Aku (bukan) Jalangmu

Aku (bukan) Jalangmu

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-08-06
Oleh:  Risky RafiyaniBaru saja diperbarui
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Belum ada penilaian
6Bab
14Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Leonor Erica tidak pernah menyangka bahwa kehidupan dewasanya akan berakhir di sebuah rumah bordil paling mewah di New York. Ia harus menerima kenyataan bahwa pekerjaannya kini adalah sebatas memuaskan para petinggi yang datang ke tempat elit tersebut, ia bahkan rela mengubah namanya menjadi Rosse demi menekuni pekerjaan itu. Namun, pada suatu malam yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya, ia bertemu dengan tamu VVIP yang sangat dinantikan oleh Madam Jane, pemilik bar tempat Erica bekerja. Tamu yang harus ia temani malam itu adalah mantan kekasihnya, pria yang ia putuskan secara sepihak sehari sebelum kelulusan mereka dari bangku kuliah. Adam Kingsley, pria yang kini digadang-gadang sebagai pebisnis paling kaya di New York. Namun, pria itu langsung mengenalinya. “Kau masih sama..masih ahli dalam mendesah, Leanor.”

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1

Leanor Erica tiba di depan club malam Diamond, tempat hiburan paling elit dan terkenal di New York, waktu sudah menunjukkan pukul sebelas malam. Hari ini adalah jadwal mendadak yang diatur oleh Madame Jane untuknya. Meski Erica sudah meminta cuti sehari sebelumnya, pemilik rumah bordil berkedok bar elit itu masih terus memaksanya, atau yang lebih tepat membujuknya.

"Klien yang akan kau temani malam ini, bukan pria biasa, Rosse. Ia pewaris sebuah perusahaan besar yang sekarang berkembang paling pesat di negara ini. Pria itu bahkan tak segan mengeluarkan setengah juta dolar sebagai uang muka dan satu juta lagi setelah kau selesai memuaskannya."

"Kenapa ragu, Rosse'i? Kau bisa mengantongi setengahnya, dan tentu operasi Elea bisa segera dilakukan."

Tentu, saat mendengar nama Elea disebut, hati Erica langsung menciut, hingga akhirnya ia menyetujui permintaan Madame Jane. Toh, ia sudah terbiasa menghabiskan satu malam dengan para pria hidung belang lainnya selama ini, jadi kenapa harus menolak tawaran satu malam dengan bayaran yang sangat tinggi?

Jadi, disinilah Erica, turun dari mobil dengan gerakan anggun saat pengawal Madame Jane membukakan pintu kepadanya. Erica menarik napas sebelum akhirnya menjajaki tangga marmer yang akan membawanya ke tempat yang membuatnya paling muak.

“Ayolah, Erica. Satu malam lagi dan semua akan berakhir'' gumamnya dalam hati

Suara dentuman musik EDM terdengar memekakkan telinga saat Erica pertama kali memasuki ruangan utama. Lampu-lampu berkilauan tampak berkedap-kedip di atas langit-langit memberi semangat pada para manusia yang sedang berjoget mengikuti irama. Di sanalah semua orang berbaur tanpa mempedulikan gender, jabatan, bahkan status sosial.

Kehidupan malam di club Diamond seperti dunia kedua yang memberikan kebebasan pada para manusia yang merindukan kebebasan. Di sana tidak ada pegawai kantor yang mengalami depresi karena harus melewati jam kerja yang menyiksa atau gadis remaja yang dipaksa untuk belajar sepanjang malam hanya untuk mempersiapkan ujian masuk perguruan esok harinya.

Di club Diamond hanya ada seteguk alkohol yang akan membawa semua orang pada kebebasan duniawi.

Wine, ekstasi, dan gadis.

Leanor Erica adalah ikon rumah bordil itu. Tubuhnya yang ramping dibalut gaun merah dengan potongan rendah di bagian dada membuat gadis itu tampak lebih menggoda. Usianya memang belum terlalu matang, tapi sialnya tubuhnya terbentuk dengan sangat sempurna, menonjol pada tempat yang tepat, wajah secantik bidadari dengan dada padat dan bokong yang sintal, tidak ada yang menandingi kesempurnaan gadis bermata kehijauan itu. Bahkan semakin orang melihat ke arahnya , maka wajah mungil itu bisa menyihir siapa saja.

Itulah mengapa Erica sering disebut sebagai jalang elit, karena hanya orang-orang elit yang memiliki uang berlimpah yang bisa menikmati tubuh indahnya.

Saat Erica memasuki area bar, semua mata langsung menghunus tatapan ke tubuhnya dengan tatapan tak pantas. Tentu, karena mereka semua sama sekali tak mampu membayar malam Erica dengan harga tinggi yang sudah ditentukan Madame Jane.

