Босс / Ceo

Alexander Ibrahim, seorang pewaris perusahaan property dan hotel berbintang. Ia menyaksikkan dengan mata kepalanya sendiri sang tunangan Tamara Hilton, berciuman dengan seorang lelaki. Alexander bertengkar hebat dengan lelaki itu. Hingga akhirnya si lelaki dengan sengaja menabrak mobil Alexander hingga terjatuh ke sungai. Alexander hilang, jasadnya tak ditemukan. Alexander hanyut terbawa arus. Ia ditemukan seorang gadis desa polos di pinggir sungai. Alexander yang hilang ingatan memiliki kesempatan hidup kembali dengan nama Ali. Bagaimanakah kisah hidup Alexander selanjutnya? Dapatkah ia mengingat siapa dirinya yang sebenarnya dan kembali ke posisi Alexander sebagai sang pewaris? Akankah ia kembali pada sang tunangan atau malah jatuh hati pada gadis desa yang menolongnya? Siapa lelaki yang merebut tunangannya itu? Masa lalu keluarga Ibrahim akan terungkap seiring berjalannya waktu dan masalah yang dihadapi Alexander.

Si Tiffany Chua ay lumaki sa hirap at laging napapabayaan ng kaniyang ama at lola dahil sa dugong Chinese na nagtatangi sa kaniya mula sa kanilang paboritong anak, ang kapatid niyang si Ronald. Sa kanyang pagsisikap na mabuhay at umasenso, natanggap siya bilang sekretarya ni Lincon, isang istrikto, malamig, at walang pakialam na boss na may lihim na pagkatao sa likod ng kaniyang matigas na anyo. Isang araw, inalok siya ni Lincon na magpanggap bilang asawa niya para sa isang personal na dahilan, at dahil sa kawalan ng pagpipilian, tinanggap niya ang alok. Ngunit hindi naging madali para kay Tiffany ang mapabilang sa mundong ginagalawan ng kaniyang boss, lalo na nang bumalik ang dati nitong nobya, si Jillian, na nagbigay ng hamon sa kanilang kasunduan. Sa kabila ng mga pagdurusa, nagawa pa ring ibuhos ni Tiffany ang buong pagmamahal kay Lincon, kahit alam niyang may ibang laman ang puso nito. Ngunit sa hindi inaasahang pagkakataon, nalaman ni Lincon na nagdadalang-tao si Tiffany sa anak nila. Sa isang trahedyang nagdulot ng panganib sa buhay ni Tiffany, napilitang ipanganak ang kanilang anak via C-section habang siya ay nasa coma. Kasabay ng pagsilang ng kanilang anak, susubukin ng kapalaran ang hangganan ng pagmamahal at pagsasakripisyo ni Tiffany, pati na rin ang mga damdaming pilit ikinukubli ni Lincon. Pipiliin ba niya ang muling nagtangkang magbalik na si Jillian, o ang babaeng nag-alay ng lahat para sa kaniya—si Tiffany?

Karin duduk gelisah di bawah tatapan tajam pria yang akan menjadi bosnya, kalau ia lolos dalam wawancara kerja ini. Ryan menatap dengan penuh minat kepada wanita, yang melamar menjadi sekretarisnya. Entah mengapa ia merasa, kalau wajah wanita itu mengingatkannya akan seseorang. Didekatinya wanita muda yang terlihat gugup tersebut dan ditanyakannya, apakah mereka pernah bertemu sebelumnya? Dengan gugup wanita itu menjawab, kalau mereka sama sekali belum pernah bertemu sebelumnya. Ryan merasakan ada getaran yang begitu kuat di antara dirinya, dengan calon sekretarisnya itu. Getaran yang membuatnya merasakan gairah dan ketertarikan kepada wanita itu. Hanya saja Ryan tidak mengetahui, apakah rasa tertarik itu hanya sementara saja, sama seperti barisan mantan kekasihnya, ataukah untuk selamanya. Karin menanti dengan gelisah, apakah ia akan diterima sebagai sekretaris dari pria yang membuat jantungnya berdebar kencang, karena ia sangat membutuhkan pekerjaan itu.

"Let's get a Divorce!" Rose said with tears rolling down her cheeks. Ethan paused, like he hadn't heard her correctly, "What?" "I'm divorcing you, Ethan! I'm tired of this!" Rose threw her hands in the air in fruatration. Ethan's eyes darkened, his jaw ticked as he stepped closer. He was so close to Rose that she could feel his heat making it hard to breathe. "I'm the only one who can end this marriage and I assure you Rose," He said in a dangerously low tone, "I have no intentions of divorcing you." .......... She thought marriage would be the answer, that after crushing on him for over fifteen years it would finally pay off. Rose was the perfect wife, and slowly Ethan started to warm towards her but everything came crashing down when the love of his life returned. it was then that she realized she was just warming the bed and he would never choose her. But is that how Ethan felt? Had his feelings changed and he wanted Rose instead? Or was it true she was just a temporary replacement and he wanted his childhood crush back?

