar ada di hatinya adalah Lily.

Betapa mulianya Adriano ini. Demi kebahagiaan Lily, dia rela mengorbankan seluruh hidupnya!

Adriano menyembunyikannya begitu rapat, sampai-sampai Stacey tidak pernah curiga. Tak pernah terlintas di benaknya bahwa cinta Adriano selama ini hanyalah sandiwara. Adriano mendekatinya hanya untuk memaksa Stacey menyerahkan tempatnya kepada Lily.

Malam itu, Stacey kehujanan semalaman di luar. Dia menangis tersedu-sedu hingga nyaris hancur.

Sejak kecil, orangtuanya selalu memihak adiknya. Dia tidak pernah merasakan kasih sayang yang sama. Setelah dewasa, tunangannya pun jatuh cinta pada Lily dan tidak pernah membalas cintanya.

Kini, bahkan satu-satunya pria yang dianggap tulus padanya, ternyata juga mencintai Lily.

Semua orang mencintai Lily. Tak ada satu pun yang mencintai Stacey. Di hari itulah, dia membuat sebuah keputusan besar.

Jika di kota ini tidak ada seorang pun yang mencintainya, dia akan pergi ke sebuah pulau terpencil yang tak berpenghuni. Dia akan menghabiskan uangnya untuk menciptakan orang tua dan kekasih miliknya, lalu benar-benar meninggalkan semua yang ada di sini dan hidup tenang sampai akhir hayat.

Meski keluarga dan kekasih itu hanya hasil rekayasa, tapi asalkan bisa menemaninya seumur hidup, itu sudah cukup. Mulai hari ini, Ayah, Ibu, Edward, dan Adriano ... semuanya tidak ada hubungan lagi dengannya.
Palawakin
Susunod na Kabanata
I-download

Pinakabagong kabanata

Higit pang Kabanata

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Mga Comments

user avatar
Yunita Suci
belum bisa buka
2025-07-17 14:36:09
0
user avatar
Marni Granger
gmn akhirnya apakah bagus?
2025-07-04 22:27:05
0
23 Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status