Grieve Artinya

"You can fight me all you want, Jessica," he growled, his hand sliding possessively along her thigh, "but the moment you moan my name, you became mine. Body, soul, every breath". Born into wealth. Bound by control. Jessica has spent her entire life living under her father’s shadow—every decision, every step, dictated by him. But just before graduation, she finally breaks free, rejecting his plans to become a doctor and choosing a different path as a journalist. Years later, she returns home for her mother’s funeral, expecting to grieve in peace. Instead, one reckless night at a local club introduces her to him—a dangerously seductive Alpha with secrets as dark as his eyes. His presence is overwhelming, his touch intoxicating… and somehow, he knows more about her than she does. As Jessica is pulled deeper into his world, long-buried family secrets begin to surface. Her father’s lies. Her mother’s silence. And a truth that shatters everything she believed—Jessica isn’t entirely human. Now, as her hidden power awakens, she must face the darkness within. Will she run from it, or embrace it—and the Alpha who vows to claim every part of her?

Sebuah kisah tentang seorang lelaki yang ingin menyelamatkan rumah tangganya dari kehancuran. Imej jelek yang melekat di dirinya membuatnya tidak dianggap.Sumando, kata yang berasal dari bahasa Minang ini memiliki arti sebagai menantu laki-laki, tapi ada tambahan Lapiak Buruak, yang artinya tikar yang sudah jelek sekali. Makna dari Sumando Lapiak Buruak adalah suami yang lebih suka menghabiskan waktu di rumah, berleha-leha dengan anak bini. Lelaki yang malas bekerja mencari nafkah demi menghidupi keluarganya.Tersebutlah Syamil Wafiq, nama lelaki itu. Keberadaannya di rumah sang istri tidak begitu dianggap. Dia cenderung tertutup, dan tidak bisa bergaul dengan orang-orang.Hal itu membuat Shanum Diya-istrinya-merasa bak makan buah simalakama. Suaminya menjadi bahan gunjingan dan lama kelamaan, rumah tangganya berada di ujung tanduk. Bagaimanakah kisah ini bergulir? Akankah Syamil bisa menyelamatkan keluarganya?Sumber gambar:Designed by Freepik

Bagaimana jika kamu menjadi pelakor untuk merebut suamimu sendiri? Pernikahan karena perjodohan tidak lagi menjadi suatu hal yang mengejutkan. Surat wasiat yang ditulis oleh Hanung membuat dua manusia yang tidak saling mencintai harus menjalin hubungan yang tidak mereka inginkan. Ares dan Rere, harus merasakan untuk terikat satu sama lain selamanya. Hingga pernikahan mereka sudah berjalan 7 tahun. Hanya saja Ares masih terikat dengan masa lalunya. Ares yang memperlihatkan hubungannya dengan wanita dari masa lalu secara terang-terangan di hadapan Rere. Sedangkan Rere, wanita itu hanya bisa memendam rasa sakit dan kekecewaan di hatinya. Hingga ada keinginan di hati Rere merebut Ares untuk menjadi miliknya. Ah entahlah, apakah itu akan berhasil dan membuat Ares menatap ke arahnya, mencintainya sepenuh hati atau itu semua tidak akan berhasil dan tidak ada artinya karena Ares tetap memilih masa lalunya?

"Aku masih menjaga kamu dalam pikiranku AUSTRALIA." Haidar bangun dari tempat tidur. Mengusap wajah dan memandangi dinding kamarnya. Di sana ada brosur pendaftaran magister salah satu universitas di Australia. Sekolah yang menjadi impiannya saat ini. Namun semua itu tidaklah mudah untuk di wujudkan, bertahun-tahun ia dan ibunya berpindah-pindah rumah demi menutupi jati diri mereka. Tinggal di rumah yang reot serta makan dari hasil belas kasihan orang. Semua pekerjaan dilakukan ibunya agar dia bisa sekolah seperti anak-anak Aceh pada umumnya. "Kau anak seorang pejuang. Kakekmu juga seorang pejuang. Jangan ada air mata untuk setiap masalah yang kau hadapi." Kalimat itu yang diulang-ulang ibunya setiap kali Haidar menangis karena ejekan teman sekolah. Terpaan ibunya tiap hari membuat keteguhan hati Haidar menjadi sekuat batu. Sama seperti namanya, Ibnu Haidar. Nama ini dalam bahasa Arab artinya, si Anak Batu.

“Apa yang bisa kamu lakukan untuk saya, Nes?” Suara berat dengan bahasa formal yang kaku itu menyentak kesadaran Nesa. Sudah pasti lelaki itu persis dengan apa yang digambarkan kepalanya. Dari namanya saja seolah sudah terbaca; Barata—Tua, tambun, jelek dan genit. Jemari Nesa meremas ujung baju kurungnya yang menjuntai hingga atas lutut dengan kuat. Dia dikirim ke rumah besar ini sebagai tebusan utang menggunung bapaknya pada sang tuan tanah. Dia harus kabur dari sini. Dia sudah berbalik dan hendak mengeluarkan jurus seribu langkah, tetapi suara bariton lelaki itu berhasil menghentikannya. “Jika kamu nekat keluar dari rumah ini, maka pintu rumah ini akan selamanya tertutup untuk kamu. Dan kamu tahu apa artinya?” Nesa menelan salivanya susah payah. Apakah ini akhir kegadisannya? Terperangkap ke dalam cangkang si tuan tanah tua?

