Mag-log inDi malam pengantin, istriku bersikeras agar aku mengenakan penutup mata, karena tubuhnya hanya untuk orang yang dia sebut cinta sejati. Hatiku langsung hancur seketika, aku pun bertanya dengan suara tajam, "Kamu ini istriku atau istrinya?!" Istriku membalas dengan suara lebih keras. "Aku memang menikahimu. Tapi apakah itu berarti aku harus memperlihatkan tubuhku padamu? Paksaan dalam pernikahan tetaplah paksaan. Aku hanya akan menunjukkan tubuhku pada Charli, karena kamu sama sekali nggak pantas." Setelah itu, saat dia berkata ingin menjadi istriku, aku malah merasa dia tidak pantas lagi.
view moreSejak hari itu, dia seperti berubah menjadi orang yang tidak kukenal sama sekali.Dia memperlakukanku seperti pembantu yang harus melayaninya, dan perbuatanku terhadap Kak Sandy demi dia justru malah dijadikan alasan untuk menghinaku sebagai wanita murahan.Dia meminta aku menjual mobil yang diberikan Kak Sandy padaku untuk membelikan jam tangan mewah. Aku menolak dan dia malah memukulku.Baru saat itu aku sadar, mungkin dia memang dari awal sudah seperti itu. Bukan dia yang berubah, tapi statusku yang berubah.Ibu tidak bisa menerima semua ini, dia jatuh sakit parah dan meninggalkanku untuk selamanya. Di saat-saat terakhir dia banyak menceritakan kebaikan Kak Sandy yang diam-diam sangat peduli padaku.Kak Sandy sangat baik padaku, cintanya begitu dalam. Namun, aku tidak menghargainya dan malah berani menyakitinya.Sebenarnya aku tahu betul kebaikan yang diberikannya padaku, dan itu membuatku merasa hangat. Tapi saat itu aku benar-benar tidak ingin menikah dengannya.Saat itu aku seper
Dia menatapku dengan mata penuh harap, tapi aku benar-benar tidak merasa ada yang perlu kukatakan tentang hubungan kita sekarang, jadi aku tetap diam saja.Dia terisak sambil berkata, "Semuanya salahku, aku memang buta, nggak bisa membedakan siapa yang benar-benar peduli padaku. Charli itu sebenarnya nggak mencintaiku. Sejak keluargaku bangkrut, dia berubah jadi orang yang berbeda. Kalau dia mabuk, dia pasti marah-marah, bahkan memukulku.""Baru sekarang aku tahu, dia cuma tertarik dengan statusku sebagai anak tunggal Keluarga Cahyadi. Dia mau menikahiku supaya bisa mewarisi semua yang aku miliki. Sekarang setelah semuanya hilang, dia baru menunjukkan sifat aslinya."Sejujurnya, mendengar ceritanya membuatku sedikit merasa kasihan, karena dia adalah gadis yang dulu aku cintai. Tapi aku tidak bisa lagi peduli dengan urusannya, hubungan kami sudah berakhir, apalagi sekarang aku sudah punya Nadya, jadi urusannya bukan lagi tanggung jawabku.Akhirnya, aku hanya bisa berkata, "Sebaiknya kam
Ibuku sangat puas dan langsung menutup telepon, lalu mengirimkan alamat pertemuan dan foto gadis tersebut.Aku sudah berusia 28 tahun. Orang tuaku sudah melakukan banyak upaya untuk mencarikan jodoh yang cocok untukku dan gadis ini adalah pilihan mereka. Tentu saja aku tidak boleh mengecewakan mereka.Nadya Ferdinan adalah gadis yang sangat berbeda dari Yuna.Dia gadis yang lembut dan cerdas, sangat anggun, cara bicaranya juga santai dan penuh makna.Berada di dekatnya, rasanya seperti berendam di pemandian air panas. Tubuh yang awalnya kaku dan dingin perlahan menjadi lebih rileks dan hangat.Aku menceritakan dengan jujur tentang pernikahanku yang gagal. Awalnya aku pikir gadis sebaik dia mungkin akan merasa keberatan, tapi ternyata tidak. Dia malah dengan lembut menenangkanku.Sepanjang makan malam, aku juga mendengar banyak cerita tentang dirinya.Kebetulan, kami ternyata pernah kuliah di kota yang sama, bahkan pernah berhadapan dalam sebuah kompetisi debat.Dengan malu-malu dia ber
Yuna tertegun sejenak, entah bagaimana aku meninggalkan kesan yang begitu kuat padanya, dia bahkan terlihat agak tidak percaya.Dengan curiga, dia menerima surat perceraian itu dan memeriksa isinya, lalu mendengus pelan dan berkata, "Akhirnya kamu mau melepaskan aku. Mulai sekarang jangan datang ke rumah Ibu, nanti Kak Charli bisa cemburu.""Oke."Setelah itu, kami pergi ke kantor catatan sipil, dan begitu mendapatkan surat cerai, rasanya seperti aku baru saja menanggalkan beban yang sangat berat. Hatiku tiba-tiba terasa ringan, aku tidak lagi merasa punya tanggung jawab terhadap Yuna, aku siap memulai hidup baru.Selanjutnya, aku bisa fokus sepenuhnya pada pekerjaan. Orang tuaku pasti tahu ini tidak terlalu sulit bagiku. Meski studio kecilku dikelola oleh temanku, jaringan relasiku masih ada.Aku berhasil mendapatkan beberapa proyek besar yang membuatku sangat sibuk, hari-hariku terasa sangat padat. Aku bahkan tidak punya waktu untuk memikirkan apa pun tentang Yuna, aku merasa hidupku












Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.
Rebyu