Mendadak Digerebek

Mendadak Digerebek

last updateLast Updated : 2023-06-02
By:  Shofie Widdianto Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
42 ratings. 42 reviews
48Chapters
16.3Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Seorang pengacara (pengangguran banyak acara) tiba-tiba digerebek warga di dalam sebuah mobil bersama seorang wanita dengan pakaian terbuka. Bagaimana nasibnya ketika dia yang tidak tahu apa-apa, harus menikahi gadis tersebut? Pun semua bukti mengarah padanya sebagai pelaku pelecehan. “Kamu harus bertanggung jawab, Syams!” ujar Pak RT. “Aku tidak akan bertanggung jawab untuk kesalahan yang tidak aku perbuat!” Syams bersikukuh tidak melakukan apa yang warga tuduhkan, tetapi semua bukti mengarah kepadanya. “Lihatlah, banyak cupang di leher gadis itu. Siapa lagi kalau bukan kamu pelakunya?” Seorang ibu-ibu yang hendak membeli sayur juga berhenti melihat keributan itu. Hendak mengelak, tiba-tiba sarung yang dikenakan Syams melorot hingga terlihat jelas kolor ijo yang dipakainya. Bagaimana keseruan kisah Syams selanjutnya?

View More

Chapter 1

Mendadak Digerebek

“Kalian keluar sekarang juga!”

Terdengar riuh suara teriakan dari beberapa orang serta menggedor-gedor pintu mobil. Seorang laki-laki dengan baju yang terbuka bagian dadanya perlahan membuka mata. Dia beristighfar kala melihat di sampingnya ada seorang wanita cantik memakai baju yang robek beberapa bagian hingga terlihat jelas beberapa belahan tubuhnya. Wanita itu juga ikut terbangun mendengar keributan ini. Sepersekian detik, mereka saling bertatapan kemudian berteriak kencang dan sama-sama menutup bagian tubuhnya yang terbuka.

“Apa yang kamu lakukan di mobilku?” tanya wanita itu. Dia menutupi bagian tubuh atasnya dengan menyilangkan kedua tangan di dada.

“Aku yang seharusnya bertanya. Kenapa aku bisa di sini? Kamu pasti sedang menculikku,” balas lelaki itu sambil mengancingkan baju kokonya. Dia pun tidak kalah panik berada satu mobil dengan wanita yang tidak dia kenal.

“Enak saja! Bahkan kamu yang duduk di bagian kemudi.” Gadis itu menunjuk ke arah setir yang ada di depan pemuda itu.

Lelaki itu semakin terkejut melihat dirinya berada di depan kemudi. Bahkan dia tidak bisa mengemudikan mobil. Seumur-umur dia belum pernah mengendarai mobil. Bagaimana bisa dia ada di dalam mobil?

“Woi! Buka pintunya. Kalian pasti sedang melakukan perbuatan asusila sampai mobilnya bergoyang-goyang.”

Mobil yang mereka tumpangi kacanya gelap. Warga tidak bisa melihat apa yang sebenarnya terjadi di dalam dengan jelas. Mereka hanya menduga-duga karena mobil itu sudah ada sejak subuh dan tidak jauh dari sebuah makam di desa itu. Tempat yang sepi dan sangat cocok untuk melakukan tindak kejahatan.

Zaman sekarang ini banyak sekali orang melakukan tindakan asusila tanpa melihat tempat. Yang penting bisa melakukannya tanpa diketahui orang. Apalagi anak-anak muda zaman sekarang yang tidak memiliki uang. Mereka butuh uang banyak jika melakukannya di hotel. Bukankah di tempat sepi seperti ini cukup menarik bagi mereka?

“Buka mobilnya! Aku harus pulang. Burungku bisa mati jika aku terlambat memberikan makan.” Laki-laki itu merapikan bajunya dan meminta kepada si pemilik mobil untuk membukakan pintu.

“Buka sendiri!” jawab wanita di sampingnya sambil tertunduk pilu hingga membuat laki-laki itu sedikit iba.

“Mana bisa? Aku nggak pernah punya mobil!”

“Dasar udik!” Dengan kesal gadis itu menekan sebuah tombol hingga pintu mobilnya terbuka.

Tanpa merasa bersalah laki-laki itu keluar dari mobil dengan santainya. Dia harus segera pulang karena peliharaannya sudah menanti di rumah. Dia memiliki peternakan burung yang baginya cukup lumayan untuk membantu perekonomian keluarga sehari-hari. Namun, baru beberapa langkah, dia dihadang oleh warga.

“Owalah, ternyata kamu, Syams. Sama siapa kamu di mobil orang?” tanya Pak Sukir. Dia adalah ketua RT di desa Telaga.

Belum sempat Syams menjawab, seorang wanita dengan baju yang tidak layak pakai, turun dari mobil. Dia terisak dan memeluk tubuhnya sendiri. Bahunya berguncang-guncang dan rambutnya sangat berantakan. “Tolong saya, dia sudah melecehkan saya.”

“Astaghfirullah, Syams. Kamu malu-maluin desa ini. Kamu harus tanggung jawab, Syams.”

“Sungguh, aku tidak tahu apa-apa, Pakde. Aku dijebak,” ujar Syams.

Mendadak lutut Syams lemas. Dia difitnah sudah melecehkan perempuan. padahal dia adalah korban di sini.

“Pakde akan panggilkan Painem supaya dia tahu kelakuan anaknya. Kamu sudah bikin malu keluarga, Syams. Bapakmu pasti kecewa mengetahui anak semata wayangnya telah berzina.”

