Unseen Artinya

Aurora Leandro was cheated on and went through a painful break-up. And so, she swore 'till the depths of tartarus that she will not commit in a relationship again... nor fell in love. But when her life was barely hanging on a thread and an unseen danger was about to put her family in grave danger— her father hired an oozing, jaw-dropping hot soldier with a pair of golden eyes to be her personal bodyguard. Desire starts consuming her like never before. Like a widfire spreading on dried leaves. Aurora knew her words will ricocheting back at her. She knew she's about to break the parameters. She knew she's about to lose herself. Because the tiny spark that startled both of them— ends up in a blaze of glory.

For five years, Sienna played the perfect role: a silent wife in a marriage built on nothing but a contract. She cooked, cleaned, and raised a son who now clings to another woman and calls her “Mommy.” In the mansion she once called home, Sienna is nothing but a ghost—unseen, unheard, unloved. When her husband’s ex returns and effortlessly takes everything—his attention, his affection, and even Sienna’s place in their son’s heart—Sienna remains quiet. Until a cruel accident leaves her lying on the pavement... alone and forgotten. That’s when she realizes: no one is coming to save her. Not her husband. Not even her child. Will Sienna choose to forgive... or will she finally walk away for good?

Sebuah kisah tentang seorang lelaki yang ingin menyelamatkan rumah tangganya dari kehancuran. Imej jelek yang melekat di dirinya membuatnya tidak dianggap.Sumando, kata yang berasal dari bahasa Minang ini memiliki arti sebagai menantu laki-laki, tapi ada tambahan Lapiak Buruak, yang artinya tikar yang sudah jelek sekali. Makna dari Sumando Lapiak Buruak adalah suami yang lebih suka menghabiskan waktu di rumah, berleha-leha dengan anak bini. Lelaki yang malas bekerja mencari nafkah demi menghidupi keluarganya.Tersebutlah Syamil Wafiq, nama lelaki itu. Keberadaannya di rumah sang istri tidak begitu dianggap. Dia cenderung tertutup, dan tidak bisa bergaul dengan orang-orang.Hal itu membuat Shanum Diya-istrinya-merasa bak makan buah simalakama. Suaminya menjadi bahan gunjingan dan lama kelamaan, rumah tangganya berada di ujung tanduk. Bagaimanakah kisah ini bergulir? Akankah Syamil bisa menyelamatkan keluarganya?Sumber gambar:Designed by Freepik

Omega Nathalia, burdened by a deep-rooted fear of other wolves since her youth, has lived a life overshadowed by unfortunate events that led her and her mother to be labeled as rogues. They were sternly warned to remain unseen and unheard until they could find refuge within the “Arctic Paw Pack,” her grandparents' pack. However, as Nathalia embarks on the treacherous journey towards her grandparents' pack, she soon realizes that the path ahead is riddled with unspeakable horrors that test her strength and resilience. Will she possess the fortitude to endure the agonizing pain that awaits her, or will she succumb to overwhelming despair and reunite with her mother once more? Amidst these uncertainties, Nathalia finds herself questioning whether she will forever be forgotten and whether she will be able to triumph where her mother had failed.

Seorang wanita penghibur bernama Shanum, ditugaskan oleh sang mucikari untuk mencari pelanggan yang akan meramaikan rumah bordir miliknya. Di rumah bordir itu juga Shanum mengais rejeki, sehingga mau tidak mau dia harus menuruti perintahnya. Tepat ketika dia melaksanakan tugasnya, Shanum malah terjebak pada seorang Kyai pemilik paras tampan. Awalnya Shanum mengira dia adalah pria blasteran atau turis asing yang sedang berkunjung di kota ini, namun ternyata dugaannya salah. “Karena kamu adalah wanita yang masuk ke dalam mobilku, maka maukah kamu menikah denganku untuk membantu diriku memenuhi janji yang telah aku buat, Nona?” Ucapan pria itu sungguh mengejutkan Shanum, tidak mungkin dia menikah, itu artinya dia tidak bisa bekerja dan bersenang-senang dengan banyak pria lagi. Sebuah syarat akhirnya diajukan oleh sang kyai bernama Rasyid itu, yang pada akhirnya disetujui oleh Shanum. Namun ternyata menikah dengan Rasyid adalah awal penderitaan bagi Shanum, lalu, mengapa seorang Kyai yang taat agama bisa membuatnya menderita?

