Tujuh Dosa Besar

Tujuh Dosa Besar

last updateLast Updated : 2022-12-13
By:  mayuuniceCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
32 ratings. 32 reviews
112Chapters
11.4Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Synopsis

"Dasar anak durhaka!” Begitulah kalimat terakhir yang Arya dengar dari mulut ibunya, sebelum kemudian dia terbangun dan mendapati dirinya terdampar di sebuah tempat asing. Dengan menahan panik, Arya mencoba mencari tahu di mana dia berada. Ternyata Arya sedang berada di dalam sebuah game yang sangat berbahaya. Usut punya usut, ternyata Arya dikirim oleh orang yang sangat mengasihinya. Arya ingin segera keluar. Tapi, tentu saja tidak mudah! Dia harus menyelesaikan setiap misi yang bisa melenyapkan nyawanya kapan saja. Apakah Arya berhasil menaklukkan setiap misi dan keluar dari dalam game tersebut? Dan siapakah orang terkasih, yang dengan teganya mengirim Arya ke dalam game mematikan tersebut? Follow instagram-ku di: @mayuunice.feli Cover's Credit: Desain by Azusa Rain

View More

Chapter 1

1. ANAK DURHAKA

“Cuk! Mid!” seru seorang anak laki-laki yang berumur delapan belas tahun. Matanya sedang fokus menatap layar monitor lima belas inch. Anak itu sedang fokus memainkan game MOBA—permaian tim dalam jaringan berbasis pertarungan dalam arena—bersama tim kesayangannya.

“Woy! Anj—”

“Sabar, Arya! Aing otw nih,” sahut temannya dari dalam game tersebut.

“Lo kebanyakan farming, Cuk! Mid sampe ditinggal,” komentar anak laki-laki itu. Tangan kirinya tak berhenti memencet tombol pada keyboard-nya, memberikan efek skill pada lawan di dalam game tersebut. Sementara itu tangan kanannya sibuk memegang mouse, berjaga jika dia harus bergerak untuk menghindar dari serangan musuh.

“Arya! Arya!” panggil seorang wanita sembari menggedor pintu kamar. “Arya! Buka pintunya!” serunya lagi. Perempuan itu berteriak sangat keras, tapi Arya tak menggubrisnya.

“Arya, ibu lo manggil, tuh,” tegur seorang temannya di dalam game. Namun sayang, Arya tak menggubris ucapan temennya itu. Dia fokus memberikan skill demi skill pada lawan di dalam game, sampai dia mendapatkan triple kill-nya.

“Arya! Kamu denger Ibu, nggak? Ibu tahu kamu lagi main game!” teriak perempuan itu lagi. Dia terdengar sangat marah pada anak laki-lakinya itu.

“Arya, ke sana dulu, gih. Ibu maneh udah teriak-teriak. Mati sekali nggak papa kali.” Temannya yang lain menegur Arya.

“Bacot, lo, Hildan. Main, ya main aja. Gak usah peduliin Ibu gue!” sergah Arya yang tatapannya tak lepas dari layar monitor. Bola matanya itu bergerak mengikuti arah karakter hero-nya di dalam game.

“Yeh, aing gak enak aja. Ibu maneh kedengerannya udah marah-marah gitu,” timpal Hildan.

‘You have been slain.’ Terdengar suara dari dalam game dan seketika karakter hero Arya dalam game itu mati.

“Jancuk! Bacot anjayani!” geram Arya. Ia kemudian langsung membanting mouse dan juga headset yang sedang dikenakannya. Kemudian ia beranjak dengan perasaan kesal dan marah. Wajahnya pun berubah merah padam. Arya melangkahkan kaki menuju pintu dan menghampiri ibunya.

“Apa, sih? Arya kan bilang kalau lagi main game jangan diganggu!” sentak Arya saat dia membukakan pintu dan mendapati sang ibu dengan tatapan tajam.

“Game, game, game! Apa ibu perlu bakar komputermu itu, hah?” pekik sang ibu kesal.