“Demi Allah ini fitnah, Pakde. Aku tidak melakukan apa-apa. Tadi pagi aku hendak salat jamaah ke masjid, tetapi aku tidak tahu bagaimana bisa tiba-tiba ada di dalam mobil bersama seorang wanita.”

Syams melihat ke arah gadis itu. Dia meminta supaya membantu menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi, tetapi wanita itu menggeleng. Dia menangis tergugu hingga membuat beberapa warga kasihan dan prihatin. Ibu-ibu yang ada di sana mencoba menenangkan gadis itu.

“Kamu harus bertanggung jawab, Syams!” ujar Pak RT.

“Aku tidak akan bertanggung jawab untuk kesalahan yang tidak aku perbuat!” Syams masih bersikukuh tidak melakukan apa yang warga tuduhkan, tetapi semua bukti mengarah kepadanya.

“Lihatlah, banyak cupang di leher gadis itu. Siapa lagi kalau bukan kamu pelakunya?” Seorang ibu-ibu yang hendak membeli sayur juga berhenti melihat keributan itu. Mereka sebagai seorang wanita tidak membenarkan tindakan Syams.

Hendak mengelak, tiba-tiba sarung yang dikenakan Syams melorot hingga terlihat jelas kolor ijo yang dipakainya. Dia merutuki kebodohan dirinya sendiri, bahkan semesta seolah mendukung kejadian ini. "Siyal!"

Akhirnya mereka diarak ke rumah Pak RT. Gadis itu masih menangis dengan dress selutut yang robek beberapa bagian. Lengan satunya sudah hilang hingga memperlihatkan bahunya yang putih. Istri Pak RT memberikan jarit untuk menutupi tubuhnya.

"Pakai ini, Nduk!" ucap Bu Rita.

"Makasih, Bu!"

“Pak, aku tidak melakukannya. Dia memfitnahku.” Syams menunjuk ke arah gadis yang belum diketahui namanya itu setelah mereka duduk dan tenang.

Gadis itu sepertinya masih trauma. Dia tidak mengeluarkan sepatah kata pun selain isakan. Bu Rita, istri Pak RT sedari tadi mencoba menenangkannya. “Tenang, Nduk. Syams pasti akan bertanggung jawab.”

Syams sendiri mengacak-acak rambutnya frustasi. Dia harus segera pulang memberi makan binatang peliharaannya. Mereka pasti sudah kelaparan. Apalagi biasanya mereka diberi makan tiap Syams pulang dari masjid. Sekarang sudah hampir jam delapan. Semoga mereka masih selamat.

“Astaghrifullah, Syamsul!” Seorang wanita tua mengenakan jilbab dengan baju yang basah kuyup tiba-tiba datang dan menampar Syams.

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

10
100%(42)
9
0%(0)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
10 / 10.0
42 ratings · 42 reviews
Write a review
user avatar
imam wicaksono
ceritanya lucu bagus gak bosan di bacanya...
2024-05-18 11:14:05
0
user avatar
Kiki Sulandari
Syams & Starla...terpisahkan jarak & waktu Bilakah mereka bersatu lagi?
2023-12-28 02:41:59
0
user avatar
Kiki Sulandari
Papa Starla meminta Syams menceraikan Starla Apa yg akan Syam lakukan untuk membuktikañ bahwa bukan dirinya yg menghamili Fatimah?
2023-12-28 02:15:42
0
user avatar
Kiki Sulandari
Liciknya Fatimah ngga kaleng kaleng Kapan kau akan berhenti berbohong,Fatimah?
2023-12-26 18:28:28
0
user avatar
Kiki Sulandari
Apakah pak Antonio akan percaya pada bukti foto yg dikirim oleh Raja?
2023-12-26 15:51:26
0
user avatar
Kiki Sulandari
Starla....tetaplah bertahan di lokasi itu sebentar lagi,agar kau segera dibebaskan
2023-12-22 02:26:30
0
user avatar
Kiki Sulandari
Syams,....kamu masih belum sadar,kalau situasinya sudah gawat?
2023-12-22 02:21:27
0
user avatar
Kiki Sulandari
Apa yg akan Syams lakukan agar dapat membongkar kebohongan Fstimah?
2023-12-22 02:13:58
0
user avatar
Kiki Sulandari
Starla ngidam,Raja terpaksa beli ice cream tengah malam....wk....wk...wk...
2023-12-22 02:05:15
0
user avatar
Kiki Sulandari
Sepertinya ada hubungan batin yg kuat antara Stsrla & Syams....
2023-12-22 02:00:21
0
user avatar
Kiki Sulandari
Semoga Starla hamil Starla,jangan langsung mempercayai bukti foto yg ada pada Raja....
2023-12-21 02:45:22
0
user avatar
Kiki Sulandari
Syams...Segera temukan Starla,sebelum Raja berbuat macam macam pada Starla
2023-12-21 02:31:46
0
user avatar
Kiki Sulandari
Fatimah & Raja......benar benar licik Apa yg akan terjadi saat Syams & Starla terbangun nanti?
2023-12-21 02:26:33
0
user avatar
Kiki Sulandari
Jangan jangan ada kerjasama antara Fatimah & Raja untuk menghancurkan rumah tangga Sysms & Stsrla.....
2023-06-01 17:05:43
0
user avatar
Kiki Sulandari
Tumben...Fatimah baik pada Starla.... Pasti ada yg ngga beres
2023-06-01 16:49:24
0
  • 1
  • 2
  • 3
48 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status