Don't Be Sad Allah Is With Us

Dunia Kara kini berubah setelah kehadiran Lee Sin, seorang idol Korea yang sedang naik daun. Kehidupan barunya berawal dengan pertemuan yang jauh di luar dugaan. Tuhan telah memberikannya bonus atas semua doa-doanya. Bagaimana mungkin dia bisa menjalin hubungan dengan seorang idol? Itulah kuasa. Keajaiban yang tak tahu kapan datang dan menghilang. Yang Kara rasakan sekarang adalah perasaan saling mencintai diantara dirinya dan Lee Sin. Tetapi ada sesuatu yang membuatnya kembali memutar hati dan pikiran. Gyo Joon?? Mengapa pria ini hadir di waktu yang bersamaan? Siapakah sebenarnya yang ada di hati Kara? Siapakah pria yang sudah membuat hatinya tergugah sejak awal bertemu?

Thirteen men dead within the span of two years. All victims are rich, old and dirty. Authority has no idea who the killer is. But there's only one thing they know. The killer is a woman.

Kalaupun Allah mengizinkan kita bersama suatu saat nanti, apakah tega diriku menodai dengan pelanggaran sampai saat itu tiba? Karna Aku menyukaimu, wajib bagiku menjauhkanmu dari godaan, termasuk pula diriku. Karna aku menyukaimu, doa tak kunjung henti terucap dari bibirku untukmu. Dan memang hanya itu yang kupunya saat ini, sebatas doa dan semoga.

"Berbagilah dengan Mbak, Zay." “Demi Allah. Aku tidak sudi berbagi denganmu, Mbak. Tidak akan pernah!” tolak Zayna menjerit. “Sampai kapan pun bila kamu memaksa untuk berbagi, lebih baik aku berpisah dengan Mas Fatih!” tegas Zayna. Hati Zayna tercabik-cabik sampai untuk bernapas saja susah. Pedih dan sakit. Hati siapa yang tidak sakit? Ketika mendengar seorang wanita meminta untuk berbagi suami?

Jadi... Kau ingin mati? Atau ingin diselamatkan? . . . Ava menemukannya. Dia menemukan dirinya. Seseorang mengajarinya. Jika kau berpikir mati adalah satu-satunya pilihan, maka tetaplah hidup. Dengan begitu kau akan mulai menyadari, jika kau tetap hidup, maka pilihanmu bukan hanya mati.

Michael spent five years dealing with his disorder: haphephobia. Afraid to be touch. Afraid of stepping out of his home to enjoy a normal life. After moving to a new school, Michael has to challenge himself again from the beginning, but now with help from his new friend Elliot. Update: Monday Disclaimer: trigger warning. The novel goes through disorders that can be triggering and sensitive for viewers.

Akhir dari kontrak pernikahan telah usai, Nalan mengingatkan pada istrinya, "kontrak kita telah berakhir, ini saatnya berpisah," ujarnya tegas. Mayra menahan rasa kecewa dan sedihnya. Tak adakah rasa Nalan selama tiga tahun ini? "Ba-baik, semoga kamu bahagia Nalan," Mayra tergugu menatap nanar lelaki yang amat dicintainya. "Tunggulah, gugatanku," ucap Nalan datar. Tanpa merespon ucapan Nalan, gadis itu berlari keluar karena tak mampu menahan tangisnya. Mayra tak ingin menunjukan di depan pria berjakung itu. Sebenarnya, perasaan Nalan saat ini tak menentu. Ia sedang dalam kebimbangan. Harusnya ada kesenangan akan kembali kepada Serra, tapi perasaan sedih saat kontrak pernikahan telah usai membuat kesedihan tepancar di mata juga. Apakah Nalan akan menceraikan Mayra dan memilih Serra?

Karena masalah ekonomi di Kota Bramania. Alex bersama orang tuanya terpaksa pindah ke Kota baru. Dimana ia akhirnya bertemu dengan Hans dan Leo yang selalu membully dirinya. Meski berulang kali melawan, Alex selalu saja kalah karena berasal dari keluarga yang kurang berada. Kesedihan Alex semakin bertambah tidak kala kedua orang tuanya sering bertengkar ditambah kematian nenek dan kakeknya, Membuat ia semakin terpuruk. Hingga suatu hari. Seorang wanita bernama Juliet, mampu membuat hati Alex tertarik dan jatuh cinta padanya. Namun Juliet bukanlah orang biasa, ia adalah gadis dari kalangan kolong merat dan kedua orang tuanya adalah pecinta Harta. Akankah dikasus ini akhirnya Alex mampu melawan Hans dan Leo yang selalu membully nya? Dan bagaimanakah kisah cinta nya mengenai penolakan keras dari orang tua Juliet? Mari, Simak Ceritanya segera!

“Alexa, you provoked me, don't blame me for being impolite!”He growled, his voice hoarse and somewhat restrained.  I am doomed. What courage possessed me to mess with this demon in front of me?  “Mr Morgan, pls stop it!” I yelled and swung my hands to slap him. He held her wrist and smirked.  “What? Don't want to? You should have thought of that when you decided to seduce me!” My eyes popped at his words and opened my mouth to explain, but he slammed his lips onto mine, pinning me onto the bed, his body pressing onto me. Marriage wasn't something I wanted to do, I only wanted to eat, enjoy life and make money. Until I met Daniel, he made me believe in love and we got married only for him to cheat on me two years later with his secretary. I asked for a divorce but he refused and started to abuse me. After finally getting a divorce and going to a different city, I met Morgan Wright—the man who makes all the girls swoon but never gives them any attention. But he's in for a challenge, he'll give me his full attention! Alexa Jones.  *** Morgan Wright 41 years, a CEO of the biggest Company in Gold Ivory city and a feared mafia Lord known as Draco. He has a phobia about women. Draco meets Alexa, who is determined to bring him down, but she soon realizes she messed with the wrong man.

Mate. Everyone in my pack dreams of hearing that one word at the Mating Ball, but for someone like me—a shadow wolf—this word may sound like a death sentence. I'm Asena Jordart, the illegitimate daughter of the great warrior, Erebus Jordart, and my wolf spirit is still asleep. For someone like me, a love game might become a gamble where life is at stake. Foolishly, I decided to risk it all for the one I loved, Kylar Venelo. The Alpha's son found his weak mate unworthy of becoming his Luna. Not caring whether I would live or die, he rejected me before the entire pack, savoring every second of my agony. The Fates decided I didn't die. I found my new life high in the mountains. I found a teacher who trained me to fight, and I found my life's purpose. As a leader of the resistance group, I fought against Alpha King Khaos's tyranny and saved lives. Then the Fates mocked me, forcing me to return to my old pack and help those who mistreated me. In order to free the members of my old pack and my dear sister, I had to give up on my own freedom, becoming a captive of Alpha Khaos's most brutal general, Alpha Kaan. Surprisingly, I found that being close to this vicious man was equally terrifying and fascinating. Once I tore through the layers of the cold-blooded killer, I found someone for whom my heart began to thunder. Now I begin to fear that he might be my second chance mate… And another rejection will surely be my death.