“Ah! Ya udah mau apa manggil Arya?” Dia menyentak kembali wanita yang ada di hadapannya. Sungguh, Arya tidak memiliki sopan santun pada ibunya sendiri. 

“Ya Tuhan, Arya!” sentak Eva, ibu Arya. Kini perempuan itu sudah tidak bisa menahan emosinya lagi. Anak laki-lakinya sudah sangat kelewat batas.

“Apa sih, Bu? Kalau nggak penting banget gak usah panggil-panggil Arya!”

Plak!

Sebuah tamparan keras mendarat di pipi Arya. Ini adalah kali pertama sang ibu menamparnya, membuat Arya sedikit kaget dan tersentak. Perlahan Arya menatap ke arah ibunya dengan pupil yang membulat.

Bahu Eva naik turun, dia melayangkan tatapan tajam dan penuh rasa marah pada anak semata wayangnya. Eva sudah tidak bisa membendung lagi rasa marah, kesal, dan kecewa pada anak laki-lakinya itu. Pasalnya ini bukan kali pertama Arya memperlakukan Eva demikian. Hampir setiap hari anaknya ini memarahinya, tak pernah sedikit pun menuruti perintah Eva.

“Ibu! Beraninya, ya, main fisik sama anak.” Arya menggeram. Wajahnya kini merah padam, matanya membulat maksimal, dan rahangnya pun mengetat.

“Apa? Beraninya main fisik pada anak?” Eva mulai murka. “Ibu setiap hari sudah sabar dengan sikap kamu yang kurang ajar. Dari dulu kamu selalu mementingkan game-mu itu. Sampai sekolah pun terbengkalai. Ibu capek hampir setiap semester dipanggil oleh pihak sekolah. Capek, Ya, capek!” cecar Eva pada anaknya yang menatap sang ibu dengan tatapan kesal. Perempuan itu menepuk-tepuk dadanya, saking sakitnya.

Arya tak langsung menanggapi ibunya. Entah kenapa hatinya benar-benar terluka dengan ucapan sang ibu. Kemudian di tengah emosinya yang mulai memuncak, Arya membatin. 'Arya kayak gini karena siapa? Karena Ibu sama Ayah! Kalau kalian nggak suka berantem dan akhirnya cerai. Arya nggak akan kayak gini!'

Saat Arya duduk di bangku kelas 3 SMP, dia selalu melihat kedua orang tuanya bertengkar. Akhirnya demi menenangkan diri dan pikirannya, anak laki-laki itu memutuskan untuk bermain game. 

“Kamu dan ayahmu sama saja! Selalu membentak ibu, memarahi, dan berbuat seenaknya. Kenapa kamu tidak bisa menghargai ibumu sendiri, hah? Aku ibumu, Arya!” jerit Eva frustrasi. Kepalanya hampir pecah menghadapi anaknya ini.

“Kalau Ibu sudah tidak mau mengurusku tinggal bilang, Bu! Aku akan pergi dari sini!” sentak Arya. Bukannya sadar dengan kesalahannya, Arya malah mendorong ibunya sambil berlalu.

Eva tersungkur, kini air matanya sudah tak bisa dia bendung lagi. Tangisannya pecah, ketika mendapatkan perlakuan buruk dari sang anak. Sebagai seorang ibu hatinya benar-benar hancur sekarang. Sungguh, perbuatan anaknya itu sudah tidak bisa dimaafkan.

Anak laki-laki itu lantas pergi meninggalkan ibunya. Arya seperti manusia yang tak memiliki hati. Dia memperlakukan ibunya sangat kasar sekali. Apa dia tidak takut dengan dosa yang akan dia tanggung nanti?

“DASAR ANAK DURHAKA!” jerit Eva ketika melihat anak semata wayangnya itu pergi meninggalkannya.

***

Kicauan burung terdengar jelas di telinga Arya. Ia mencoba membuka matanya perlahan. Di hadapannya dia melihat seekor burung berwarna biru sedang bertengger di lengannya. Merasa sedang ditatap, burung itu tiba-tiba langsung terbang meninggalkan Arya.

