Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
HASRAT TAK BERNAMA

HASRAT TAK BERNAMA

Tiga puluh tahun lalu, dua wanita bersahabat, Bella dan Caitlin mengikat janji diam-diam: Jika anak mereka laki-laki dan perempuan, mereka akan dijodohkan. Tapi hidup tak semanis sumpah masa muda. Caitlin mengikuti suaminya ke luar negeri. Bella tertinggal, membesarkan putrinya bernama Vreya, di balik bayang-bayang pernikahan yang retak. Saat mereka ingin bertemu kembali, waktu sudah berubah. Persahabatan mereka hilang ditelan jarak. Nama Bella tak lagi mudah ditemukan, bahkan di dunia digital. Tapi takdir tidak pernah lupa. Zayn, putra Caitlin, kini pengusaha muda paling berpengaruh di Asia. Vreya, putri Bella, menjadi bintang layar kaca yang dikenal karena keanggunannya—dan kerahasiaannya. tak banyak yang tahu dia adalah putri kandung dari Yuan Aditama. Di sebuah malam pesta para elite, Zayn terpikat pada sosok berselendang merah darah yang memainkan piano dengan elegansi menggoda. Ia tak melihat wajahnya—hanya punggung, dan denting nada yang menusuk jantung. "Putri Tuan Yuan Aditama," kata mereka. Tapi Zayn tak tahu, Tuan Yuan memiliki dua anak perempuan.. Ia jatuh cinta pada Dona, adik tiri Vreya—perempuan yang salah. Demi mendekatinya, Zayn rela menjadi pengawal pribadi Vreya. Yang tak pernah ia tahu, perempuan yang membuatnya terobsesi sejak malam itu adalah Vreya. Dan yang lebih mengguncang dunia mereka: Mereka sebenarnya sudah dijodohkan sejak bayi.
Romansa
10176 DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Renacimos los dos... y él terminó en la cárcel

Renacimos los dos... y él terminó en la cárcel

El día de la sentencia, mi prometido Diego González me tomó de la mano, sollozando, y me pidió que dejara de defender mi inocencia y firmara un acuerdo de culpabilidad. —Clara, sé que tú no hiciste nada… pero Isabella está esperando un hijo mío. No puedo permitir que ella vaya a la cárcel. Hazlo por tu bien, por favor —suplicó, con lágrimas que le empañaban la mirada. Sin dudarlo ni un instante, firmé el acuerdo. En mi vida anterior me negué a cargar con la culpa de Isabella García y, por eso, no solo terminé tras las rejas: la furia de Diego envió gente a torturarme hasta dejarme estéril. Esta vez me propuse complacerlo. A la mañana siguiente, los noticieros reventaron con la primicia de que yo había robado secretos comerciales de la Corporación López. Para colmo, Isabella se presentó como testigo. —Sí, fue ella; la vi con mis propios ojos infiltrarse en la compañía —declaró ante las cámaras. Pero aquella tarde, cuando inició la audiencia, el demandante Santiago López, director general de la corporación, retiró la acusación. Bajo la mirada atónita de la prensa, sacó un anillo, se arrodilló y me preguntó: —Clara, ¿en esta vida aceptarías casarte conmigo?
Baca
Tambahkan
Kata Mereka, Aku Suka Cari Perhatian

Kata Mereka, Aku Suka Cari Perhatian

Aku meninggal di hari aku memenangkan Penghargaan Doktor Medis Global. Tiga jam setelah kematianku, orang tua, kakak laki-laki, dan tunanganku baru saja pulang dari pesta ulang tahun ke-16 adik perempuanku. Ketika adikku mengunggah foto keluarga kami saat merayakan ulang tahunnya di media sosial, aku sedang terbaring di ruang bawah tanah yang tertutup rapat dan berlumuran darah. Aku mencoba menggunakan lidahku untuk menggeser layar ponsel dan meminta bantuan. Di antara kontak darurat, hanya tunanganku yang menjawab panggilanku. Artinya orang tua dan kakakku telah memblokir nomorku. Begitu telepon diangkat, tunanganku hanya mengucapkan satu kalimat, “Karin, pesta ulang tahun Lina yang ke-16 itu sangat penting. Jangan pakai alasan nggak masuk akal untuk cari perhatian kami dan bersikap manja lagi!” Dia menutup telepon dan memutus harapan terakhirku untuk bertahan hidup. Jantungku berhenti berdetak karena nada sibuk telepon. Ini adalah ke-100 kalinya mereka memilih adikku, ke-100 kalinya mereka mengabaikanku, mengecewakanku, dan ini juga yang terakhir. Aku terbaring di dalam genangan darahku sendiri, merasakan napasku perlahan berhenti. Mereka mengira aku kabur dari rumah lagi sebagai alasan untuk melampiaskan ketidakpuasanku. Mereka pikir bahwa selama mereka memberiku pelajaran, aku akan kembali dengan patuh seperti 99 kali sebelumnya. Sayangnya, itu tidak akan terjadi kali ini. Karena aku tidak pernah meninggalkan rumah, aku terus terbaring di ruang bawah tanah rumahku.
Baca
Tambahkan
Dihina Miskin, Aku Istri Konglomerat

