Skandal Suamiku

Skandal Suamiku

last updateLast Updated : 2024-12-25
By:  triyuliastuti97 Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
43Chapters
578views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Aretha harus bersabar melihat suaminya digosipkan dengan wanita lain. Setelah dia terbiasa dengan semua itu, suaminya justru mengucapkan kata cerai kepadanya. "Mari kita bercerai!" Apakah Aretha akan menerima ajakan bercerai dari suaminya?

View More

Chapter 1

1. Gosip Alvarendra dengan Alisa

Breaking news

Alvarendra pria tampan dengan sejuta pesona yang memikat kaum hawa, selain tampan dia juga kaya raya selama ini menjabat sebagai CEO FR GROUP. Dikabarkan sedang dekat dengan seorang artis cantik yang sedang naik daun yaitu Alisa. Bahkan kabar terbarunya FR GROUP baru saja membeli salah satu unit apartemen di Grand Luminor untuk Alisa. Gosip tentang Alvarendra dengan Alisa selalu menjadi trending topik, bahkan tidak sedikit orang yang mendukung hubungan mereka.

"Alvarendra dan Alisa sangat cocok, mereka benar-benar pasangan yang serasi."

"Aku dukung mereka sampai ke pelaminan!"

"Bagaimana dengan istrinya, apakah Alvarendra akan menceraikan?"

"Aku hampir lupa kalau Alvarendra sudah menikah, padahal sudah dua tahun menikah tapi istrinya tidak pernah muncul ke publik."

"Aku yakin Alvarendra menikah karena urusan bisnis tidak ada cinta sama sekali, sebentar lagi mereka pasti bercerai."

"Menurutku juga begitu, wanita yang dicintai oleh Alvarendra hanyalah Alisa. Bahkan demi Alisa, Alvarendra rela membeli apartemen di Grand Luminor yang merupakan apartemen elit."

"Apa sama sekali tidak ada yang merasa kasihan dengan istrinya Alvarendra. Meskipun mereka menikah karena urusan bisnis, sebagai sesama wanita aku turut prihatin dengannya karena setiap hari harus melihat suaminya digosipkan dengan wanita lain. Harus sesabar apa dia?"

Aretha yang kebetulan lewat di dekat mereka tentu saja mendengar apa yang sedang mereka bicarakan. Dia berusaha tetap tenang tidak terpengaruh dengan apa yang sedang mereka bicarakan. Aretha adalah istrinya Alvarendra, pernikahan mereka terjalin demi keuntungan dua belah pihak.

Dua tahun yang lalu perusahaan ayahnya Aretha mengalami kebangkrutan, karena hal tersebut ayahnya Aretha memutuskan untuk bunuh diri. Penyakit jantung yang diderita oleh ibunya Aretha kambuh setelah mengetahui suaminya bunuh diri. Di saat Aretha terpuruk Alvarendra datang mengulurkan tangan ke arahnya.

"Menikahlah denganku! Aku butuh seorang istri yang penurut dan tidak suka membuat masalah."

"Baiklah aku akan berusaha menjadi istri seperti kamu inginkan." Aretha menerima uluran tangan Alvarendra.

Sejak saat itu Alvarendra menikah dengan Aretha, tidak ada resepsi pernikahan mewah. Pernikahan mereka hanya sekedar formalitas saja di hadapan keluarga Alvarendra, sehingga tidak banyak yang mengetahui pernikahan mereka. Hanya keluarga Alvarendra serta teman dekatnya yang mengetahui pernikahan mereka. Meskipun tidak ada resepsi pernikahan mewah, pernikahan mereka tetap sah secara hukum.

Kedatangan Alvarendra dalam hidup Aretha bagaikan malaikat penolong. Setelah menikah dengan Alvarendra, Aretha tinggal di villa Grand Luxury tidak perlu lagi tinggal di kontrakan sederhana yang hanya satu petak. Selain itu dia juga tetap bisa melanjutkan kuliahnya.

"Aku menikah dengan Alvarendra demi keuntungan, karena itu aku tidak berhak ikut campur urusan pribadinya." Batin Aretha berusaha menghibur dirinya sendiri.

Aretha berjalan masuk ke dalam supermarket begitu saja, terlalu malas mendengar gosip suaminya dengan Alisa. Dengan cepat dia mengambil beberapa bahan makanan serta sayuran, di dalam supermarket Aretha masih bisa mendengar beberapa orang membicarakan tentang gosip Alvarendra dan Alisa.