Arya menggeliat dan mencoba bangkit. Namun, betapa terkejutnya dia, ketika mendapati dirinya berada disebuah tempat yang sangat asing. Sejauh mata memandang, Arya hanya melihat hamparan rumput berwarna hijau. Arya mendongak ke atas, dia melihat langit yang sangat biru dan beberapa burung berterbangan di atas.

Arya mulai panik. Seingatnya tadi malam dia tidur di depan sebuah mini market yang buka 24 jam. Dan di sana tidak ada hamparan rumput seperti ini.

'Sebenarnya di mana ini? Perasaan semalam di depan mini market nggak ada hamparan rumput kayak begini?' batin Arya. 

Belum juga pertanyaan itu terjawab. Tiba-tiba saja Arya melihat sebuah hologram di hadapannya. Awalnya terlihat samar, tapi perlahan mulai jelas. Seorang laki-laki yang kira-kira umurnya empat puluh tahunan, dengan ajaibnya muncul di depan Arya. Hanya jarak sekitar tiga meter antara Arya dengan laki-laki itu.

“I-itu apa?” Mata Arya membulat, jantungnya berdegup kencang. Rasa takut kini mulai menjalar di sekujur tubuhnya. Kenapa tiba-tiba muncul sebuah hologram manusia di hadapannya?

BERSAMBUNG ….

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

10
100%(32)
9
0%(0)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
10 / 10.0
32 ratings · 32 reviews
Write a review
user avatar
mayuunice
halo kak baca karyaku yang terbaru ya. judulnya "Layanan Telepon Panas untuk Dosen Impoten". Terima kasih
2023-02-03 07:59:47
1
user avatar
ronaldo wati
kapan update lagi thor???
2022-07-03 20:23:03
3
user avatar
Yovie
ceritanya unik
2022-05-21 15:48:03
1
user avatar
mayuunice
Halo~ novel ini akan aku lanjutkan di bulan April, ya! Terima kasih;)
2022-03-15 23:36:15
0
user avatar
mayuunice
Terima kasih untuk para pembaca, yang sudah menyempatkan singgah di novel ini. <3 semoga kalian sehat selalu. Aku tunggu gem dari kalian. :3
2021-12-12 22:44:25
3
user avatar
Butiran_Debu
ini itu cocok banget dibaca sama bocah jaman sekarang, biar tau betapa pentingnya seorang ibu dan keluarga. kapok kalo sampe masuk game kayak Arya, tapi seru juga, plak. semangat update author .........
2021-12-12 14:45:54
1
user avatar
Big Man
Izin promo thor. ~Sang Raja Pulau Mahkota~ Isekai, Game, Fantasi, Overpower, Demon. Mampir yak ...
2021-12-09 17:42:06
1
user avatar
Iro Magenta
mantap, lanjut!
2021-11-29 20:10:09
2
user avatar
Ditarina
masuk dalam Game? wew... dulu pengen banget bikin cerita gini tapi susah. mantap lah! Lanjutkan!
2021-11-20 23:00:31
2
user avatar
Humairah Samudera
Wow, amazing. Seru, bikin penasaran. Good luck till the end ya, Thomas?
2021-11-07 22:24:16
3
user avatar
Aldho Alfina
Ijin promo thor. ~Reinkarnasi Ke-dua di Dunia Lain Isekai, Magic, Overpower, Demon Lord, Ecchi, Harem
2021-10-27 14:31:07
4
user avatar
Raapoo
mantap kak ceritanya semangat up nya!
2021-09-30 13:59:11
3
user avatar
Enisty
Dari awal saja udh seru, lanjut thorr.
2021-09-25 16:04:49
3
user avatar
Aida Ayu
Keyeeen kak... Di tunggu kelanjutannya
2021-09-25 15:28:26
2
user avatar
KSATRIA PENGEMBARA
menarik ceritanya... lanjut
2021-09-25 14:13:38
1
  • 1
  • 2
  • 3
112 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status