Jalan Cepat Menggunakan Start

Nayna Ayundara menikah dengan Lukas, seorang pria asing yang pernah ia tolong. Pernikahan mereka hanyalah sebuah kesepakatan demi meredam tekanan dari lingkungan karena Nayna tinggal serumah dengan pria yang bukan suaminya. Namun setelah menikah, Nayna mulai melihat sisi lain dari Lukas, sosok yang ternyata menyimpan masa lalu dan kebenaran yang selama ini tak pernah ia bayangkan. Di balik semua itu, satu hal yang paling mengejutkan. Lukas perlahan menjadi sosok ayah sambung bagi anak Nayna, dan membentuk ikatan yang jauh lebih kuat dari sekadar kesepakatan.

The room fell into a stunned silence. The council members exchanged glances, unsure of how to proceed. King Magnus continued, his voice resonating with power. "I wish to claim her as my mate." He said. The whole grove grew silent as the impact of his words drove home. The wolves turned to each other in disbelief. I could see the effort Jax was making trying to control his temper, his voice was close to the edge. "Sorry my Lord. Did you say you want to claim her as your mate." Lycan King Magnus's gaze turned piercing, his voice steady but filled with a warning. "You heard right so I won't repeat myself. You forget, Jax, that I have the power to claim Sophie as my mate seeing as you just rejected her. Or are you prepared to face the consequences of standing in my way?.." Rejected by her Alpha on her third wedding anniversary after she caught him cheating on her with his sister, Nikini, the timid Sophie Liam is at a crossroad in life. The brooding Lycan king, King Magnus unexpectedly claims her after the rejection. Just when she's had a fresh start with him and finds herself growing attached, her former mate, Alpha Jax comes back into the picture to take her back. Would she forgive him and take him back or stay on with her new found mate.

Having dated for five years and been married for seven, she had never missed his birthday in the past 12 years. The 12 gifts from previous years were carefully placed in the storage closet. However, this year's birthday gift...

His precious childhood sweetheart got drunk one night and ended up in a stranger’s bed. When she showed up again, she was pregnant—just like me. On the day I gave birth, Harold handed me the divorce papers. "Rachel’s about to return to acting," he said coldly. "She and the baby need a proper title. If a scandal breaks out, it’ll destroy her." Dragging my frail body, I calmly signed the papers. In my previous life, I refused to step aside. I went live, holding my daughter, and exposed the award-winning actress Rachel Underwood for knowingly becoming the other woman. The internet turned on her. She lost every endorsement and was driven to the edge by massive fines—eventually jumping off a building. Harold quietly took care of her funeral... and then stood by as her fans harassed me in the streets, even tried to burn my child and me alive. It was not until I saw him lock the door behind us that I realized—he had wanted us dead all along. Then I woke up. And it was the day he gave me the divorce agreement... again.

Two best friends have their life upside down after a drastic event took place in one's life. They sure separated, but she loved him. Love. It was more than just a best-friend feeling. Things changed, people changed, everything changed. But her love was still the same. Can she ever gather the courage to tell him? Will he ever accept her?

My son has an aortic dissection and needs surgery. My husband is a cardiac expert, but I don't bother calling him. Instead, I take a cab straight to the hospital. In my past life, upon begging my husband, he came home with the ambulance to pick our son up. He also arranged for our son to be admitted. But because he forgot to bring his phone, his childhood sweetheart died of a heart attack when she couldn't reach him. He went missing for three months and suddenly returned one day, looking perfectly normal. He even volunteered to prepare the meal on our son's birthday. It turned out he only wanted to poison the food. He strangled me and cut my neck open. "You forced me to come home to pick our son up. Ciara wouldnt' have died if I'd answered her call that day. You and your son are murderers—you have to pay with your lives!" When I open my eyes again, I'm back to the day my son has an aortic dissection. This time, my husband manages to answer his childhood sweetheart's phone. But why is he on his knees before me and begging for forgiveness?

Terlempar ke masa lalu, Wira menemukan dirinya di sebuah rumah kumuh tanpa harta. Ternyata, dia masuk ke tubuh sarjana tidak berguna yang hanya tahu berfoya-foya dan menyakiti istri.Tidak bisa! Wira yang di dunianya seorang sarjana genius tidak terima nasib ini! Dia akan mengubahnya!Dengan seribu satu cara yang dia ketahui dari masa depan, Wira akan membuat dirinya orang terkaya di kerajaan!

