TERJEBAK PERNIKAHAN TAK DIHARAPKAN

TERJEBAK PERNIKAHAN TAK DIHARAPKAN

last updateDernière mise à jour : 2023-07-07
Par:  La Bianconera Complété
Langue: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
2 Notes. 2 commentaires
122Chapitres
10.5KVues
Lire
Ajouter dans ma bibliothèque

Share:  

Report
Overview
Catalog
Scanner le code pour lire sur l'application

Sequel of MENYUSUI TUYUL. Berawal dari ide Bintang, kakak iparnya, Alifa terpaksa menerima perjodohan dengan Farrel. Ketua geng pengangguran keren yang masih jauh dari Tuhan. Apa jadinya, pernikahan dua anak manusia yang mempunyai latar belakang hampir sama dan tanpa cinta itu? Farrel dengan segala sikap menyebalkannya di mata Alifa, begitu juga Alifa dengan segala keegoisannya di mata Farrel. Keduanya seperti terjebak dalam pernikahan yang tak diharapkan. Namun, Farrel bertekad, tidak ada pernikahan kedua baginya. Mampukah, Alifa membimbing Farrel yang masih jauh dari Tuhan, menjadi imam yang baik? Lalu mampukah, Farrel mempertahankan pernikahannya dengan Alifa seperti keinginan laki-laki itu?

Voir plus

Chapitre 1

Part 1 Pernikahan

Rumah dengan halaman luas itu, sudah penuh dengan tamu undangan. Mereka duduk berjejer di kursi yang tertata rapi. Hiasan bunga-bunga mawar, krisan, dan lili segar memenuhi pelaminan. Di bawah tenda dengan dekorasi warna biru muda itu, para undangan tidak sabar menunggu kata sah digaungkan.

Seorang pemuda bertubuh jangkung sedikit kurus, duduk gelisah di depan petugas KUA dan wali nikah dari gadis yang beberapa menit lagi menjadi istrinya. Dia menunduk dalam. Tiba-tiba rasa takut menghinggapi.

Benarkah sudah siap melepas masa lajangnya hari ini?

Benarkah dia mampu menjadi suami yang baik nanti? Sedangkan gadis yang akan dia nikahi tidak menghadirkan rasa cinta di hatinya. Berbagai pertanyaan, dan benarkah yang lain muncul.

Pemuda itu menarik napas panjang. Tidak mungkin mundur lagi. Sebadung dan seberandalan apa pun, dia pantang mempermalukan kedua orang tuanya. Dia sadar diri, kehidupan yang kacau sudah menyakiti ayah dan ibunya.

Sekarang saatnya membalas budi walaupun tidak sebanding. Menerima perjodohan. Ya, terpaksa dia menerima perjodohan dengan gadis galak, judes, dan jago beladiri diri pula.

"Mas Farrel Eka Alamsyah, bisa kita mulai acaranya?" Petugas KUA yang sejak tadi memperhatikan Farrel, menanyakan kesiapannya.

Farrel mengangguk gugup. "Bi-bisa, Pak. Iya," jawabnya pelan. Sekali lagi dia menarik napas panjang.

Sepanjang 25 tahun hidupnya, tidak pernah Farrel merasakan segugup ini.

"Baik, Nak Farrel ikuti saya!" Seorang laki-laki paruh baya mengulurkan tangan pada Farrel.

Kini, tangan calon mertua dan menantu itu saling berjabat erat di atas meja. Farrel melirik ke arah sang ayah yang bertindak sebagai saksi dan juga pada Bintang yang duduk sisi kirinya.

"Semangat, Dik!" ucap Bintang sambil tersenyum penuh arti. Laki-laki itu mentertawakan panggilannya yang telah berubah pada Farrel saat ini.

"Ndul, sudah hafal belum? Kalau belum bisa, dengan senang hati aku gantiin, Ndul!" seru Dino tanpa perasaan yang mengundang tawa para undangan. Farrel melengos mendengar ucapan unfaedah temannya tersebut.

Farrel cukup lancar mengucapkan kalimat ijab qobul. Dia memejamkan mata bersamaan para saksi berkata ''SAH'' disusul dengan bimbingan do'a. Laki-laki itu menoleh mengikuti arah pandangan Bintang yang menatap takjub akan kecantikan Alisha berjalan mendekat sambil membimbing sang adik. Farrel tertegun sejenak melihat penampilan Alifa yang tidak menunjukkan sebagai gadis galak. Alifa sangat cantik dengan balutan kebaya muslim warna putih gading. Mahkota dan riasan flawless menambah kecantikan gadis itu.

Hah, cantik? Farrel buru-buru membuyarkan lamunannya sendiri. Menurutnya, kecantikan wanita itu seperti fatamorgana. Farrel menggeleng samar dan melalui ekor mata, Alifa juga melirik ke arahnya.