Maka saat Erica datang, mereka hanya bisa menelan ludah sambil membayangkan indahnya tubuh di balik balutan gaun tipis itu. Mungkin yang lebih parah adalah satu pria yang lari terbirit ke toilet bar hanya untuk menyelesaikan sesi pelepasan di dalam closet.

"Rosse'i, sayang, akhirnya kau datang," Madame Jane yang sejak tadi duduk tenang sambil menyesap anggur berdiri perlahan saat melihat kehadiran gadis kesayangannya itu.

Madame Jane langsung membawa Erica kedalam pelukannya.

''Mengapa wajahmu terlihat murung, sayang'' jemari lentik Madame jane mengusap pipi Erica lembut.

Erica mencoba tersenyum, meski gerakan ringan itu terasa sangat sulit dilakukan karena ia sudah kehilangan senyum aslinya sejak pertama kali menginjak tempat ini.

''Aku sedikit tidak enak badan, madame. Tapi kurasa itu tak akan mengganggu.'' jawab Erica akhirnya

''Setelah pekerjaan ini selesai, kau harus pergi ke rumah sakit bersama Jonas dan aku tak ingin kau menolaknya lagi, Rosse.''

Setelah mengobrol beberapa saat dengan Madame Jane, Erica akhirnya dibawa ke lantai dua untuk menemui klien penting yang sudah menunggu di ruangan VVIP.

Meski langkah Erica terlihat tegas saat berjalan dan tampak sengaja meliuk-liukkan tubuhnya ke arah setiap mata yang sedang menatapnya, tapi raut lelah itu tidak bisa disembunyikan dari sorot matanya. Ini adalah pekerjaan yang membuatnya muak setengah mati, bahkan setiap pulang dari bar ini, Erica tak pernah melewatkan sesi muntahnya.

Jika operasi Elea kali ini berjalan dengan baik, Erica ingin segera meninggalkan pekerjaan kotor ini.

Pintu ruangan itu dibuka perlahan dan Erica mulai melangkah masuk ke dalam. Aroma parfum sandal wood langsung menyeruak memenuhi ruangan. Mata Erica menatap ke arah pria yang tengah duduk di sofa sambil menyesap rokok.

Wajahnya tidak terlihat begitu jelas, karena pencahayaan ruang yang sedikit minim, tapi dari postur tubuh pria itu yang terlihat tegap dan kekar, Erica bisa menebak usia pria itu cukup muda, dan detik itu juga Erica sedikit bersyukur karena tamu yang akan ia layani malam ini adalah pria muda. Meski nanti saat melayaninya, kemungkinan besar Erica pasti kewalahan, mengingat jiwa muda terkadang sangat bergairah.

Tapi bukankah lebih baik menghabiskan malam terakhirnya melayani pria muda beraroma kayu cendana itu daripada dengan tua bangka lainnya.

Erica menghela napas panjang, setelah mengubah raut wajah muaknya menjadi topeng gadis manja dan manis, ia akhirnya melangkah perlahan.

"Tuan Adam..." suara Erica tertahan di kerongkongan saat ia menatap ke arah pria yang tengah duduk itu. Mata mereka bertemu, dan sepersekian detik, Erica merasa tubuhnya membeku. Wajah manis yang semula ia tunjukkan perlahan memudar dan digantikan dengan raut terkejut.

Erica hampir tak percaya dengan apa yang ia lihat. Pria yang selama ini coba ia kubur dalam hatinya sekarang menampakkan diri di depannya. Seharusnya pria itu tidak ada di sini, bukankah kabar terakhir yang Erica dengar pria itu sedang melanjutkan studinya ke Inggris dan menjalankan sebuah perusahaan di sana? Ini tidak benar, ini semacam ilusi gila yang mengguncangnya.

Adam yang melihat reaksi terkejut wanita di depannya mengangkat sebelah sudut bibirnya, membentuk seringai sinis yang mengerikan.

Dengan suara rendah yang menekan, Adam akhirnya buka suara. "Lama tidak bertemu, Erica. Kenapa kau sangat terkejut?”

Erica masih berdiri membeku di tempat, napasnya tercekat, dan jantungnya berdetak sangat kencang. Bukankah seharusnya ia berlari dari pria mengerikan itu sekarang juga? Tapi tubuhnya sama sekali tak bergerak, seolah stiletto-nya menyatu dengan lantai ruangan itu.

Adam kembali menyeringai dengan cara yang sangat tidak pantas. "Bagaimana kabarmu, Nyonya Leanor?"

“Aku harap desahanmu masih sama seperti dulu."

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

Tidak ada komentar
6 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status