“Kenapa kamu mengkhianatiku? Kenapa aku harus mati?” Xiao Chen yang mati karena dibunuh oleh mantan kekasih dan selingkuhan kekasihnya, ia bereinkarnasi menjadi anak dari keluarga Xiao yang terkenal di benua. Dia lahir dalam keluarga kuat dan penuh kasih sayang semenjak itu Xiao Chen memutuskan untuk hidup tanpa melakukan banyak usaha. Tetap rendah hati, dan menikmati kasih sayang keluarga tapi memiliki sifat yang cukup nakal di kalangan tetua keluarganya. Sampai suatu hari Xiao Chen berubah menjadi orang yang berbeda sehingga keluarga yang dulu menyayanginya berbalik membencinya. “Kenapa kamu melakukan ini semua? Kenapa? Jawab aku XIAO CHEN!” Suara marah dari setiap tetua dan anggota keluarga Xiao hanya membuat Xiao Chen tertawa. Hidupnya tidak perlu dikendalikan oleh orang lain dan hidupnya tidak perlu orang lain mempertanyakan, ia hanya hidup menurut hatinya sendiri. “Hahahaha, kenapa? Tentu karena aku tidak suka dengannya, terlalu jenius membuat hatiku sangat iri padanya dan itu membangkitkan iblis dalam hatiku. Aku Xiao Chen akan membuat kalian merasakan apa itu rasa sakit yang sesungguhnya!”

PendahuluanSuzy mempunyai niat yang baik untuk menyelamatkan orang itu, tetapi tidak menyangka yang dia selamatkan adalah ‘serigala’.Suzy pun berusaha untuk melarikan diri dari ‘serigala’. Ketika Suzy bertemu dengan orang tua angkatnya, mereka menjebak dan memaksa dia untuk menikah dengan keluarga yang kaya dan berpengaruh besar.Setelah dia menikah, dia kaget karena menyadari bahwa suami barunya adalah lelaki itu!Keluarga ini terlalu berbahaya!Hanya saja, Ketika dia sedang setengah jalan dalam pelariannya dia baru menyadari bahwa dia sudah mengandung seorang bayi?Suaminya dari keluarga yang besar itu pun marah besar dan mencarinya.Dia berpikir kalau dia kembali ke rumah itu, hidup dia sama saja dengan kematian! Tetapi siapa menyangka. Ketika dia kembali dia malah dimanja seperti diberkati oleh Langit?Wartawan bertanya: “Tuan muda Rob, bukankah kamu bilang kalau semuanya ini adalah palsu?Wajah Tuan Muda Rob pun berubah galak lalu menarik Suzy ke dalam pelukannya, “ Sembarangan! Dari awal sampai akhir yang aku mau hanyalah Suzy!”

(Pertarungan+Persaingan dalam Istana+Balas Dendam+Pernikahan Pengganti+Cinta Bersemi Setelah Menikah) Nadine, adik kembar Nabila disiksa dan bunuh diri sebelum menikah dengan Kaisar. Sebagai satu-satunya putri Keluarga Feno yang masih tersisa, Nabila harus melepas pakaian tentaranya dan menikah dengan Kaisar. Kaisar mempunyai selir kesayangan yang sudah meninggal. Dia lantas mencari selir-selir yang mempunyai sedikit kesamaan dengan mendiang selir tersebut. Kaisar hanya mencintai satu selir yang paling mirip dengan mendiang selir kesayangannya, yaitu Selir Utama Kekaisaran. Nabila sama sekali tidak mirip dengan selir itu. Para penghuni istana yakin Nabila pasti akan dicampakkan cepat atau lambat. Siapa sangka di tahun kedua pernikahan, perpisahan mengancam rumah tangga mereka. Bukan karena Kaisar yang ingin mencampakkan Ratu, tapi Ratu sendirilah yang ingin berpisah dengan Kaisar. Malam itu, Kaisar menarik pakaian Ratu dengan erat dan berkata, "Kalau kamu mau pergi, langkahi dulu mayatku!" Para selir menangis dengan keras, mereka menghalangi Kaisar dan berkata, "Ratu, jangan tinggalkan kami! Kalau Ratu mau pergi, bawa kami pergi dari sini juga!"