Divine Power

Divine Power

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-05-15
Oleh:  MineoyooOn going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel12goodnovel
Belum ada penilaian
111Bab
235Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Arka, seorang pemuda petani dari Desa Mandala, tiba-tiba terpilih untuk menjalani takdir besar setelah mendengar suara gaib yang memberitahukan bahwa dunia membutuhkan penyeimbang. Dengan bantuan artefak kuno, Arka memulai perjalanan untuk mencari tiga artefak yang tersebar di dunia guna menghadapi ancaman kekuatan gelap yang dapat menghancurkan keseimbangan dunia. Dalam perjalanannya, ia bertemu dengan Lira, seorang prajurit wanita yang memiliki masa lalu kelam, dan Yuno, seorang pemberontak yang ingin membalas dendam pada Raja Kegelapan. Bersama-sama, mereka melawan makhluk-makhluk gaib dan menghadapi ujian batin yang menguji keberanian dan tekad mereka. Setelah mengalahkan Darian, seorang penyihir gelap, mereka menyadari bahwa ancaman yang lebih besar mengintai: Raja Kegelapan, seorang entitas yang menguasai dunia bayangan. Dalam pertarungan final, Arka dan teman-temannya berhasil mengalahkan Raja Kegelapan dan menyelamatkan dunia. Namun, mereka menyadari bahwa perjalanan mereka belum selesai. Dunia yang telah diselamatkan masih membutuhkan perlindungan, dan mereka memutuskan untuk terus menjaga keseimbangan antara dunia manusia dan kekuatan gaib, memahami bahwa kekuatan sejati terletak pada kebijaksanaan, pengorbanan, dan cinta yang tak terhingga.

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1: Pemilihan Takdir

Arka tinggal di Desa Mandala, sebuah desa kecil yang terletak di kaki gunung yang menjulang tinggi. Desa ini dikenal akan kedamaian dan keindahan alamnya, tetapi juga terkadang diselimuti oleh kabut misterius yang datang entah dari mana. Kehidupan Arka sederhana, ia bekerja sebagai seorang petani, membantu orang tuanya, dan tidak banyak berurusan dengan dunia luar. Hari-harinya berjalan dengan tenang, jauh dari hiruk-pikuk dunia luar yang penuh kegelisahan.

Namun, malam itu segalanya berubah. Saat Arka terlelap di kamarnya yang sederhana, tubuhnya tiba-tiba terbangun oleh suara gemuruh yang datang dari luar. Seolah dunia berguncang, suara itu bagaikan ribuan guntur yang menyatu, mengguncang bumi dan membangkitkan rasa takut yang dalam. Arka terperanjat. Ia membuka matanya, mendengarkan suara itu semakin dekat. Tiba-tiba, cahaya terang yang memancar dari langit menyinari desa, mengubah malam yang kelam menjadi seakan siang.

Dengan terburu-buru, Arka berlari ke jendela kamar. Ia terbelalak melihat sebuah pendaran cahaya yang sangat terang, yang tidak bisa dijelaskan oleh akalnya. Dari langit yang cerah itu, sebuah suara bergema dalam benaknya, menembus pikiran dan jiwanya. Suara yang tidak berasal dari dunia ini.

“Kekuatan ilahi ada di dalam dirimu, Arka. Takdirmu telah dimulai,” suara itu terdengar begitu jelas, bagaikan gema yang tak bisa diabaikan.

Arka terpaku, tubuhnya terasa kaku seolah dihimpit kekuatan yang tak tampak. Suara itu tidak dapat dipahami dengan logika manusia biasa, namun ada sesuatu yang sangat kuat dalam setiap kata yang disampaikan. Ia menoleh ke sekeliling kamar, mencari asal suara itu, namun yang tampak hanya kesunyian malam yang penuh keanehan.