“Bayarlah hutang suamimu dengan menikah denganku. Lahirkan anak untukku maka aku akan bebaskan suamimu dari penjara.” Isha membulatkan matanya ketika mendengar apa yang ditawarkan atasan suaminya itu. Bagaimana bisa dia mendapat tawaran itu padahal dia sudah menikah. Niatnya datang ke sini adalah untuk meminta Danish membebaskan suaminya. Bukan untuk menerima tawaran konyol itu. “Apa Anda lupa jika saya ini istri manajer keuangan? Bagaimana bisa Anda meminta saya untuk menikah, padahal saya sudah menikah?” Isha masih tidak habis pikir dengan apa yang diinginkan Danish. “Ini bisnis. Tidak ada orang mau rugi saat berbisnis. Suamimu sudah menghabiskan banyak uang perusahaan dan artinya aku sudah rugi. Jadi aku ingin ganti yang setimpal. Tidak peduli kamu sudah menikah atau belum.” Danish tersenyum menyeringai. Isha benar-benar merasa Danish begitu kejam sekali. Ganti rugi yang diminta Danish benar-benar adalah hal yang sulit baginya.

Vanesa mengabdikan seluruh hidupnya pada suami dan keluarganya. Ia bahkan rela bekerja banting tulang agar suaminya bisa kuliah ke jenjang yang lebih tinggi. Namun saat suami mendapatkan semua yang diinginkan Vanesa di buang seperti sampah. Bukan hanya itu, ternyata suaminya berselingkuh dengan temannya sendiri. Vanesa merasa hancur dan patah hati, ternyata pergobanannya selamala ini tidak ada artinya bagi suami dan keluarganya. Vanesa berniat membalaskan dendam pada suami dan keluarganya. Ia rela jadi orang ketiga untuk rumah tangga seorag presiden. Vanesa diminta melahirkan anak dan sebagai imbalannya laki-laki itu akan membantunya membalaskan dendam pada mantan suaminya. Vanesa setuju,setelah melahirkan anak ia pikir laki-laki yang menikahinya tidak mencintainya, ternyata Gevan jatuh cinta padanya. Setelah membantu Vanesa me membalaskan dendam ia meminta wanita cantik itu agar tetap bersamanya untuk mengurus anak mereka. Apakah Vanesa mampu bertahan dengan sikap jahat istri pertama Gevan? Apa dia memilih pergi meninggalkan semuanya?

Alka has a special ability to see the unseen, or what you called ghost. Sometimes the lost souls took over his body, that is why he always keeping a necklace from his grandmother to keep him safe from evil spirits. His hobby was traveling. After graduated from university in City of Jewel, he started to write a travel blog, called Psychic Trip. Not an ordinary trip he shared in that blog, because he also shared his mystical experience in his journey. One day, when he visited an old building in City of Rain, he got troubled by someone he met at the club. Not only messed him up the other night, that guy also forced him to deal with the greatest fear he always been avoided. What will Alka do to solve the problem? And what did the man want from Alka?

Rejected. Betrayed. Reborn. Beatrice Raven was raised as a servant in the Nadine-West Pack, unwanted, unseen, and unloved. But everything changes when she discovers her fated mate is none other than Mason Wilder, the Alpha’s son. Instead of accepting her, Mason chooses another as his Luna… yet he can’t seem to let Beatrice go. When a rogue attack exposes Mason’s true loyalties, his jealous Luna, Zahra, takes revenge, imprisoning and torturing Beatrice in secret. she escapes and finds refuge in the powerful blood-howl Pack… where she learns the truth about who she really is. Now stronger, wiser, and no longer bound by fate, Beatrice is back. This time, she’s not looking for love. She’s looking to reclaim her power and her future. He rejected her. She became unstoppable.

He was consumed by hate, while love ripped through me like a storm. We were like two thorns, trapped in a prickly embrace with no escape. We exchanged vows soaked in blood, sealed with a brutal kiss, and bound by bloodied rings, with no happily ever after on the horizon. Marco Costello, my so-called prince, shackled me as his wife, but he was no savior. I used to imagine what our life would have been like if I had said yes all those years ago instead of running away. I'd play Juliette to his brooding Romeo. But fate had a different script for me, casting me as the antagonist, trapped in a cycle of resentment and sadness, like a lost soul wandering through the shadows, unseen and unappreciated. “Till death do us part...” It wasn't a promise of forever, but a sentence to endless torment.