Dihina Miskin, Aku Istri Konglomerat

Pada hari peringatan lima tahun kebersamaan kami, pacarku Luis Loren memberiku sebuah gelang yang harganya tidak sampai dua ratus ribu. Malam itu juga, dia membelikan sebuah kapal pesiar seharga 20 miliar untuk cinta pertamanya, Paula Santoso. Aku menolak gelang itu. Dia malah mengataiku tidak pengertian. "Aku memberikan hadiah pada Paula demi saham perusahaan, bukan karena aku masih memiliki perasaan padanya." "Kamu hanyalah orang miskin, aku sudah berjanji akan menikahimu, memangnya masih nggak cukup? Padahal ini adalah ujian terakhir untukmu, Ziva, kamu gagal." Aku mengakhiri hubungan kami. Dia langsung melamar Paula. Lima tahun kemudian, kami bertemu di sebuah hotel mewah, tepatnya tempat diadakan Konferensi Bisnis. Perusahaannya akan segera menjadi pemimpin industri, dia masuk dengan menggandeng Paula. Ketika dia melihatku, aku sedang berdiri di kolam air mancur dengan pakaian yang berantakan. "Ziva." Dia berkata dengan nada sinis, "Dulu, kamu menolakku. Kamu nggak menyangka setelah berpisah denganku, hidupmu akan lebih buruk dari pengemis, 'kan?" "Jangan kira karena kamu merekayasa pertemuan ini dan menunjukkan betapa menderitanya hidupmu, aku akan mengasihanimu dan membawamu pergi." Aku mengabaikannya. Berlian biru kesayangan putraku yang ayahnya berikan sebagai hadiah ulang tahun pertama tidak sengaja jatuh ke dalam air mancur. Putraku menangis tersedu-sedu, aku harus segera menemukan berlian biru itu.
Baca
Tambahkan
UNACCEPTED

UNACCEPTED

adelsbl
"Lo tau gak, sih, tata krama masuk ruangan?” tanya Regar ketus. Nessa sangat tidak sopan. Masuk ruangan tanpa permisi. Regar menyesal tidak mengunci pintu. Alih – alih menjawab, Nessa malah menyalakan posnelnya dan membuka aplikasi kamera. Ia mengatur kameranya menjadi kamera depan lalu mengajak Regar berfoto bersama. "Apaan, sih!” seru Regar tidak suka dengan tindakan Nessa. "Satu, dua, tigaaa,” Nessa langsung menjepret kamera ponselnya lalu melihat hasilnya. Tampak ekspresi Regar yang sedang marah. Sangat kontras dengan Nessa yang tersenyum manis. "Hahaha lucu, deh. Upload, ah,” Nessa membuka akun Instagramnya kemudian memposting fotonya dan Regar di instastory. Tak lupa ia me-mention akun Instagram Regar. Regar adalah cowok terkenal di sekolah dan luar sekolah sehingga memiliki banyak pengikut. Nessa berharap jika Regar me-repost instastory-nya maka akan banyak pengikut Regar yang mengikuti akunnya juga, “jangan lupa repost, ya,” Regar yang melihat hal itu menjadi semakin kesal, “Nessa hapus!” pinta Regar to the point. "Gapapa lah, Gar, sekali – kali. Kita, kan, belom pernah foto berdua,” jawab Nessa santai sambil memandangi fotonya bersama Regar. Regar membuang napas kasar. Ia menatap kedua temannya yang hanya diam. "Kalo Regar gak mau, sini sama Miko aja, beb,” sahut Miko. "Gak mau. Maunya sama Regar,” Regar memalingkan wajahnya malas, “murahan,” jawab Regar spontan dengan nada meremehkan. Cowok itu sedang menahan amarahnya saat ini. Ia berusaha untuk tidak membentak Nessa walaupun ia tahu kata – katanya barusan sangat tajam.
Young Adult
1.3K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Traição de Sangue: O Noivo Que Me Matou Pela Amante