Money. Guns. Revenge. And kisses that taste like sin. ALMA MARTELLI My sister died on her wedding day, and that same night, a ruthless mafia boss kidnapped me and dragged me to his manor. I didn’t even get a chance to grieve before my life was turned upside down. But what terrified me the most was how my body betrayed me when he touched me, how I wanted the monster who ruined everything. What happens when I discover his hidden plans to destroy my family and his wicked plan for me? One I couldn’t escape, even if I wanted to. LAZZARO VISCONTI They say a child shouldn't suffer for her father's sins. I say she should bleed for them. Alma Martelli will suffer. She’ll atone for every wrong her father committed. There’s no way out until I say so. I’d use her, strip her of her innocence, and return her to a fatherless home. That was the plan... until I found myself wanting to keep her longer than intended, and fighting her battles as if they were mine. Now I can’t stop thinking about her mouth. Her fire. Her goddamn eyes. Alma was supposed to be my vengeance. But she might just be my downfall.

“Bayarlah hutang suamimu dengan menikah denganku. Lahirkan anak untukku maka aku akan bebaskan suamimu dari penjara.” Isha membulatkan matanya ketika mendengar apa yang ditawarkan atasan suaminya itu. Bagaimana bisa dia mendapat tawaran itu padahal dia sudah menikah. Niatnya datang ke sini adalah untuk meminta Danish membebaskan suaminya. Bukan untuk menerima tawaran konyol itu. “Apa Anda lupa jika saya ini istri manajer keuangan? Bagaimana bisa Anda meminta saya untuk menikah, padahal saya sudah menikah?” Isha masih tidak habis pikir dengan apa yang diinginkan Danish. “Ini bisnis. Tidak ada orang mau rugi saat berbisnis. Suamimu sudah menghabiskan banyak uang perusahaan dan artinya aku sudah rugi. Jadi aku ingin ganti yang setimpal. Tidak peduli kamu sudah menikah atau belum.” Danish tersenyum menyeringai. Isha benar-benar merasa Danish begitu kejam sekali. Ganti rugi yang diminta Danish benar-benar adalah hal yang sulit baginya.

Vanesa mengabdikan seluruh hidupnya pada suami dan keluarganya. Ia bahkan rela bekerja banting tulang agar suaminya bisa kuliah ke jenjang yang lebih tinggi. Namun saat suami mendapatkan semua yang diinginkan Vanesa di buang seperti sampah. Bukan hanya itu, ternyata suaminya berselingkuh dengan temannya sendiri. Vanesa merasa hancur dan patah hati, ternyata pergobanannya selamala ini tidak ada artinya bagi suami dan keluarganya. Vanesa berniat membalaskan dendam pada suami dan keluarganya. Ia rela jadi orang ketiga untuk rumah tangga seorag presiden. Vanesa diminta melahirkan anak dan sebagai imbalannya laki-laki itu akan membantunya membalaskan dendam pada mantan suaminya. Vanesa setuju,setelah melahirkan anak ia pikir laki-laki yang menikahinya tidak mencintainya, ternyata Gevan jatuh cinta padanya. Setelah membantu Vanesa me membalaskan dendam ia meminta wanita cantik itu agar tetap bersamanya untuk mengurus anak mereka. Apakah Vanesa mampu bertahan dengan sikap jahat istri pertama Gevan? Apa dia memilih pergi meninggalkan semuanya?

Rosalia's world shattered the day her family was hanged for treason. She could still hear the snap of the ropes, the gasps of the crowd, and the queen’s satisfied smile as her father, mother, and siblings were left dangling lifeless in the square. She hadn’t even had time to grieve before they claimed her. Sold like property to the very family that had condemned them. Thrown into the vipers’ den, Rosalia knows her life is forfeit. The queen despises her, whispering promises of the noose that will one day wrap around her neck. But her fate takes a darker turn when the crown prince, Damien Vipont, takes her under his wing. Not out of kindness, but to claim her as his plaything. Damien is cold, cruel, and relentless. He demands her obedience, taunts her weakness, and leaves her trembling under his touch. To him, she is a pawn to ruin, a conquest to own. But Rosalia burns with a will to survive and a hunger for vengeance against the family that stole everything from her. Trapped in the prince’s grasp, Rosalia walks the fine line between defiance and submission, knowing that one wrong step could cost her everything. Yet the fire between them is impossible to ignore—a dangerous, destructive force that threatens to consume them both. She hates him. She needs him. But most of all, she plans to destroy him. If he does not do it first

If I know one thing, it is that I know nothing for sure. I know nothing about my existence, who I am and the one I love. My name is Baela Rossi and although I am a really smart girl, I make really poor choices. I agreed to be mated to this worldly guy I barely knew, who was a wanderer without a pack. My reason? - He intrigued me...he was rebellious, arrogant, wickedly handsome and he saved my life!  I fell hard for him but I felt something was wrong because he acted cold towards me. I was too innocent and naive to believe someone as cold would be my mate after he had the world at his feet. It took him becoming the alpha of my pack and I losing my place for me to realise the bitter truth of my existence - it was all built on deceptive honesty and now my life was worthless! In my deepest grieve, I turned to him as my Alpha and my future mate but instantly nothing was the same. He changed towards me to my surprise...the one who had my heart and he rejected me! I could see the hell in his eyes...the hell he wanted to put me through. He wanted to erase his very memory from my mind...but our fate was already sealed, a fate I could never have imagined...