Bagi dunia, Kian Alvaro adalah definisi kesempurnaan; seorang CEO jenius dengan wajah tanpa cela dan kekuasaan tak terbatas. Namun setiap malam, kesempurnaan itu retak, digantikan oleh penjara giok dingin yang merenggut identitasnya sebuah kutukan kuno yang menjadi rahasia tergelapnya. Takdir mempertemukannya dengan Elara, seorang barista berlidah tajam yang secara tak sengaja menjadi satu-satunya saksi dari wujud terkutuknya. Demi membungkam Elara, Kian menyeretnya masuk ke dalam sangkar emasnya, menjadikannya asisten pribadi sekaligus tunangan dalam sebuah pernikahan kontrak yang mengikat. Terjebak dalam dunia kemewahan yang penuh intrik, Elara menemukan bahwa topeng giok itu lebih dari sekadar kutukan; itu adalah jejak dari konspirasi dan pengkhianatan yang mengancam untuk menghancurkan warisan Alvaro. Sementara Kian berjuang melawan monster dalam dirinya, Elara menyadari bahwa warisan keluarganya yang terlupakan mungkin adalah satu-satunya harapan. Di antara rahasia dan kebohongan, mampukah kehangatan Elara melelehkan hati CEO bertopeng giok itu sebelum kegelapan menelan mereka berdua?

"Brad telah memutuskan pertunangan kalian, Lean! Ayah pikir hal itu terjadi pasti karena kau terlalu banyak menghabiskan waktumu di rumah!" Lean Marquise sangat bingung ketika hubungan pertunangannya diputuskan secara sepihak oleh Brad. Namun semua itu segera terjawab ketika malam harinya ia bertemu dengan Brad di sebuah pesta. Saat itu, mantan tunangannya itu datang dengan sahabatnya, Isla Meadow. Lean bahkan dijebak agar mempermalukan dirinya di pesta tersebut, membuat Lean akhirnya menghabiskan satu malam yang sangat panas dengan Edward Gail. Mampukah Lean menundukkan Edward yang mencintai bibinya, sesuai permintaan kakek pria itu padanya? Dan akankah Edward membalas cintanya setelah pria itu puas mempermainkan dirinya? Spin of dari 30 Hari Dalam Jeratan Sang Casanova. Cover design by Shena_art.

Alexandra is moving to a new town to live with her cousin Clarissa. Her life is all party and no pressure, but she is tortured by naughty dreams and thoughts about her handsome, but mysterious boss Michael. What will happen when he let Alexandra close enough to learn his secret? Can she handle his dark past, can she trust him? How long can Michael resist his alluring employee? Read to find out. "I knew since the first time I saw her that it would be difficult to be around her and not grab her and take her upstairs to my bed. I knew that I would suffer from that, and I hired her, ignoring my gut feeling. I couldn't be with her. I couldn't be with anyone. At least not at the time. I bet she wouldn't even want to be near to me if she only knew what my secret was, the reason I sold my house and left my hometown to come here."

Demi menyelamatkan perusahaan sang ayah, Marlina menjual dirinya pada seorang CEO tampan, perusahaan ternama. Kevin Andreas. Dia membantu perusahaan saingannya, dengan Marlina sebagai imbalan. Berpikir akan hidup bahagia dengan pernikahannya. Wanita itu malah mendapatkan perlakuan kasar dari suaminya. Marlina dianggap sampah tak berguna, karena tidak bisa memberi Kevin keturunan. Bisakah dia bertahan dengan pernikahan ini? Karena meluluhkan seorang CEO arogan, bukanlah sesuatu yang mudah.

"Do you think I will ever walk hand in hand with a girl three times my size? I only dated you because I wanted to know what it feels like, being with a plus size". That statement got her speechless,her heartbreaking so hard it hurts. "Look ,shit happens sometimes". "Tim.... it's... my first time". She sobbed loudly. "Get over it, not like I forced you to give me your virginity,I had to go, clean up the red stains before leaving". He snarled. Beauty's heart pounding, and her tears flow endlessly. He left and slammed the door after him. **** Bullied for being a plus size since her childhood. Beauty Hills had to deal with insecurity ,trauma and depression, most especially self hate. Her name( Beauty) was said to be the exact opposite of her appearance. After many failed toxic relationships, she moved on and got a job in a fashion company. There she had a one sided crush on her terribly handsome and reserved boss,but Who wouldn't! Not every day you get to see a terribly good looking billionaire who isn't arrogant or proud of his looks,a top green flag! Every single beauty queen in the company is head over heels! Beauty knows she got no chance to compete with them It's useless to dream that big! Maybe not...

Cinta satu malam antara Zia dan Sean, meninggalkan bekas mendalam pada keduanya. Mungkin, karena saat itu Zia mencuri uang milik Sean. Bukan itu saja! Zia juga mencuri hati Sean. Setelah terpisah selama lima tahun. Takdir baik menghampiri mereka. Mereka dipertemukan sebagai penulis dan tokoh biografi. Sayangnya, Zia terlalu takut dan merasa bersalah pada Sean. Apalagi saat ia tahu Sean adalah seorang CEO, itu membuat Zia rendah diri. Walaupun ia begitu senang bisa bertemu dengan Sean. Pertemuan mereka tak disia-siakan oleh Sean. Bahkan CEO tampan itu langsung melakukan kontrak kerja dengan Zia. Ia tak ingin kehilangan gadis itu lagi. Mampukah Zia dan Sean bersatu?