Traição de Sangue: O Noivo Que Me Matou Pela Amante

Renascida, ao reabrir os olhos para esta nova vida, compreendi meu único caminho: precisava me manter o mais longe possível de Lorenzo Alencar. Quando ele caiu de paraquedas na empresa onde eu trabalhava, pedi demissão sem pensar duas vezes. Quando comprou um apartamento no meu condomínio, fiz as malas e me mudei para bem longe. Quando decidiu assumir os negócios da família e permanecer em Santa Esperança, tratei logo de pedir transferência para o exterior. Na vida passada, usei a gravidez como pretexto para obrigar ele a se casar comigo. Mas, no dia da cerimônia, o grande amor da vida dele voltou. E ao ver ele subir ao altar comigo, ela se lançou do terraço de um hotel. Lorenzo fingiu que nada havia acontecido, sorriu e repetiu os votos ao meu lado. No aniversário de casamento, levou a mim e à nossa filha para um salto de bungee jump. E então… cortou a corda. Nós duas fomos despedaçadas na queda. Diante do meu corpo, ele riu com crueldade: — Se não fosse por você, Patrícia jamais teria se matado. Agora, desça ao inferno, pague a sua dívida com ela! Quando abri os olhos novamente, já estava de volta àquela noite — a noite em que usei a minha filha como arma para forçar nosso casamento.
Baca
Tambahkan
Morí Por Su traición, Volví Por Justicia

Morí Por Su traición, Volví Por Justicia

Durante una delicada operación de trasplante de corazón, mi esposo insistió en que su amiga de la infancia, Sofía Sánchez, una simple estudiante en prácticas, fuera su asistente. Solo porque la reprendí por llevar las uñas artificiales durante la cirugía, salió furiosa del quirófano. Mi esposo, sin importarle el paciente en cirugía, la siguió para consolarla. Le supliqué que volviera para terminar la operación, pero me respondió: —Sofi está triste. ¿Puedes no hacer un escándalo en este momento? La operación puede esperar. ¿Qué importa eso comparado con Sofi? Al final, el paciente fue abandonado en la mesa de operaciones durante cuarenta interminables minutos, muriendo de dolor. Después descubrimos que el paciente era nada menos que el alcalde de nuestra ciudad, un hombre muy respetado. Mi esposo y Sofía decidieron echarme la culpa del accidente médico: —¡Si no hubieras hecho un escándalo en el quirófano y nos hubieras echado, el alcalde no habría muerto desangrado! ¡Todo es culpa tuya! Al final, no pude defenderme. Fui condenada a cadena perpetua sufriendo en prisión hasta morir en prisión. Mientras tanto, mi esposo y su amante caminaron hacia el altar y se casaron. Al abrir los ojos de nuevo, me encontré de regreso en el día de la operación del alcalde en nuestro hospital.
Baca
Tambahkan
SLEEP WITH NAUGHTY BASTARD

SLEEP WITH NAUGHTY BASTARD

Di_evil
"Sudah jelas aku masih gadis." Adaline berucap dengan nada bangga. Walau, berujar pelan. "Kau tidak bisa membedakan mana perempuan yang masih gadis? Kau payah sekali." "Haha. Kau masih gadis rupanya." Titans pun menjawab dengan santai. Tak lupa menyeringai. "Jadi, kau belum pernah tidur dengan pria mana pun, Miss Adaline? Kau tidak ada kelainan bukan?" "Tidak! Aku normal, Mr. Titans!" Adaline berseru dalam intonasi yang tinggi, tak ada keraguan. "Aku tidak mungkin bisa menyukai sesama jenis. Aku hanya suka pria. Apalagi, macam dirimu." Adaline meneruskan. Bicara blak-blakan. "Dan, aku yang akan pertama untukmu, benar bukan? Bagaimana cara aku memuaskanmu? Kau ingin yang seperti apa, Miss Adaline?" "Berikan aku percintaan yang paling panas. Aku sudah membayarmu dengan mahal." Adaline sedikit mesra, kali ini. Kedua tangannsudah berada di dada bidang Titans yang keras. ……………………. Di usia sudah menginjak 26 tahun, Adaline Hernandez tak mempermasalahkan dirinya yang belum pernah bercinta dengan seorang pria mana pun. Bahkan, tak menjalin kasih juga. Hanya sekadar berteman dekat bersama mereka yang menyukainya. Dan, saat mulai mengenal Titans Genon, hasrat terbangkitkan. Bahkan, sejak pertama kali bertemu pria itu, ia sudah membayangkan mereka akan terlibat dalam percintaan-percintaan membara di tempat tidur. Namun, Adaline tak membayangkan jika dirinya juga harus melibatkan perasaan. Ditambah muncul masalah kehamilan yang mengharuskannya menikah dengan Titans. Dan, sebuah rahasia pria itu juga terbongkar.
Romansa
2.6K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Dunia Tak Berputar Pada Satu Orang Saja