"Aku istrinya Alvarendra tapi kenapa berasa menjadi simpanannya." Aretha berujar di dalam hatinya merasa miris dengan status dirinya yang tidak lain adalah istrinya Alvarendra.

Setelah membayar barang belanjaannya Aretha keluar dari supermarket lalu kembali ke villa Grand Luxury.

Dia merasa heran melihat pintu villanya sedikit terbuka. "Kenapa pintunya terbuka, bukankah tadi aku sudah menguncinya?" Monolong Aretha dalam hati merasa heran.

Dia membuka pintunya semakin lebar lalu masuk ke dalamnya, terlihat seorang pria berdiri membelakanginya.

"Mas Alvarendra sudah pulang tanpa memberi tahuku terlebih dahulu? Padahal aku baru saja belanja belum sempat masak." Aretha berujar dalam hati merasa heran melihat suaminya sudah pulang tanpa memberitahunya terlebih dahulu, padahal hari masih sore dia juga baru saja belanja bahan makanan dan sayuran belum sempat masak.

"Mas, kenapa sudah pulang?" Aretha bertanya kepada pria yang sedang berdiri membelakanginya, pria tersebut merupakan Alvarendra suaminya. Alvarendra membalikkan badannya mendengar pertanyaan yang diucapkan oleh Aretha.

"Kenapa kamu kelihatan tidak senang mas pulang?" Alvarendra mengerutkan keningnya berjalan menghampiri Aretha

"Tentu saja senang, Mas pulang lebih cepat dibandingkan dengan biasanya." Aretha memeluk suaminya, perlahan mendongak menatap wajah suaminya berusaha tersenyum ke arahnya. Bukankah sebagai seorang istri dia harus menyenangkan suaminya, apalagi selama ini Alvarendra sudah memberikan banyak uang kepadanya.

"Kamu menggoda suamimu?" Alvarendra tersenyum penuh arti menatap wajah istrinya. Aretha yang menyadarinya berusaha memalingkan wajahnya menghindari tatapan Alvarendra yang ditunjukkan ke arahnya.

"Apa salahnya seorang istri memeluk suaminya sendiri?" Alvarendra menaikan salah satu alisnya mendengar pertanyaan Aretha.

"Sekarang kamu semakin lengket dengan mas?" Alvarendra tersenyum ke arah Aretha. sedangkan Aretha memutar bola matanya malas mendengar ucapan Alvarendra.

"Apa hari ini mas tidak menemani Alisa?" Aretha mendongak menatap wajah suaminya. Dari gosip yang beredar hari ini Alvarendra sedang berkencan bersama dengan Alisa.

"Kenapa, kamu cemburu?"

"Mana ada, aku harus selalu dalam suasana hati yang baik." Aretha melepaskan tangannya yang sedang memeluk suaminya. Dibanding dengan cemburu Aretha lebih sadar diri siapa dirinya.

"Sayang, kamu hamil?"

"Bukankah seharusnya Mas yang lebih tahu aku hamil atau tidak?" Bukannya menjawab pertanyaan Alvarendra, Aretha justru balik bertanya.

"Apa kamu ada rencana memberikan mas seorang anak?" Alvarendra menatap ke arah Aretha menunggu jawaban darinya. Aretha terkejut mendengar pertanyaan Alvarendra, namun dengan cepat merubah kembali ekspresi wajahnya.

"Anak? Sejak awal aku hanya setuju menikah dengan Mas. Jika Mas menginginkan seorang anak, tentu saja beda lagi harganya."

"Belanja sesuka hatimu dengan kartu pembayaran yang sudah mas berikan untukmu!" Alvarendra mengulurkan tangannya meraih pinggang Aretha lalu menariknya agar merapat dengannya. Salah satu tangannya bergerak mengusap pipi Aretha dengan lembut.

"Baiklah jika Mas bisa membuatku hamil maka aku akan mempertahankannya." Aretha tersenyum ke arah Alvarendra.

"Jika pada akhirnya kamu tidak menginginkannya maka aborsi sangat menyakitkan." Ujar Alvarendra mengingatkan.

"Aku tidak tahu Mas akan pulang secepatnya ini, jadi aku belum sempat menyiapkan makan malam. Kalau begitu aku akan masak terlebih dahulu." Aretha melepaskan tangan Alvarendra yang melingkar di pinggangnya.

"Kamu tidak perlu masak untuk makan malam, ibu mengundang kita untuk makan malam di rumahnya."

DEG

Aretha tampak terkejut mendengar ucapan Alvarendra, bahkan kedua matanya sampai membulat sempurna. "Ha! Rumah ibu?"

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
43 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status