Dalam kebingungannya, pintu kamarnya terbuka dengan sendirinya. Dari dalam kegelapan yang ada di luar sana, muncul sosok seorang pria misterius. Pria itu berdiri tegak di ambang pintu, mengenakan jubah yang terbuat dari kain bercahaya, seakan berpadu dengan langit malam yang penuh misteri. Matanya, meskipun terlihat tajam, memancarkan ketenangan dan kedamaian yang aneh, seolah-olah ia datang dari dunia yang berbeda.

“Siapa… siapa kau?” tanya Arka dengan suara gemetar, namun suaranya tak mampu menutupi rasa takut yang semakin membesar di dadanya.

Pria itu melangkah maju dengan tenang, seolah sudah mengetahui setiap gerak-gerik Arka. "Nama saya Eldor. Aku seorang penjaga alam semesta, dan aku di sini untuk memberitahumu bahwa takdirmu telah tiba."

Arka terkejut. Penjaga alam semesta? Tak pernah ia mendengar hal seperti itu sebelumnya. Ia hanyalah seorang petani biasa, hidup di desa kecil ini, jauh dari dunia luar yang penuh dengan misteri. Kenapa ia? Apa maksud dari kata-kata itu?

“Takdir? Apa yang kamu maksud?” Arka berusaha menahan kegelisahan yang semakin mendera.

Eldor menatapnya dengan tatapan yang dalam, penuh arti. "Tak ada yang kebetulan di dunia ini, Arka. Setiap jiwa memiliki tujuan, dan tujuanmu telah lama tertulis. Kekuatan yang terpendam dalam dirimu adalah kunci untuk menyelamatkan dunia ini. Kegelapan akan datang, dan hanya seseorang seperti dirimu yang bisa menghadapinya."

Arka merasakan detak jantungnya yang semakin cepat, namun di balik rasa takut itu ada dorongan yang tak bisa dijelaskan. Sesuatu yang terbangun dalam dirinya, seolah kekuatan yang lama terkubur kini mulai menyentuh permukaan. Namun, keraguan masih menguasai dirinya.

"Tapi… aku tidak tahu apa-apa tentang kekuatan itu," jawab Arka, suara serak. "Aku hanya seorang petani."

“Bukan hanya petani, Arka,” Eldor berkata dengan lembut. “Kekuatan itu ada dalam dirimu, meskipun kamu belum menyadarinya. Ini adalah takdirmu, dan dunia bergantung padamu."

Suara itu kembali bergema dalam benaknya, lebih kuat dari sebelumnya. “Jangan takut, Arka. Takdirmu telah dimulai. Waktunya untuk memilih.”

Arka terdiam, tubuhnya kaku. Ia tahu tak ada jalan mundur, tak ada pilihan lain. Dunia yang ia kenal telah berubah dalam sekejap, dan kini ia harus memilih apakah ia akan menerima takdir ini atau melarikan diri dari kenyataan yang tak terelakkan.

Eldor melangkah mundur sedikit, memberi ruang bagi Arka untuk berpikir. “Perjalananmu dimulai malam ini. Jika kamu siap, ikutlah denganku.”

Arka melihat kembali ke desa yang telah lama menjadi rumahnya. Semua yang ia kenal, keluarganya, teman-temannya, dan kedamaian desa ini, seolah terancam oleh sesuatu yang lebih besar. Ia tahu, untuk pertama kalinya dalam hidupnya, bahwa dirinya bukan lagi sekadar seorang petani. Ia adalah bagian dari sesuatu yang jauh lebih besar.

Dengan langkah ragu namun penuh keyakinan, Arka menganggukkan kepalanya. Ia tahu, tak ada jalan mundur.

“Baiklah. Aku siap,” jawabnya, meskipun hatinya penuh dengan keraguan.

Eldor tersenyum. “Maka perjalananmu dimulai. Dunia menunggumu, Arka.”

Dan malam itu, Arka meninggalkan desa yang telah menjadi tempatnya tumbuh, menuju perjalanan yang tak akan pernah ia lupakan. Takdirnya telah dimulai.

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

Tidak ada komentar
111 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status