Dengan gugup Alifa diminta duduk di samping Farrel. Keduanya saling pandang sesaat. Tanpa ada senyum layaknya pengantin baru. Farrel menyematkan cincin emas putih di jari Alifa dan Alifa menyematkan cincin paladium di jari manis laki-laki yang telah menjadi suaminya.

"Cium tangan suaminya, Mbak." Petugas KUA memberikan nasihat.

Walaupun dengan enggan, diciumnya punggung tangan Farrel. Farrel menggaruk tengkuk ketika diminta mencium kening istrinya. Semua itu tak lepas dari jepretan kamera fotografer. Tak ketinggalan, ketiga sahabat Farrel juga melakukan hal yang sama dengan handphone masing-masing, sambil menggoda laki-laki itu. Rasanya, Farrel ingin melemparkan mereka satu persatu ke luar tenda.

"Ndul, ciuman pertama kali akan masuk buku sejarahmu, Ndul." Vio menggoda sahabatnya itu yang langsung dibalas tatapan tak bersahabat.

Mereka memang memasang senyum sumringah ketika menyalami para tamu undangan. Begitu pun ketika mereka diminta berfoto bersama keluarga, kerabat dan teman-temannya.

"Semoga sakinah mawadah warahmah ya, Alifa, Mas Farrel. Ditunggu launching Farrel-Alifa Juniornya," do'a tulus itu terucap dari teman kuliah Alifa.

Uhuk ... uhuk!

Mendengar kata Farrel-Alifa junior, Farrel langsung tersedak. Dia mendekatkan wajahnya ke telinga Alifa sambil senyum-senyum sendiri.

"Sudah siap dengan launching Farrel-Alifa Juniornya?"

Alifa mendelik dan tersenyum miring sekilas. "Mimpimu terlalu tinggi, Rel!" jawabnya kemudian diiringi senyum manis karena ada beberapa temannya yang mendekat.

"Cie, katanya ogah dijodohin, tapi begitu sah senyum-senyum, kalian!" celetuk Danang.

"Iya, biar dia jinak lah, Nyet."

"Jinak? Kamu pikir aku kuda poni gitu, apa?" sahut Alifa sewot.

"Lif, witing tresno jalaran soko kulino, kalau kamu nggak tresno-tresno sama Gundul ini, bolehlah datang pada Mas Vio!"

"Monyet, mulutmu!" bentak Farrel pada Vio yang seenaknya berbicara. "Sampai jadi pebinor awas, ya!" Vio tertawa cekikikan dan mengusap-usap dada Farrel mendramatisir.

"Nah, berarti sudah turun nih cintanya. Lif, panggil suaminya yang mesra gitu."

"Diam kamu, Nyet, cepat mundur sana!" sergah Farrel ketus dengan sikap teman-temannya yang tidak berakhlakul karimah sama sekali.

Vio, Dino, dan Danang hanya cengengesan. Ada rasa bahagia juga sedih di hati ketiganya. Mereka akan kehilangan sosok teman yang jahil, yang selalu berada di sisi mereka. Kini sosok itu telah berubah menjadi seorang suami, dan pastinya akan sibuk dengan keluarga barunya.

Farrel dan Alifa mendongak ketika mendengar suara lirih seorang gadis yang menyapanya. Nuraini berdiri di depan mereka bersama sang nenek. Gadis itu menatap keduanya bergantian dengan senyum penuh arti.

"Nur, terima kasih sudah datang," ucap Farrel lirih sambil mengusap-usap kepala gadis itu. Farrel memang menganggap Nur seperti adiknya sendiri, apalagi sejak gadis itu hanya memiliki sang nenek sebagai anggota keluarganya.

"Semoga sakinah mawadah warahmah, ya, Mas, Mbak Alifa." Nur berdo'a tulus sambil memeluk Alifa.

"Terima kasih, Nur." Nur kembali mengangguk.

Ketika dalam situasi seperti ini, gadis itu teringat akan Banu. Kekasihnya yang telah menghadap pada Yang Maha Kuasa. Mata Nur mengembun kemudian dia bergegas meninggalkan pelaminan diikuti oleh neneknya.

"Kasihan sama Nur," tanpa sadar Alifa berbisik lirih ke arah Farrel.

Farrel mengangguk pelan dan menatap ke arah Nur di depan sana. "Semoga ada orang yang tulus melindungi dia seperti Banu."

Alifa mengamini ucapan Farrel dan tanpa sadar memegang lengan pria di sampingnya itu.

* * *

Déplier
Chapitre suivant
Télécharger

Latest chapter

Plus de chapitres

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

commentaires

Lia M Sampurno
Lia M Sampurno
Lanjutkan Thor. semangaatt
2023-01-25 12:23:43
0
1
La Bianconera
La Bianconera
Selamat datang di kehaluanku yang ke-3. Silakan baca juga karya aku yang berjudul Teror Bunga Tasbih Hitam dan Menyusui Tuyul. Terima kasih.
2023-01-12 10:53:47
1
0
122
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status