Belenggu Mantannya Mama

Belenggu Mantannya Mama

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-08-21
Oleh:  MasathaOn going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Belum ada penilaian
7Bab
6Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Aku terpaksa menjadi pengantin pengganti karena mama menghilang tepat di hari pernikahannya. Om Abimanyu—lelaki yang seharusnya menjadi papa tiriku kini justru menjadi suamiku sendiri. Kebaikan dan kelembutan Om Abimanyu mulai meluluhkan hatiku, saat aku sadar itu cinta aku mulai mendapat kabar tentang mama. Ternyata mama ... follow Instagram Masatha2022

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1

"Om, ini kan gaun pengantin. Kenapa aku harus memakainya?" tanyaku syok bukan main. Pasalnya hari ini adalah pernikahan mama—bukan aku.

"Mama kamu menghilang tanpa jejak, aku sudah berusaha untuk menghubunginya tapi tidak bisa. Tolong selamatkan nama baikku, Flo. Aku tidak mau menjadi bahan tertawaan seluruh kota!"

Aku tersentak, pasalnya selama sebulan ini mama sangat effort untuk menyiapkan wedding dream. Karena dulu saat menikah dengan mendiang papaku—mereka hanya menikah sederhana tanpa adanya pesta.

"Mama sangat mencintai kamu, Om. Tidak mungkin mama kabur, tadi mama juga datang ke hotel ini bersamaku!" selaku sembari menghubungi nomor mama tapi tidak aktif. Aku juga menghubungi teman-teman mama tapi hasilnya nihil.

"Kita tidak punya waktu lagi, para tamu sudah mulai berdatangan. Ayo buruan kamu pakai gaun ini dan dirias!" pinta calon papa tiriku itu dengan wajah memelas dan mata berkaca-kaca.

Aku tidak tega, bagaimanapun juga selama ini Om Abimanyu sudah membantu banyak hal untuk keluargaku. Dia benar-benar sudah aku anggap sebagai papa aku sendiri.

"Baiklah, tapi setelah ini kita harus mencari mama. Setelah mama ketemu kita mengurus surat cerai," pintaku memastikan.

"Baiklah, yang penting selesaikan dulu pernikahan ini."

Akupun segera memakai gaun pengantin mama, dibantu MUA aku dirias. Meskipun dalam waktu yang cukup singkat tetapi hasilnya sangat maksimal. Aku nampak begitu cantik, bahkan aku sampai tidak mengira jika bayangan dicermin itu adalah diriku sendiri.

Sayangnya aku tidak merasa bahagia, sebab ini bukan pernikahan aku yang sesungguhnya. Hatiku juga bingung kemana mama menghilang begitu saja tanpa kabar?

Menjelang ijab kabul dadaku mulai bergemuruh, harusnya ini adalah tangis bahagia untuk mama tapi justru menjadi hari yang tak terduga untukku. Anehnya dari pihak keluarga Om Abimanyu tidak kaget dengan pergantian mempelai perempuan, mereka justru menyambutku dengan amat baik.

"Cantik sekali, kamu sangat pandai memilih seorang istri," ucap bu Melinda.

"Iya, pantas saja selama ini dijodohkan dengan bangkit perempuan tidak mau. Ternyata karena sudah memiliki pilihan sendiri," timpal pak Wijaya.

Aku tersipu malu, mereka adalah orang tua Om Abimanyu. Dulu aku pernah bertemu sekali saat diajak makan malam bersama. Tapi saat itu mama tidak ikut karena mama tengah ada dinas di luar kota.

Om Abimanyu hanya merespon dengan senyuman, tapi ada kilatan mata yang susah untuk aku pahami maknanya. Om Abimanyu nampak bahagia meski bibirnya tidak tersenyum.

Usai ijab kabul, akupun menemani Om Abimanyu untuk menemui para tamu. Usia kami terpaut jauh, aku 18 tahun sementara Om Abimanyu 36 tahun. Meskipun jaraknya setengah dari umurku, tapi wajah Om Abimanyu nampak masih muda dan terawat.

Pujian demi pujian kami terima, hingga akhirnya pernikahan selesai dengan lancar.

Akupun diajak ke kamar pengantin yang sudah Om Abimanyu disiapkan sebelumnya.

"Om, aku mau pulang saja."

Meskipun aku sudah menjadi istri dari om Abimanyu, tapi bagaimana mungkin aku tidur dengannya satu kamar? Aku tidak mau terjadi salah paham, karena calon istri sesungguhnya adalah mamaku. Aku tidak mau melukai perasaan mama.

"Flo, orang tuaku juga ada di hotel ini. Kalau mereka tahu kita pisah kamar aku harus menjelaskan bagaimana?" tanya Om Abimanyu dengan nada lembut.

"Tapi kan keluarga Om Abimanyu tau kalau calon istrimu adalah mama, bukan aku."

"Mereka belum tahu, karena saat melamar mamamu aku merahasiakannya. Tahu-tahu aku memberikan mereka undangan pernikahan sebagai kejutan."

Aku semakin heran, padahal aku saja pernah diajak makan malam dengan mereka kenapa mama malah belum? Selama ini aku sibuk kuliah, mama sibuk kerja. Kami hanya bertemu saat makan malam dan sarapan. Sehingga aku dan mama jarang mengobrol. Yang kutahu sejak mama memutuskan mau menikah lagi mama nampak bahagia. Setelah itupun aku malah lebih dengan dengan Om Abimanyu, dia menganggap aku seperti anak sendiri.

"Meski kita sekamar, aku akan tidur si sofa. Kamu tidak perlu takut, Flo!" ucap Om Abimanyu memasang wajah datar.

Ketika seperti itu entah kenapa aku menjadi takut dan tidak berani membantah.

"Baiklah," jawabku patuh. "Om, apakah mama sudah ada kabar?" tanyaku cemas.

"Belum, tapi aku sudah menyuruh orang untuk melaporkan ke kantor polisi. Kamu segeralah ganti pakaian dulu dan mandi, setelah itu kita makan malam dan cari mama kamu!"

"Iya, Om."

Ternyata di kamar ini sudah disiapkan baju ganti, peralatan make up dan lengkap dengan kebutuhan aku sebagai perempuan.

Om Abimanyu memang lelaki yang bisa diandalkan. Pantas saja bisa menaklukkan hati mama yang dulunya sudah tidak minat untuk menikah lagi.

Usai mandi dan memakai pakaian, akupun keluar dari kamar mandi. Tetapi kamar kosong, Om Abimanyu tidak ada. Akupun segera menyisir rambut lalu memakai skincare.

Hari ini aku lelah sekali, tak hanya capek secara fisik tapi juga mental. Aku memutuskan untuk menghubungi nomor mama lagi, tapi masih tidak aktif. Akupun mulai meneteskan air mata, di dunia ini aku hanya memiliki mama. Karena sejak kecil papa aku meninggal. Meski mama adalah orang yang tidak suka banyak bicara dan tegas, tapi aku tahu mama sangat menyayangiku dan bekerja keras demi masa depanku.

Saking lelahnya, aku tidur dengan sendirinya. Tetapi antara sadar dan tidak sadar aku mendengar suara Om Abimanyu.

"Serupa, tapi tak sama ..."

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

Tidak ada komentar
7 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status