Dunia Tak Berputar Pada Satu Orang Saja

Sehari sebelum pesta kelulusan SMA, Ethan menyeretku ke ranjang. Gerakannya kasar dan dia menuntutku sepanjang malam. Meski tubuhku kesakitan, hatiku justru dipenuhi rasa manis. Aku telah diam-diam mencintai Ethan selama sepuluh tahun. Akhirnya, impianku menjadi nyata. Dia bilang, setelah lulus, dia akan menikahiku. Begitu dia mewarisi kekuasaan Keluarga Luciano dari ayahnya, aku akan menjadi wanita paling terhormat dalam keluarga itu. Keesokan paginya, Ethan memelukku erat dan mengaku pada kakak angkatku bahwa kami telah bersama. Aku duduk malu-malu dalam pelukannya, merasa diriku adalah wanita paling beruntung di dunia. Namun tiba-tiba, mereka mengganti percakapan ke dalam bahasa Italia. Lucas, kakak tiriku, menggoda Ethan dengan tawa, "Nggak heran kamu disebut-sebut sebagai Bos Muda. Baru pertama kali saja sudah ada primadona kelas yang nyerahin diri ke kamu." "Gimana rasanya adik tiriku?" Ethan menjawab dengan nada santai, "Luarannya memang tampak polos, tapi di ranjang ... luar biasa liar." Gelak tawa memenuhi ruangan itu. "Jadi, ke depannya aku harus panggil dia adik atau kakak ipar?" tanya Lucas. Namun, wajah Ethan tiba-tiba berubah dingin. "Kakak ipar apanya? Aku lagi coba dekati kapten tim pemandu sorak, takut dia kecewa sama kemampuanku, jadi Cynthia aku jadikan latihan dulu." "Oh ya, soal aku tidur sama Cynthia, jangan sampai Sylvia tahu. Aku takut dia marah." Tanpa mereka ketahui, aku diam-diam telah belajar bahasa Italia, hanya agar kelak bisa lebih dekat dengan Ethan. Mendengar semua itu, aku tidak berkata apa pun. Aku hanya diam-diam mengubah tujuan pendaftaran universitasku dari Caxtech menjadi Maltech.
Cerita Pendek · Romansa
45.7K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Duri Pernikahan

Duri Pernikahan

Aku baru saja membuka studio yoga, dan menerima beberapa murid baru. Di antara murid-murid baru itu, ada seorang murid yang punya tubuh paling lentur dan cantik menggemaskan. Aku pun lebih memerhatikannya daripada murid yang lain. Namun, siapa sangka kalau muridku itu bertingkah genit setelah bertemu suamiku, bahkan mulai menggodanya. Muridku itu juga mulai berani menyindirku. "Kudengar, ada banyak istri orang kaya yang dulunya orang biasa, sengaja ikut kelas pelatihan sosialita supaya terlihat seperti perempuan dari keluarga kaya. Mereka biasanya wajib ikut kelas yoga. Lalu sengaja menggoda pria, ini benar-benar penghinaan bagi yoga itu sendiri!" "Pak Nathan, sebagai investor studio yoga ini, sebaiknya Bapak amati baik-baik. Instruktur biasanya hanya membimbing murid laki-laki, bahkan kadang mereka berdua masuk ke ruang istirahat, dan baru keluar setengah jam kemudian ...." Suamiku jadi mencurigaiku karena fitnah tidak berdasar tersebut. Aku dan suamiku cekcok beberapa kali hingga pernikahan kami berada di ujung tanduk. Aku pun memutuskan untuk mengeluarkan muridku yang satu itu dari studio yoga, dan menyuruhnya mencari tempat lain. Tapi suamiku malah membelanya, dan memintaku yang pergi dari studio ini. Saat aku sedang marah besar karena masalah ini, muridku itu malah mendatangiku dengan perut yang sudah membesar, memintaku melepaskan suamiku. "Pak Nathan berasal dari keluarga kaya, mana mungkin dia nggak mau punya anak sebagai pewarisnya kelak? Bu Nada kan sudah berumur, jadi sebaiknya mundur dan lepaskan Pak Nathan." Aku tersenyum, "Baiklah, aku akan melepaskannya." Tapi siapa sangka? Kalau ternyata Nathan punya banyak hutang hingga puluhan juta, bahkan dinyatakan mandul.
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1
...
131415161718
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status